Vous êtes sur la page 1sur 10

TUGAS AKMENSTRA

NOMOR 1
Profil Perusahaan
1. Jenis Industri
Batdorf & Branson (B&B) merupakan perusahaan yang bergerak khusus di pasar
pengolahan kopi. Sebelum menjadi pasar yang menjanjikan, industri kopi didominasi
oleh perusahaan yang menghasilkan produk berkualitas rendah, berkafein tinggi, dan
menggunakan distribusi berbasis toko bahan makanan. Namun, seiring terdapatnya
peningkatan tren mengonsumsi kopi, pelanggan semakin mencari pengalaman yang
lebih dari secangkir kopi biasa. Jika dahulu mungkin kita hanya mengenal kopi sebagai
minuman hitam dengan rasa pahitnya yang khas sebagai pencegah kantuk, sekarang
sudah banyak terdapat perusahaan yang memiliki terobosan baru dalam
mengembangkan pasar kopi. Salah satu perusahaan yang melakukan hal tersebut yaitu
B&B. B&B dalam usahanya menghasilkan biji-biji kopi istimewa melalui proses
pembakaran yang memiliki kualitas tinggi. Penjualan produk B&B sebagian besar
kepada pelanggan grosiran (café, restaurant, dan kios) serta kepada retail dan mail
order.

2. Posisi dan Strategi Perusahaan


a. Posisi Perusahaan
Seperti yang telah disebutkan, perkembangan tren di masyarakat untuk
mengonsumsi kopi istimewa bergerak cukup pesat. Hal ini berdampak pada
banyaknya perusahaan pesaing bagi B&B c. antara lain Starbucks, Seattle’s Best
Coffee, Coffee Bean, Inc, Allegro, Peet’s Coffee and Tea, Barney’s Coffee and Tea,
Cloria Jean’s Coffee Bean, First Colony Coffee and Tea, dan Folgers and Maxwell
House.
b. Strategi Perusahaan
Dalam menghadapi persaingan yang kuat di industri pengolahan kopi ini,
perusahaan menggunakan strategi diferensiasi produk. Dengan strategi tersebut,
artinya kepuasaan pelanggan adalah hal utama bagi B&B. Untuk menciptakan
kepuasan pelanggan, B&B harus selalu memenuhi tiga dimensi yaitu kualitas
(komitmen dalam kesempurnaan produk dan pelayanan pelanggn), kemampuan
dikirimkan (pengiriman dilakukan dalam 24 jam setelah pembakaran), dan
fleksibilitas (pembakaran kopi sesuai filosofi yang ada).
Selain diferensiasi produk, B&B melakukan strategi lain seperti
perencanaan saluran distribusi. B&B mengoperasikan toko retail dan penawaran
katalog penjualan unuk memperluas saluran distribusi produk. Namun, B&B
memutuskan lebih fokus meningkatan penjualan melalui pelanggan grosiran dan
pemesanan melalui pos dibandingkan dengan toko retail.
Strategi terakhir yang dilakukan B&B adalah penetapan harga grosiran
dengan pendekatan rule of thumb yang terdiri dari empat bagian antara lain biaya
biji kopi hijau per pon, kelonggaran yang terjadi setelah proses pembakaran, mark-
up untuk profit dan overhead, serta penyesuaian pasar.

3. Proses Bisnis Perusahaan


a. Proses Produksi
B&B melakukan empat langkah dalam proses pembakaran biji kopi :
- Biji kopi hijau dibeli dari pemasok yang berada di San Fransisco dan New York.
- Biji kopi hijau tersebut kemudian disimpan selama dua sampai tiga minggu dengan
menjaga kualitasnya.
- Biji kopi mulai melalui tahap pembakaran menurut keunikan karakteristik biji kopi.
Proses ini dilakukan selama 20 jam setiap minggu, diawali dengan 100 pon biji
kopi hijau kemudian saat suhu mencapai 500 derajat Fahrenheit, biji kopi
didinginkan. Setelah itu, dimasukkan ke mesin pemisah biji dan kulit.
- Tahap pengemasan pun dilakukan dalam tas artistic seberat 5 pon (untuk grosiran)
dan kemasan yang lebih kecil (untuk toko retail dan mail order).
b. Promosi Produk dan Pelayanan Pelanggan
Setelah proses produksi dilakukan, tentunya B&B memerlukan perencanaan
promosi yang baik agar penjualan berjalan maksimal. B&B mempromosikan
produknya secara lokal melalui katalog penjualan yang ditawarkan ke pelanggan.
Usaha lain yang dilakukan adalah dengan mempertahankan pelanggan setia yang
dinilai akan memberikan dampak jangka panjang bagi penjualan B&B. Tidak
cukup dengan promosi, B&B juga perlu mempertahankan kualitas pelayanannya
dengan menjadi perusahaan yang terbuka menerima kritik dan saran dari
pelanggan.
NOMOR 2

Masalah Utama yang dihadapi oleh perusahaan dan apa dampak masalah utama tersebut
terhadap kelangsungan usaha dari perusahaan.

Masalah utama yang dihadapi oleh Batdor and Bronson Coffee Roasters adalah pada saat
biaya produk saat ini melebihi target biaya komputasi maka beberapa keputusan yang harus
diambil oleh manager ialah 1) Mengurangi Biaya Produk, yang mana apabila biaya produk
tersebut berkurang maka profit yang ditargetkan perusahaan akan berkurang dan hanya sesuai
dengan target biaya komputasi. 2) Mengurangi produk dan membuat produk berdasarkan
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan produk sesuai dengan target biaya. 3)
Menawarkan produk yang kurang menguntungkan karena menyediakan manfaat lain dan
tidak ukur dari segi laba atas produk tersebut. Dampak dari biaya produk yang melebihi
target biaya komputasi ini akan berdampak kepada perusahaan baik dari segi laba maupun
profit serta eksistensi produk terhadap persaingan pasar saat ini. Perusahaan perlu
mempertimbangkan rencana strategis terkait biaya produk dan kesesuaian biaya komputasi
yang telah disesuaikan dengan profit dan produk produk di pasaran lain.
NOMOR 3

Alternative-alternatif kebijakan penentuan harga jual produk perusahaan sebagai cara untuk
memecahkan masalah yang dihadapi oleh perusahaan, beserta jawaban masing2 alternatif
kebijakan penentuan harga

Dalam menghadapi masalah yang dihadpi oleh perusahaan D&D’s ada banyak strategi yang
dilakukan oleh perusahaan :

1. Diferensiasi produk
 kualitas, mempertahan kan kualitas barang dan servis perusahaan.
 Mengirim barang dengan kecepatan waktu kurang lebih 24jam
 Fleksibilitas tinggi

2. Chanel distribusi
Dalam hal ini perusahaan menerapkan pengirim barang kurah lebih dalam kurun
waktu 24jam saja dan di beberapa daerah tertentu pengiriman barang bisa kurang dari
24 jam.

3. B&B’S Rule of thumb pricing model


 Harga kopi hijau per pond, harga kopi hijau ini mereprentasikan harga
pengiriman kopi perusahan B&B karna di Negara lain ada yang menggunakan
biji kopi merah sebagai patokan, kenapa kopi hijau sebagai harga patokan
karna harga kopi hijau merupakan produk yang harga stabil.
 Uang pemanggangan, dimana ketika biji kopi di panggang menurut kan berat
biji kopi. Dengan kata lain biji kopi menyusut oleh karena itu perusahaan
selalu melebihkan tambahan biji kopi pada saat pemanggangan agar berat biji
kopi tetap tetapi menambahkan atau menaikan harga biji kopi.
 Menaikan laba dan overhead, sejak sepuluh taun lalu perusahaan menaikan
harga tersebut dan akhir nya bisa menutup segala kekurangan biaya
 Market adjustmen
4. Struktur biaya perusahaan B&B
a) Pertama proses pemanggangan mereka mengutamakan kualitas produk karna
setiap penny sangat berharga dan para pelanggan mengutamakan kualitas
b) Untuk menarik pelanggan baru perusahaan menggunakan alternative saluran
distribusi dan berbagai macam promosi, dengan ini manajer sangat yakin
bahwa dengan ini dapat menaikan profit perusahaan.
c) Adiministrasi management

5. Proses pemanggangan
a) Mengakuisisi beberpa perusahaan yang memproduksi biji kopi hijau dengan
hal ini pesaing perusahaan berkurangan memiliki keuntungan yang lebih
b) Penyimpanan biji kopi, dalam hal ini perusahaan menyimpan biji kopi nya
sendiri dengan penjagan sangat ketat dan pengiriman barang setiap 3 minggu
sekali dan B&B melakukan pembayarn kepada pihak ke 3. Dan pengiriman
untuk di produksi dikirim ke dua pabrik berbeda.
c) Pemanggan biji
d) Pembungkusan biji, dalam pembungkusan di bagi dua yaitu kopi campuran
dan kopi asli untuk pembungkusan kopi campur dimasukin ke pendingin
terlebih dahulu. Dan dalam pembungkusan ini perusahaan melalukan banyak
jenis pembungkusan mulai dari pack kecil untuk retail dan pack besar untuk
grosir.

6. Promosi produk dan layanan pelanggan


Departemen promosi produk, dikelola oleh tiga orang.:
1. materi promosi (terutama pengakuan nasional B & B)
2. dukungan katalog mail-order
3. identifikasi dan pelatihan pelanggan baru
4. pelatihan berkelanjutan untuk pelanggan yang sudah ada
The customer service department staffed by four people. handles existing customer
requests involving :
1. standard orders
2. speciaal orders
3. customer order follow-up, including concerns and complains.
layanan pelanggan memerlukan hampir satu tahun pelatihan untuk menjadi cukup luas
tentang industri untuk merespons secara efektif pertanyaan pelanggan melalui telepon.
Wawancara dengan anggota dan manajer dari setiap departemen layanan
mengungkapkan ketidakpuasan mereka dengan sistem informasi saat ini. Keluhan
yang khas adalah bahwa sistem informasi yang ada dirancang untuk keuangan (dalam
kenyataannya, sistem informasi yang terfokus pada pelaporan pajak). daripada
menginginkan sistem yang mengidentifikasi pelanggan yang tidak memesan dari B &
B dalam lebih dari tiga minggu. daftar jenis ini akan memberikan sumber yang bagus
untuk informasi dan informasi penjualan baru mengenai penjualan yang hilang.
Sayangnya, informasi jenis ini tidak tersedia secara teratur di bawah sistem informasi
saat ini.

7. persyaratan staf administrasi / manajemen Staf administrasi B & B


Sebagian besar terdiri dari orang yang bertanggung jawab atas fungsi-fungsi
akuntansi: kepala Bookkeeper, petugas piutang dan petugas hutang. karyawan ini
mempertahankan sistem akuntansi B & B sehari-hari. mereka juga melengkapi
laporan keuangan bulanan, laporan penggajian dan memberikan akuntan luar dengan
informasi yang diperlukan untuk menyelesaikan pengajuan pajak pendapatan setiap
tiga bulan dan tahunan. staf akuntansi telah tumbuh dalam empat tahun terakhir dari
seorang bookkeeper paruh waktu menjadi tiga karyawan penuh waktu. manajemen
perusahaan terdiri dari tiga manajer yang terlibat dengan operasi sehari-hari dan dua
anggota dewan investor yang berpartisipasi dalam rapat komite operasi mingguan.
satu-satunya tambahan untuk grup ini adalah Jeanne Pupke, yang berfungsi sebagai
chief operating officer untuk B & B. Baru-baru ini, para manajer ini telah menjadi
jauh lebih terlibat dalam pemasaran dan akuntansi B & B karena pertumbuhan
perusahaan selama beberapa tahun terakhir.

8. Aturan praktis dalam menetapkan harga produk


Model penetapan harga saat ini menekankan kesederhanaan. model bergantung pada
biaya yang telah diberikan. Tersedia di pasar, sebagai dasar untuk menetapkan harga
produk.
9. Ekspektasi kinerja keuangan B&B
 Informasi keuangan saat ini
 Persyaratan kasus
Jawaban :
1. Iya
2. –
3. -
4. Dengan harga retail maka harga akan lebih tinggi daripada dengan wholesale

10. Harga markup

Target price = product cost + (product cost x markup presentage)


Determinations = (Exclude expenses + income required)
(product cost per unit – sales volume)
 Exclude expenses : expenses not considered in determining product cost per
unit
 Income required : required rate of return x investment (asset untuk
operasional) product cost per unit
 Product cost per unit : biaya disatukan dengan menghasilkan suatu produk
 Sales volume : volume penjualan yang sudah diperkirakan untuk produk
Jawaban :
1. Product cost termasuk : keseluruhan biaya operasi dan keuntungan yang diinginkan.
2. Yang tidak termasuk pada biaya markup : pajak dan biaya sewa bangunan
3. –
4. -
11. Target penetapan biaya
penetapan harga adalah suatu proses untuk menentukan seberapa besar pendapatan
yang akan diperoleh atau diterima oleh perusahan dari produk atau jasa yang di
hasilkan. Penetapan harga telah memiliki fungsi yang sangat luas di dalam program
pemasaran. Menetapkan harga berarti bagaimana mempertautkan produk kita dengan
aspirasi sasaran pasar, yang berarti pula harus mempelajari kebutuhan, keinginan, dan
harapan konsumen.Penetapan target biaya adalah pendekatan berbasis pasar untuk
menentukan biaya yang dapat diterima untuk menghasilkan produk atau layanan.
Teknik sebaliknya, penetapan harga target merupakan pendekatan berbasis biaya
untuk menentukan harga jual produk atau layanan yang sesuai. kedua teknik itu
bertolak belakang dan saling melengkapi.

Target cost = sales – exclude expenses – income required

 Sales : sales price per unit x expected sales volume


 Exclude expenses : semua beban yang tidak termasuk pada target cost
 Income required : required of return x investment (atau asset operasional)

Biaya target yang dihasilkan kemudian dapat dibandingkan dengan perkiraan biaya
produk yang ada untuk menunjukkan peluang untuk pengurangan biaya. Jika biaya
produk saat ini melebihi biaya target yang dihitung, manajer memiliki tiga opsi:

1. kurangi biaya produk saat ini


2. menghilangkan produk yang sekiranya perusahaan tersebut tidak mampu
memproduksinya
3. terus menawarkan produk yang tidak terpakai karena memberikan manfaat selain
yang diukur dengan laba.

Sebagian besar contoh biaya target membahas teknik yang digunakan selama proses
desain produk awal. Namun, penetapan target biaya juga dapat mengarahkan manajer
ke produk-produk yang sudah ada yang mungkin kehilangan daya saing
Jawaban :
1. Biaya yang digunakan dalam pembuatan kopi tersebut
2. Biaya pada target costing akan berbanding terbalik dengan volume kegiatan. Jika
biaya semi variabel seperti biaya air, listrik, dll. Dimasukkan kedalam target costing
dan volume kegiatan tidak sebanding maka hal ini akan meningkatkan harga produk
satuan. Jadi alangka lebih baik jika biaya variabel tidak dimasukkan kedalam target
costing. Kebalikannya, jika biaya variabel dimasukkan tetapi sebanding dengan
volume kegiatan maka akan menurunkan harga produk satuan, dimana penurunan
harga produk satuan ini adalah tujuan dari adanya target costing.
3. -
4. Jika biaya standar yang dapat dicapai sekarang ditetapkan atas dorongan untuk
mencapai standar yang ideal (ideal standard), maka target costs didorong oleh faktor
luar, yaitu atas dasar analisis pasar dan pesaing. Target costs dan biaya standar yang
dapat dicapai sekarang mempunyai tujuan yang sama, yaitu pengurangan biaya atau
perbaikan aktivitas secara bersinambung.
NOMOR 4

Metode mark-up cocok digunakan oleh perusahaan ini karena perusahaan dapat mendapat
banyak keuntungan. Faktor lain yang mempengaruhi adalah harga-harga bahan yang
cenderung fluktuatif. Apabila menggunakan metode lain, akan lebih sulit
megkalkulasikannya karena harga yang berubah tersebut. Biasanya, besarnya mark up adalah
keseluruhan biaya operasi dan keuntungan yang diinginkan. Dalam sistem ini, perusahaan
menetapkan harga jual dengan menambah harga beli dengan persentase tertentu.

Vous aimerez peut-être aussi