Vous êtes sur la page 1sur 7

Aroma Therapi yang Berindikasi Menyembuhkan Iritasi

Kulit

Makalah
Untuk memenuhi tugas matakuliah
Keperawatan Komplementer
yang dibina oleh Ibu Lenni Saragih, SKM, M. Kes

oleh:
Septivia Paula Putri Rahmasari (P17210173039)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN
April 2019
Aroma Therapi yang Berindikasi Menyembuhkan Iritasi Kulit

1. Chamomile

Chamomile adalah tumbuhan semusim dari keluarga bunga Matahari Asteraceae.


Tanaman ini tumbuh di seluruh wilayah Eropa dan wilayah Asia yang memiliki 4 musim.
Chamomile juga telah tersebar luas di Amerika Utara dan Australia. Chamomile memiliki
fungsi sebagai antimikroba (anti bakteri), antialergi, antiradang, antioksidan, dan
analgesik (pereda nyeri) untuk penyakit radang kulit, terapi luka, ataupun terapi luka
bakar. Komponen aktif dalam kamomil meliputi terpenoid (bisoprolol, matrikin,
levomenol, dan chamazulene), flavonoid (apigenin, luteolin, rutin, dan quercetin),
hidroksikoumarin, mono dan oligosakarida, serta getah tanaman.

a. Chamazulene terbukti memicu aktivitas antiradang dan memiliki efek meningkatkan


penyembuhan luka. Sebuah studi menunjukkan bahwa kompres dengan kamomil
pada kulit memiliki efek yang hampir sama dengan salep hidrokortison 1 persen,
yang biasanya diresepkan oleh dokter untuk mengurangi peradangan kulit.
b. Levomenol adalah zat pelembab dan antiradang alami yang telah terbukti bisa
membantu mengurangi tanda-tanda kerusakan kulit, mengurangi rasa gatal, dan
memperbaiki tekstur serta elastisitas kulit.
c. Apigenin diklaim memiliki beberapa sifat antioksidan, yang telah terbukti melalui uji
kimia.
d. Kamomil dapat mencegah jerawat yang diakibatkan oleh stres. Ini berkat efeknya
untuk mengurangi kecemasan dan kandungan antioksidannya

Chamomile umumnya diolah dalam bentuk minyak esensial atau dikonsumsi


bersamaan dengan teh. Sejumlah manfaat chamomile ini didapatkan karena tanaman ini
memiliki kandungan antiseptik, antibiotik, antidepresan, antineuralgic, antiinflamasi,
antiinfeksi dan karminatif. Sejumlah kandungan yang terdapat di dalamnya adalah alpha
pinene, beta pinene, camphene, caryophyllene, sabinene, myrcene, gamma-terpinene,
pinocarvone, farsenol, cineole, propyl angelate, dan butyl angelate. Selain itu, manfaat
chamomile juga bisa didapatkan tubuh karena kandungan alpha bisabolol, bisabolol
oxide-A & B, dan bisabolene oxide-A.

Chamomile memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh kita, di antaranya adalah:
a. Meredakan reaksi alergi
Bagi Anda yang mengidap alergi tentu sudah tidak asing dengan sejumlah gejala
yang ditimbulkan. Guna mengatasi gangguan yang ditimbulkan dari alergi, Anda bisa
merasakan manfaat chamomile. Selain alergi, manfaat minyak chamomile juga dapat
digunakan untuk mengatas sejumlah gejala seperti iritasi, pembengkakan hingga
gatal-gatal.
Minyak esensial chamomile dan larutan chamomile adalah solusi pengobatan
rumah yang baik untuk iritasi kulit. Gosokkan minyak chamomile esensial langsung
pada daerah yang terkena. Jika ingin menggunakan larutan chamomile, dapat dibuat
dari sejumlah chamomile. Kemudian setelah dibiarkan dingin, dapat dioleskan pada
kulit yang teriritasi. Baik untuk iritasi kulit, pertumbuhan sel, kulit kering, gatal, dan
jerawat.
b. Menjaga kesehatan kulit
Manfaat minyak chamomile juga dipercaya untuk menjaga kondisi kulit.
Mengoleskan minyak chamomile pada kulit ternyata dapat melembapkan sekaligus
mencegah sejumlah penyakit.
Sebut saja seperti eczema hingga psoriasis yang dapat diatasi dengan
mengoleskan minyak bunga chamomile. Hal ini lantaran minyak chamomile
mengandung bahan anti peradangan dan anti bakteri yang ampuh menjaga kulit tetap
sehat. Selain itu, beberapa penelitian telah menemukan bahwa salep chamomile dapat
membantu mengatasi eksim dan kondisi kulit inflamasi ringan, meskipun mereka
tidak seefektif krim hidrokortison.

2. Patchouli (Pogostemon patchouli)

Nilam (Pogostemon cablin Benth.) adalah suatu semak tropis penghasil sejenis
minyak atsiri yang dinamakan sama (minyak nilam). Dalam perdagangan internasional,
minyak nilam dikenal sebagai minyak patchouli (dari bahasa Tamil patchai (hijau) dan
ellai (daun), karena minyaknya disuling dari daun). Tumbuhan nilam berupa semak yang
bisa mencapai satu meter. Tumbuhan ini menyukai suasana teduh, hangat, dan lembap.
Mudah layu jika terkena sinar matahari langsung atau kekurangan air. Bunganya
menyebarkan bau wangi yang kuat. Bijinya kecil. Perbanyakan biasanya dilakukan secara
vegetatif.
Senyawa yang terkandung dalam minyak nilam (patchouli oil) termasuk alpha
patchoulene, beta patchoulene, alpha guaiene, alpha bulnesene, caryophyllene,
norpatchoulenol, patchouli alcohol, seychellene dan pogostol. Minyak nilam (patchouli
oil) juga biasa digunakan untuk perawatan kulit karena kemampuannya meringankan
masalah kulit, dan dianggap sebagai salah satu pengobatan rumah terbaik untuk jerawat,
eksim, peradangan, dan kulit pecah-pecah atau teriritasi.
Minyak ini memiliki sifat meremajakan sel sehingga sering digunakan dalam
perawatan anti-penuaan kulit, serta bisa digunakan untuk mengurangi tampilan bekas
luka atau tanda lahir pada kulit. Sifat anti jamur minyak nilam membuatnya berguna
dalam mengobati kutu air dan bermanfaat meringankan peradangan yang disebabkan oleh
infeksi. Minyak nilam (patchouli oil) juga membantu meringankan ketombe di rambut
karena menyeimbangkan minyak pada kulit sekaligus menjaga kekuatan rambut.

Patchouli oil memiliki banyak kegunaan, diantaranya adalah:


a. Mengurangi Peradangan

Minyak nilam (patchouli oil) memiliki sifat antiphlogistic, yang berarti memiliki
kekuatan untuk menenangkan peradangan dalam tubuh. Dengan peradangan
merupakan akar dari banyak penyakit, minyak nilam dapat mengatasi peradangan
internal dan kondisi seperti arthritis dan gout, sekaligus mengatasi peradangan
eksternal dalam bentuk infeksi kulit atau iritasi. Gosokkan lima tetes minyak nilam ke
tangan, kemudian pijat kaki, perut, punggung bawah atau area tubuh yang mengalami
peradangan.

b. Mencegah Infeksi

Terdapat risiko luka kecil menjadi terinfeksi dan menyebabkan masalah yang
lebih besar, seperti tetanus. Minyak nilam (patchouli oil) bersifat antiseptik, yang
berarti melindungi luka pada kulit dari infeksi. Minyak ini juga membunuh jamur,
sehingga membantu saat kaki mengalami kutu air atau terkena infeksi jamur lain.
Cukup gosokkan 2-3 tetes minyak nilam di daerah yang terinfeksi, atau buat air
mandi hangat dengan menambahkan 5-10 tetes minyak nilam.
c. Memperkuat Rambut dan Kulit

Minyak nilam (patchouli oil) merangsang kontraksi otot, sehingga mencegah


rambut rontok atau kulit kendur. Minyak nilam meregenerasi sel-sel kulit sehingga
membuat kulit tampak muda, sehat dan bersemangat. Minyak ini cocok untuk semua
jenis kulit – kering, kulit pecah-pecah hingga kulit berminyak atau berjerawat – serta
memiliki manfaat penyembuhan dan anti kuman. Tambahkan lima tetes minyak nilam
pada pencuci wajah atau lotion, atau pijatkan minyak langsung ke wajah. Untuk
rambut, pijatkan lima tetes minyak nilam ke kulit kepala atau tambahkan ke
kondisioner.
DAFTAR PUSTAKA

https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-1751425/pengobatan-rumah-untuk-redakan-
iritasi-kulit
https://lifestyle.kompas.com/read/2013/03/18/1453055/Mengenal.19.Minyak.Esensial.dan.
Manfaatnya
https://doktersehat.com/wp-content/uploads/2018/04/manfaat-chamomile.jpg
https://id.wikipedia.org/wiki/Chamomile
https://hellosehat.com/hidup-sehat/kecantikan/manfaat-chamomile-untuk-kecantikan/
https://id.wikipedia.org/wiki/Nilam
https://www.atsirich.com/111/12-manfaat-kegunaan-patchouli-essential-oil-minyak-nilam/
https://id.wikipedia.org/wiki/Minyak_nilam

Vous aimerez peut-être aussi