Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Ruagan : Assalam N
A. BIODATA
1. Identitas pasien
Nama : Ny. T
Jenis kelaminn : perempuan
Umur : 24 tahun
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Pendidikan : SMU
2. Identitas Suami
Nama suami : Tn. D
Umur : 28 tahun
Alamat : Jl Samanhudi komplek asim kodim no 22 binjai
Pekerjaan : TNI AD
Pendidikan : SMU
C. Riwayat Keluarga
Pengaruh Lingkungan Psikososial rumah :
28 24
1
Keterangan :
: Meninggal : Pasien
Penjelasan :
GI : Kakek dan nenek klien dari pihak ayah sudah meninggal karena
faktor usia
GII : Ayah dan ibu klien masih hidup dan dalam keadaan sehat walafiat
GIII : Klien merupakan anak pertama dari dua bersaudara dan sedang sakit
dan dirawat di RSIA SITTI KHADIJAH 1 (Muhammadiyah Cabang
Makassar ).
E. Riwayat menstruasi
Haid bulan sebelumnya bulan mei
Lamanya : 7 hari
Siklus : 30 hari
2
2. Riwayat kesehatan yang lalu: klien mengatakan belum pernah hamil dan ini
pertama kali klien hamil dan melahirkan.
3. Riwayat kesehatan keluarga: Di keluarga Ny. T dan Tn. D tidak mempunyai
penyakit menular, seperti TBC, penyakit menurun seperti DM dan
hipertensi.
G. Riwayat kontrasepsi
Klien mengatakan belum ada rencana dalam penggunaan alat KB.
3
4) Klien berharap cepat sembuh dan ingin berkumpul kembali lagi dengan
bayi dan keluarganya
7. Riwayat social budaya
Hubungan klien :
a. Hubungan klien dengan keluarga dan masyarakat baik.
b. Selama di RS, interaksi klien dengan petugas kesehatan baik.
c. Yang paling berarti adalah suami, anak, dan keluarga.
I. Data spiritual
Klien seorang muslim, taat menjalankan sholat 5 waktu
K. Pemeriksaan fisik
Keadaan umum : lemah
Kesadaran : Composmentis
TTV : TD 120/80 mmHg, Nadi 89 x/menit, RR 24 x/menit,
o
Suhu 37,8 C
1. Kepala : rambut lurus, hitam, panjang sebahu, tidak beruban, tidak
ada luka
2. Muka : simetris, tampak menahan nyeri
3. Mata : bentuk simetris, sclera tidak ikterik, konjungtiva tidak
anemis, tidak ada gangguan dan alat Penglihatan
4. Hidung : lubang simetris, tidak ada sekret
5. Mulut : gigi masih utuh, lidah masih bersih, nafas tidak bau,
bibir tidak kering, mukosa lembab
6. Telinga : letak simetris, tidak ada serumen, masih berfungsi
dengan baik, tidak ada gangguan pendengaran
7. Leher : tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran kelenjaran
tyroid
4
8. Dada : bentuk simetris, tidak ada retraksi dada, payudara
menonjol besar, terapa hangat dan kencang, aerola hitam,
puttingmenonjol, ASI belum keluar
9. Abdomen : terdapat luka jahitan SC ± 12 cm secara horizontal,
masih dibalut (hari pertama)
10. Ektremitas : tidak ada edema, pada ektremitas atas terpasang
IVFD RL 20 gtt/i, bentuk simetris, tidak ada luka
11. kulit : turgor elastis
K. Pemeriksaan laboratorium
Tanggal 16-07-2018
No Hasil Nilai normal
1 HB =11,2 gr % Pria 14-15. Wanita 12-16
2 HT = 34,0% gr%
3 Leukosit = 20.800/mm3 40-50%
4 Trombosit= 321.000 4000-10800/mm3
150000-450000/ microliter
darah
L. Therapy
No Nama obat Dosis
1 IVFD RL 20 gtt/I
2 Inj ketorolac 1 amp/ 12 jam
3 Inj gentamycin 1 amp/12 jam
4 Inj ceftriaxone 1 amp/12 jam
5 Inj vit c 1 amp/12 jam
6 Inj transamin 1 amp/12 jam
7 Inj alinamin 1 amp/12 jam
5
KLASIFIKASI DATA
6
DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA
1. Nyeri berhubungan dengan terputusnya kontinuitas jaringan akibat
tindakan operasi Sectio Caesar
2. Resiko tinggi Infeksi berhubungan dengan adanya luka post operasi
Sectio Caesar
3. Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan adanya luka operasi
Sectio Caesar
7
ANALISA DATA
8
- pada luka post SC
tampak merah, bengkak Resiko infeksi
HB =11,2 gr %
HT = 34,0%
Leukosit= 20.800/mm3
Trombosit= 321.000
9
INTERVENSI KEPERAWATAN
10
perawatan luka tanda infeksi.
4. Terangkan pada 2. Infeksi dapat
klien cara timbul akibat
mengidentifikasi kurangnya
tanda inveksiobat kebersihan
5. Kolaborasi dengan luka.
dokter dalam 3. Inkubasi
pemberian therapy kuman pada
area luka dapat
menyebabkan
infeksi.
4. Berbagai
manivestasi
klinik dapat
menjadi tanda
nonspesifik
infeksi;
demam dan
peningkatan
rasa nyeri
mungkin
merupakan
gejala infeksi.
5. mengurangi
resiko infeksi
pada klien
3 DX3 Tujuan : Kllien dapat 1. Kaji tingkat 1. Mungkin klien
melakukan aktivitas tanpa kemampuan klien tidak
adanya komplikasi untuk beraktivitas mengalami
Kriteria Hasil : klien mampu 2. Kaji pengaruh perubahan
melakukan aktivitasnya aktivitas terhadap berarti, tetapi
secara mandiri kondisi luka dan perdarahan
kondisi tubuh masif perlu
umum diwaspadai
3. Bantu klien untuk untuk
memenuhi menccegah
kebutuhan kondisi klien
aktivitas sehari- lebih buruk
hari.. 2. Aktivitas
4. Bantu klien untuk merangsang
11
melakukan peningkatan
tindakan sesuai vaskularisasi
dengan dan pulsasi
kemampuan organ
/kondisi klien reproduksi,
5. Evaluasi tetapi dapat
perkembangan mempengaruhi
kemampuan klien kondisi luka
melakukan post operasi
aktivitas dan
- berkurangnya
energi
3. Mengistiratkan
klilen secara
optimal.
4. Mengoptimalk
an kondisi
klien, pada
abortus
imminens, ist
irahat mutlak
sangat
diperlukan
5. Menilai
kondisi umum
klien.
12
CATATAN PERKEMBANGAN HARI 1
13
mengganti perban P : Lanjutkan Intervensi
15.13 4. Menerangkan pada klien cara
mengidentifikasi tanda infeksi
obat
H: klien mengerti tanda – tanda
infeksi dengan obat seperti merah,
bengkak, bintik-bintik merah
15.15 5. Berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian therapy
H: Amoxilin 3x1
Inj gentamycin 1 amp/ 8jam
Inj ceftriaxone 1gr/12 jam
3 Tgl 16-07-2018
15.30 1. Mengkaji tingkat kemampuan S : Klien mengatakan masih
klien untuk beraktivitas merasa lemas
H: klien dapat melawan garvitasi O : - klien dapat melawan
tetapi lemah . klien masih dibantu garvitasi tetapi lemah . klien
oleh keluarga masih dibantu oleh keluarga
2. Membantu klien untuk memenuhi - Klien dibantu oleh
kebutuhan aktivitas sehari-hari. keluarga
H : Klien dibantu oleh keluarga - Terpasang infus RL 20
dalam beraktivitas tpm
3. Membantu klien untuk melakukan A : Masalah gangguan
tindakan sesuai dengan mobilisasi fisik sudah teratasi
kemampuan /kondisi klien P : Intervensi dihentikan
H: klien mampu melakukan
aktivitas dengan bantuan
4. Mengevaluasi perkembangan
kemampuan klien melakukan
aktivitas
H: lemah
6. Berkolaborasi dengan dokter
dalam pemberian therapy obat
H: IVFD RL 20 Tpm
14
CATATAN PERKEMBANGAN HARI 2
15
12: 00 wib kemampuan klien untuk lemas lagi
beraktivitas O : - klien dapat melawan garvitasi
H: tetapi
- klien dapat melawan - klien masih dibantu oleh
garvitasi keluarga
- Klien tidak dibantu oleh - Klien tidak dibantu oleh
keluarga dalam keluarga
beraktivitas - Terpasang infus RL 20 tpm
2. Mengevaluasi A : Masalah gangguan mobilisasi fisik
perkembangan sudah teratasi
kemampuan klien P : Intervensi dihentikan
melakukan aktivitas
H: klien mampu
melakukan aktifitas
3. Berkolaborasi dengan
dokter dalam
pemberian therapy obat
H: IVFD RL 20 Tpm
16
CATATAN PERKEMBANGAN HARI 3
17
jam
18