Vomiting

of any kind or color, is a common symptom of a wide variety of diseases. Usually vomiting is
harmless, but it can be a sign of a more serious illness. The color of vomit can depend on many factors.
Green is the color of bile which is made by the liver, stored in the gallbladder, and upon eating is
discharged into the duodenum (the first part of intestine located just after the stomach). Vomiting bile
often presents as a bright yellow to dark green color in the vomit. While the color may be due to the
breakdown of food, the presence of bile should not be ignored as it could be related to serious causes
that require immediate medical attention. For instance, the presence of bile in the vomit should always
raise the concern of bowel obstruction. Usually, small bowel obstruction will present with abdominal
pain, nausea and bilious emesis (green bile). Often, this is only relieved after the source of obstruction is
addressed. This is usually secondary to scars or adhesions if you've had prior abdominal surgeries.
Bilious emesis can also frequently accompany upper GI diseases like gall bladder pathologies, such as
cholecystitis (an inflammation or infection of the gall bladder). In fact, in someone who has no prior
abdominal surgery presenting with right upper abdominal pain, nausea, and emesis, gall bladder
infection or inflammation is quite common. On the other hand, duodenum and stomach ulcerative
diseases should also be checked out if other causes have been ruled out. If you are vomiting multiple
times a day and not able to keep yourself hydrated, you should go to the ER to get hydration and
possible work up for the above diseases. However, if it is your gallbladder that is the problem, then a
referral to the general surgeon is expected.

dari jenis atau warna apapun, adalah gejala umum dari berbagai macam
penyakit. Biasanya muntah tidak berbahaya, tetapi bisa menjadi tanda penyakit
yang lebih serius. Warna muntah dapat bergantung pada banyak faktor. Hijau
adalah warna empedu yang dibuat oleh hati, yang disimpan di kantong empedu,
dan setelah makan dibuang ke duodenum (bagian pertama dari usus yang terletak
setelah lambung). Muntah empedu sering muncul sebagai kuning terang warna
hijau gelap muntah. Sementara warna mungkin karena pemecahan makanan,
kehadiran empedu tidak boleh diabaikan karena bisa berhubungan dengan
penyebab serius yang memerlukan perhatian medis segera. Misalnya, adanya
empedu dalam muntah harus selalu meningkatkan kepedulian obstruksi usus.
Biasanya, obstruksi usus kecil akan hadir dengan sakit perut, mual dan muntah
empedu (bile hijau). Seringkali, ini hanya lega setelah sumber obstruksi
ditujukan. Hal ini biasanya sekunder bekas luka atau perlekatan jika Anda
sudah operasi perut sebelumnya. Emesis empedu juga bisa sering menemani
penyakit saluran cerna atas seperti patologi kandung empedu, seperti
kolesistitis (radang atau infeksi pada kandung empedu). Bahkan, pada
seseorang yang tidak memiliki operasi perut sebelumnya dengan nyeri kanan
atas perut, mual, dan muntah, infeksi kandung empedu atau peradangan adalah
sangat umum. Di sisi lain, duodenum dan lambung penyakit ulcerative juga
harus diperiksa apakah penyebab lain telah dikesampingkan. Jika Anda muntah
beberapa kali sehari dan tidak mampu untuk menjaga diri terhidrasi, Anda
harus pergi ke UGD untuk mendapatkan hidrasi dan kemungkinan kerja untuk
penyakit di atas. Namun, jika kandung empedu Anda itu adalah masalah, maka
rujukan ke dokter bedah umum diharapkan.