Chapter 17 ( Audit Sampling for Tests of Details of Balances )

 Learning Objective 1( Differentiate audit sampling for tests of details of 
 balances

and for tests of controls and substantive tests of transactions)


o Eifelin Febiandira_041611333097_Kelompok 10
Berikut ini adalah tujuan auditor melakukan pengujian pengendalian dan
pengujian substantif atas transaksi, kecuali….
A. Untuk menentukan apakah tingkat pengecualian dalam populasi cukup
rendah
B. Untuk mengurangi risiko pengendalian yang dinilai dengan demikian
mengurangi pengujian rincian saldo
C. Untuk perusahaan publik yang lebih besar, untuk menyimpulkan bahwa
pengendalian beroperasi secara efektif untuk keperluan audit pengendalian
internal atas pelaporan keuangan.
D. Untuk mengetahui kesalahan pegawai dalam perusahaan

o Darin Farah Nabilah_041611333128_Kelompok 11)

Apa yang diukur oleh auditor jika melakukan pengujian menggunakan
pengujian substantive atas transaksi dan pengujian atas rincian saldo ?
A. Pengujian Substantif atas transaksi yang diukur adalah kebenaran moneter
transaksi dalam sistem akuntansi sedangkan Pengujian atas rincian saldo yang
diukur keefektifan operasi pengendalian internal
B. Pengujian Substantif atas transaksi yang diukur dan Pengujian atas rincian
saldo memiliki kesamaan apa yang diukur oleh auditor adalah keefektifan
operasi pengendalian internal
C. Pengujian Substantif atas transaksi yang diukur adalah kebenaran
moneter transaksi dalam sistem akuntansi sedangkan Pengujian atas
rincian saldo yang diukur adalah jumlah dolar saldo akun mengandung
salah saji yang material atau tidak
D. Pengujian Substantif atas transaksi yang diukur adalah jumlah dolar saldo
akun mengandung salah saji yang material atau tidak sedangkan Pengujian
atas rincian saldo yang diukur adalah kebenaran moneter transaksi dalam
sistem akuntansi

o Anisah Nur Sawitri_041611333066_Kelompok 12

Apakah yang diukur dari jenis pengendalian test of control?
A. Keefektifan pengendalian internal
B. Kebenaran moneter transaksi dalam sistem akuntansi
C. Keefektifan operasi pengendalian internal
D. Apakah jumlah dollar akun mengandung salah saji yang material.
o Fitria Andriyani_041611333119_Kelompok 13)
Tujuan auditor melakukan tes kontrol dan tes substantif transaksi, kecuali ….
A. Untuk menyimpulkan bahwa kontrol beroperasi secara efektif dalam
perusahaan publik yang lebih besar
B. Untuk mengurangi risiko pengendalian yang dinilai dan dengan demikian
mengurangi pengujian rincian saldo
C. Untuk menambah risiko pengendalian dan menentukan tingkat
pengecualian dalam populasi cukup tinggi
D. Untuk menentukan apakah tingkat pengecualian dalam populasi cukup
rendah

o Mawar Fitriyah_041611333029_Kelompok 14)

Dalam tes rincian saldo auditor mengukur Apakah jumlah saldo akun dolar
salah saji secara material
1. Dalam tes kontrol auditor mengukur Kebenaran moneter dari
transaksi dalam sistem akuntansi
2. Dalam tes substantif transaksi mengukur Efektivitas operasi
pengendalian internal
Manakah pernyataan yang benar ?
A. Benar semua
B. (1) dan (2)
C. (1) dan (3)
D. Salah semua

o Chairunisa Ghasany Putri - 041611333242 - Kelompok 15

Tests for rates of occurrence yang tepat digunakan di situasi berikut adalah:

Testing of internal Substantive testing of Substantive testing of details of

controls transactions balances

A. Yes Yes Yes

B. No Yes Yes

C. Yes Yes No

D. No No Yes

o Chulud Madany_041511333085_Kelompok 16
Dari beberapa jenis pengendalian dan apa yang diukurnya, yang termasuk alat
ukur untung pengujian pengendalian adalah?
a) Keefektifan operasi pengendalian internal
b) Keefektifan operasi pengendalian internal
c) Kebenaran moneter transaksi dalam sistem akuntansi
D) mengurangi pengujian atas rincian saldo
o Hanivirnanda A_041511333170_Kelompok 17
Perbedaan utama antara pengujian pengendalian, pengujian substantif atas
transaksi, dan pengujian atas rincian saldo terletak pada apa yang ingin diukur
oleh auditor. Manakah pernyataan dibawah ini yang TIDAK tepat?

Jenis Pengendalian Apa yang Diukurnya

a. Pengujian pengendalian Keefektifan operasi pengendalian internal

b. Pengujian substantif atas Keefektifan operasi pengendalian internal

transaksi

c. Pengujian substantif atas Kebenaran moneter transaksi dalam sistem

transaksi akuntansi

d. Pengujian atas rincian saldo Keefektifan operasi pengendalian internal

o Melani Ernawati_041611333135_Kelompok 18
Pernyataan dibawah ini yang salah adalah :

Jenis Pengendalian Apa yang diukurnya

a. Pengujian Pengendalian Keefektifan operasi pengendalian internal

b. Pengujian substantif atas - Keefektifan operasi pengendalian internal

transaksi - Kebenaran moneter transaksi dalam sistem akuntansi

c. Pengujian atas rincian saldo - Apakah jumlah dolar saldo akun mengandung salah
saji yang material

d. Pengujian substantif atas - Keefektifan operasi pengendalian internal

transaksi - Apakah jumlah dolar saldo akun mengandung
salah saji yang material

e. Pengujian Pengendalian Keefektifan operasi pengendalian internal

o Febrina Safitri_041611333237_Kelompok 19
Mengapa auditor melaksanakan pengujian pengendalian dan pengujian
substantif atas transaksi?
A. Untuk menentukan apakah tingkat pengecualian populasi cukup rendah
B. Untuk mengurangi penilaian risiko pengendalian dan karenanya
mengurangi pengujian atas rincian saldo
C. Untuk menyimpulkan bahwa pengendalian telah beroperasi secara efektif
D. Semua jawaban benar
 Learning Objective 2 (Apply nonstatistical sampling to tests of details of balances)

o Eifelin Febiandira_041611333097_Kelompok 10)

Berikut ini pernyataan yang benar mengenai mengevaluasi hasil dalam
tahapan sampling audit untuk pengujian rincian saldo, kecuali….
A. Menggeneralisasi dari Sampel ke Populasi dan Memutuskan Akseptabilitas
Populasi
B. Menganalisis Salah Saji.
C. Memilih sample
D. Menentukan jumlah sampel

o Titis Nadya Basuki_041611333142_Kelompok 11

Dibawah ini adalah kondisi yang tidak menyebabkan ukuran sampel yang
lebih besar pada pengujian atas rincian saldo, kecuali….
A. Risiko inheren rendah
B. Risiko Pengendalian (ARO) tinggi
C. Salah saji yang dapat ditoleransi lebih besar
D. Salah saji yang lebih kecil atau frekuensi yang lebih rendah

o Anisah Nur Sawitri_041611333066_Kelompok 12

Dibawah ini merupakan langkah sampling audit pengujian atas rincian saldo,
kecuali
A. Menyatakan tujuan pengujian audit
B. Memutuskan apakah sampling audit dapat diterapkan
C. Mendefinisikan salah saji
D. Mendefinisikan atribut dan kondisi pengecualian

o Rika Nurhayati_041611333185_kelompok 13
Sifat dadi pengujian tergantung pada sifat salah saji yang potensial sebagai
berikut,kecuali:
A. Penjualan dicatat sementara pengiriman tidak pernah dilakukan
B. penjualan dicatat lebih dari satu kali
C. Pengiriman dilakukan kepada pelanggan fiktif
D. Transaksi penjualan yang ada belum dicatat

o Mawar Fitriyah_041611333029_Kelompok 14
Apakah perbedaan step antara TOC dan STOT dengan TDB pada tahap plan
the sample?
A. Pada TOC dan STOT Specify acceptable risk of incorrect acceptance
sedangkan TDB Specify acceptable risk of overreliance.
B. Pada TOC dan STOT Analyze the exceptions sedangkan TDB Analyze the
misstatements.
C. Pada TOC dan STOT Specify tolerable misstatement sedangkan TDB
Specify the tolerable exception rate.
D. Pada TOC dan STOT Estimate the population exception sedangkan
TDB Estimate misstatements in the population.
 o Febrina rizkika h.a.s_041611333261_kel. 15
Dibawah ini yang bukan merupakan langkah-langkah audit sampling for test
of detail of balance adalah ?
A. Define a misstatement
B. Estimate misstatement in the population
C. Specify the tolerable exception rate
D. Specify tolerable misstatement

o Chulud Madany_041511333085_Kelompok 16
yang BUKAN merupakan tindakan yang dapat dilakukan oleh auditor apabila
ketika populasi tersebut ditolak adalah?
a) Menyesuaikan saldo akun
b) Meningkatkan ukuran sampel
c) Meminta klien untuk mengoreksi populasi
d) Memproyeksikan salah saji dari hasil sampel ke populasi
e) Menolak untuk memberikan pendapat wajar tanpa pengecualian

o Rino Saputra_041611333186_Kelompok 17
Bagaimana seorang auditor dapat mengestimasi salah saji dalam populasi ?
A. Berdasarkan jumlah sampel dalam populasi
B. Berdasarkan pengalaman sebelumnya dan menilai risiko inheren
dengan mempertimbangkan hasil pengujian dan prosedur analitis
C. Berdasarkan hubungan ARA dan ARO
D. Berdasarkan evaluasi laporan keuangan secara keseluruhan yang
mengandung salah saji material

o Melani Ernawati_041611333135_Kelompok 18
Berikut ini yang bukan langkah audit Sampling for tests of Details of Balances
adalah :
A. Mendefinisikan atribut dan kondisi pengecualian
B. Menyatakan tujuan pengujian audit
C. Memilih sampel
D. Menentukan ukuran sampel awal

o Febrina Safitri_041611333237_Kelompok 19
Apa tindakan yang harus dilakukan auditor apabila populasi ditolak?
A.Meningkatkan ukuran sampel
b. Menyesuaikan saldo akun
c. Jawaban a dan b benar
d. Semua jawaban salah

 Learning Objective 3 (Apply monetary unit sampling)

o Debby Pramai Shela_041611333181_Kelompok 10

Berikut ini adalah faktor-faktor yang digunakan dalam menghitung ukuran
sampel, kecuali …
A. Salah saji yang dapat ditoleransi
 B. Ukuran sampel
C. Interval pengambilan sampel
D. Presisi dasar

o Yolanda Meyliena Ardis_041611333157_Kelompok 11

Langkah pertama yang harus ditentukan oleh auditor dalam menghitung
ukuran sampel dalam Monetary Unit Sampling adalah …..
A. Nilai Populasi yang tercatat (Recorded Population Value)
B. Estimasi salah saji populasi
C. Menentukan ARIA (Acceptable Risk of Incorrect Acceptance)
D. Tolerable Misstatement

o Laksita Sela Srimaya_041611333071_Kelompok 12

Sampling unit moneter memiliki sedikitnya empat fitur yang menarik bagi
auditor, kecuali:
A. Jauh lebih mudah mengajarkan dan mengawasi penggunaan teknik MUS
B. MUS secara otomatis akan meningkatkan kemungkinan memilih item dolar
yang tinggi dari populasi yang sedang diaudit
C. MUS mudah diterapkan
D. MUS menghasilkan kesimpulan nonstatistik

o Ellyzabeth Putri Vizandra_041611333158_Kelompok 13

Berikut yang merupakan kelemahan dari Sampling Unit Moneter adalah..
a. Dapat menambah biaya pelaksanaan pengujian audit
b. Sulit untuk diterapkan
c. Sulit memilih sampel PPS dari populasi yang besar tanpa bantuan
komputer
d. Menghasilkan kesimpulan nonstatistik bukan kesimpulan statistic

o Heni Rohmawati_041611333136_Kelompok 14
Berikut yang merupakan kelemahan dari mana monetary unit sampling:
A.Pengukuran dapat dilakukan menggunakan PPS
B. Mengukur populasi dengan satuan mata uang
C. Item dengan saldo 0, tidak memiliki kemungkinan untuk terpilih.
D. Menghasilkan kesimpulan statistik dan non statistic

o CatelyaChasmar_041611333233_Kelompok 15
Berikut, beberapa faktor yang digunakan untuk mengukur ukuran sampel
dalam Monetary Unit Sampling, kecuali :
A. Auditor menyatakan salah saji yang dapat ditoleransi sebagai persentase
dari nilai tercatat populasi.
B. Cofindence factor
C. Merekam catatan klien
D. Penggunaan risiko penolakan salah diterima / Acceptable risk of
incorrect rejection (ARIR)

o Dianti Lestari_041611333088_Kelompok 16
Berikut ini adalah tindakan yang dapat dilakukan oleh auditor jika populasi
ditolak, kecuali…
 A. Tidak mengambil tindakan hingga pengujian atas bidang audit lainnya telah
selesai
B. Melaksanakan pengujian audit yang diperluas pada bidang tertentu
C. Meningkatkan ukuran sampel
D. Mengurangi ukuran sampel
o Nur Jamaliyah I_041611333203_Kelompok 17
Jika seluruh sampel diaudit dan tidak ada salah saji ditemukan, maka salah saji
yang diproyeksikan adalah nol, dan penyisihan bagi risiko sampling sama
dengan batas atas bagi salah saji. Bagaimana cara menghitung batas atas salah
saji?
A. membagi populasi dengan item sampel
B. menghitung salah saji persentase bagi setiap salah saji
C. Mengalikan interval sampling dengan faktor keyakinan
D. Mengurangi nilai rata-rata sampel dengan ukuran sampel

o Intan Khusnaria Rofiqoh_041611333130_kelompok 18

Dibawah ini yang termasuk kerugian Monetary Unit Sampling (MUS) adalah :
A. MUS secara otomatis meningkatkan kemungkinan memilih item bernilai tinggi
dari populasi yang diaudit
B. MUS sering mengurangi biaya melakukan pengujian audit karena beberapa
item sampel diuji sekaligus.
C. Batas salah saji total yang dihasilkan ketika salah saji ditemukan
mungkin terlalu tinggi untuk berguna bagi auditor.
D. Sampel PPS dari populasi besar mudah dipilih tanpa bantuan komputer.

o Yulia Syarifatun Nidlom_041611333260_Kelompok 19

Sampel unit moneter adalah sampel yang dipilih dengan menggunakan
probabilitas yang proporsional bagi pemilihan ukuran sampel (probability
proportional to size sample selection=PPS). Dalam pemilihan PPS terdapat
kelemahan, yaitu :
A. Item populasi dengan saldo nol tidak memiliki peluang untuk dipilih
B. Ketidakmampuan untuk memasukkan saldo negatif, seperti saldo kredit
piutang usaha
C. Jawaban a dan b benar
D. Semua jawaban salah

 Learning Objective 4 (Describe variables sampling)

o Adila Zahra Setyarini_041611333105_Kelompok 10

Berikut ini pernyataan yang benar mengenai ARIA dan ARIR ialah..
A. ARIR adalah risiko statistic bahwa auditor telah menerima populasi yang,
dalam kenyataannya, mengandung salah saji yang material.
B. ARIA adalah risiko statistik bahwa auditor telah menyimpulkan suatu
populasi mengandung salah saji yang material padahal sebenarnya tidak.
C. ARIA mendapat perhatian yang besar dari auditor karena memiliki
implikasi hukum yang serius dalam menyimpulkan bahwa saldo akun
telah dinyatakan secara wajar padahal sebenarnya mengandung salah
saji dalam jumlah yang material.
 D. ARIA hanya akan mempengaruhi tindakan auditor jika mereka
menyimpulkan bahwa populasi tidak dinyatakan secara wajar.

o Itsna Nurina Mursyida_041711333113_Kelompok 11

Berikut ini merupakan estimasi dalam metode variabel yang paling disukai
dan relatif mudah digunakan adalah ..
A. Estimasi umur ekonomis
B. Estimasi rasio (ratio estimation)
C. Estimasi perbedaan (difference estimation)
D. Estimasi rata-rata per unit (mean per unit estimation)

o Agefia Aulita P.P_041611333067_Kelompok 12

Estimasi Perbedaan
1. ARIA
2. MUS (Monetary Unit Sampling)
3. ARIR
4. Estimasi Rasio
Dari data diatas manakah yang termasuk metode variabel ….
A. (a),(b) dan (d)
B. (b) dan (d)
C. (a) dan (e)
D. (a) saja

o Fitria Andriyani_041611333119_Kelompok 13
Jenis risiko yang dapat diterima atas penolakan yang salah dimana dalam
risiko statistik bahwa auditor telah menyimpulkan suatu populasi mengandung
salah saji yang material padahal sebenarnya tidak. Risiko ini hanya
mempengaruhi tindakan auditor jika mereka menyimpulkan bahwa populasi
tidak dinyatakan secara wajar disebut …
A. Acceptable risk of overreliance (ARO)
B. Estimated population exception rate (EPER)
C. Acceptable risk of incorrect rejection (ARIR)
D. Acceptable risk of incorrect acceptance (ARIA)

o Saskia Anadine Ghassani_041611333039_Kelompok 14

Apa yang dimaksud dengan ARIA ?
A. resiko statistikal bahwa auditor telah menyimpulkan bahwa sebuah
populasi adalah salah saji material, ketika kenyataannya adalah tidak.
B. resiko statistikal bahwa auditor telah menyimpulkan bahwa sampel adalah
tidak salah saji material, ketika kenyataanya salah saji material.
C. resiko statistikal bahwa manajer, telah menyimpulkan bahwa sebuah
sampel adalah salah saji material, ketika kenyataannya tidak.
D. resiko statistikal bahwa auditor telah menerima sebuah populasi yang
secara faktanya adalah salah saji material.
o Tania Setyara Tolisa_041611333252_Kelompok 15
Metode untuk mengukur estimasi jumlah salah saji total dalam suatu populasi
ketika nilai tercatat dan nilai yang diaudit ada untuk setiap item dalam sampel,
yang hampir selalu merupakan kasus dalam audit yaitu
A. Difference Estimation
B. Ratio Estimation
C. Mean-per-Unit Estimation
D. Acceptable Risk of Incorrect Acceptance (ARIA)

o Vira Indira E_041611333102_Kelompok 16

Pernyataan berikut benar, kecuali :
A. Estimasi perbedaan (difference estimation) . Auditor menggunakan estimasi
perbedaan untuk mengukur estimasi jumlah salah saji total dalam suatu populasi
ketika nilai tercatat dan nilai yang diaudit ada untuk setiap item dalam sampel
B. Estimasi rasio (ratio estimation) mirip dengan estimasi selisih kecuali auditor
menghitung rasio antara salah saji dan nilai tercatatnya dan memproyeksikan hal
ini kepada populasi untuk memperkirakan total salah saji populasi.
C. Estimasi rata-rata per Unit (mean-per-unit estimation). Dalam estimasi rata-rata
per unit, auditor berfokus pada nilai yang diaudit daripada jumlah salah saji dari
setiap item dalam sampel.
D. ARIR adalah uji statistik satu sisi. Karenanya, koefisien kepercayaan
untuk ARIR berbeda dari tingkat kepercayaan.

o Dian Uni Afifah_041611333015_Kelompok 17

Ketika mengambil sampel dalam jumlah yang besar dari populasi yang
diketahui maka akan timbul tiga bentuk dari percobaan tersebut.
Manakah yang termasuk dalam tiga bentuk dari percobaan itu?
A. Nilai mean dari semua sampel mean sama tidak sama dengan populasi
mean
B. Bentuk distribusi frekuensi dari sample mean adalah distribusi normal
selama ukuran sample dalam jumlah yang kecil
C. standar deviasi dari distribusi sampel sama dengan SD/√n.
D. Persentase dari sample mean diantara dua nilai dari sampel distribusi
yang diukur.

o Verlinda Safira Yuniar_041611333079_kelompok 18

Sampling distribution perlu dilakukan oleh auditor untuk melakukan
pengujian audit, jika populasi diasumsikan memiliki mean $30 dan standard
deviation $15, berapakah sampling distribution jika sample yang diambil
secara acak masing - masing sebesar 100 item ?
A. 2
B. 2.5
C. 1.5
D. 3
 o Nedya Aprilliana_041611333284_Kelompok 19
Tiga hal pembentuk hasil eksperimen mengambil jumlah sample, KECUALI
A. Nilai rata-rata dari semua rata-rata sample
B. Jenis dari distribusi frekuensi rata-rata sample
C. Menghitung ukuran sample awal
D. Presentase rata-rata sample diantara dua nilai distribusi sampling dapat
diukur.

 Learning Objective 5 (Use difference estimation in tests of details of balances )

o Aulia Achmad Ramadhanti_041611333195_Kelompok 10

Berikut ini urutan 3 langkah yang benar dalam menghitung confidence limits,
setelah menentukan nilai tiap salah saji pada sampel adalah …
A. Menghitung estimasi titik dari total salah saji, menghitung estimasi
standar deviasi populasi, menghitung interval presisi
B. Menghitung interval presisi, menghitung estimasi standar deviasi populasi,
menghitung estimasi titik dari total salah saji
C. Menghitung estimasi standar deviasi populasi, menghitung estimasi titik
dari total salah saji, menghitung confidence limits yang diinginkan
D. Menghitung estimasi standar deviasi populasi, menghitung interval presisi,
menghitung confidence limits yang diinginkan

o Darin Farah Nabilah_041611333128_Kelompok 11

Dalam merencanakan sampel dan menghitung ukuran sampel dengan
menggunakan perbedaan estimasi, auditor menetapkan 2 resiko yang dapat
diterima yaitu
A. Resiko yang dapat diterima atas penerimaan yang benar (ARIA) dan resiko
yang dapat diterima atas penolakan yang salah (ARIR)
B. Resiko yang dapat diterima atas penerimaan yang salah (ARIA) dan
resiko yang dapat diterima atas penolakan yang salah (ARIR)
C. Resiko yang dapat diterima atas penerimaan yang salah (ARIA) dan resiko
yang dapat diterima atas penolakan yang benar (ARIR)
D. Resiko yang dapat diterima atas penerimaan yang benar (ARIA) dan resiko
yang dapat diterima atas penolakan yang benar (ARIR)
o Chalimatus Sa’diyah_041611333070_Kelompok 12
1. Take a random sample of size n;
2. Determine the value of each misstatement in the sample;
3. Grouping the value of each misstatement in the sample;
4. Compute the point estimate of the total misstatement;
5. Compute the population standard deviation of the misstatements from the
sample;
6. Compute the precision interval for the estimate of the total population
misstatement at the desired confidence level;
7. Compute the confidence limits at the CL desired.
Sebutkan dan urutkan langkah-langkah untuk menghitung coefidence limit
yang digunakan untuk menentukan populasi terdapat salah saji material atau
tidak di atas !
A. 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
B. 1, 2, 3, 4, 5, 6
C. 1, 2, 4, 5, 6, 7
D. 1, 3, 4, 5, 6, 7

o Indah Safitriana Ismawati_041611333024_Kelompok 13

Secara konseptual, estimasi nonstatistik dan estimasi perbedaan akan
melakukan hal yang sama – menggeneralisasi dari sampel ke populasi.
Meskipun kedua metode itu mengukur kemungkinan salah saji populasi
berdasarkan hasil sampel, estimasi perbedaan menggunakan pengukuran
statistic untuk menghitung batas keyakinan. Ada empat langkah
menggambarkan perhitungan batas keyakinan. Dibawah ini mana yang bukan
termasuk empat langkah tersebut?
A. Menghitung estimasi deviasi standar populasi
B. Menghitunng interval presisi
C. Menghitung batas keyakinan
D. Menghitung ukuran sampel awal

o Puspita Sari_041611333019_Kelompok 14
Alasan utama bahwa metode estimasi rasio dan perbedaan bisa menghasilkan
efisiensi hasil audit adalah
A. risiko beta dapat diabaikan sepenuhnya.
B. variabilitas perbedaan populasi atau rasio kurang dari populasi nilai
buku atau nilai yang diaudit.
C. jumlah anggota populasi yang berbeda atau rasio lebih kecil dari jumlah
anggota populasi nilai buku.
D. perhitungan yang diperlukan dalam menggunakan estimasi perbedaan atau
rasio kurang sulit dan lebih sedikit daripada yang dibutuhkan saat
menggunakan estimasi langsung.

o CatelyaChasmar_041611333233_Kelompok 15
Kapan perhitungan standar deviasi dilakukan?
 A. Saat pengambilan estimasi awal dari variasi populasi
B. Saat pengambilan estimasi awal dari estimasi titik populasi
C. Saat hasil audit di evaluasi
D. Dari awal sampai akhir hasil audit.

o Sekar Nuri H_041611333111_Kelompok 16

Auditor menggunakan _______ untuk mengukur estimasi jumlah salah saji
total dalam populasi ketika nilai tercatat dan nilai yang diaudit ada untuk
setiap item dalam sampel.
A. Estimasi rasio
b. Estimasi perbedaan
c. Estimasi rata-rata per unit
d. Metode Statistik Stratified

o Hanivirnanda A_041511333170_Kelompok 17
Dibawah ini yang bukan merupakan langkah dalam perhitungan batas
keyakinan yaitu…
A. Menghitung batas keyakinan pada tingkat keyakinan yang diinginkan
B. Menghitung rata-rata salah saji dalam sampel
C. Menghitung interval presisi untuk estimasi total salah saji populasi pada
tingkat keyakinan yang diinginkan
D. Mengambil sampel acak berukuran n

o Shanita Ardelia_041611333137_Kelompok 18
Berikut ini yang termasuk empat langkah perhitungan batas keyakinan dalam
tahap mengevaluasi hasil, kecuali…..
A. Menghitung titik estimasi total salah saji
B. Menghitung interval presisi
C. Menghitung estimasi deviasi standar populasi
D. Menghitung titik estimasi yang diharapkan
o Duhaziaun_041611333239_Kelompok 19
Urutan langkah dalam menghitung confidence limit!
A. Take a random sample of size, determine the value of each misstatement in
the sample, compute the point estimate of the total misstatement , compute the
population standard
deviation of the misstatements from the sample,compute the confidence limits
at the CL desired,compute the precision interval for the estimate of the total
population misstatement at the desired confidence level .
B. Take a random sample of size, , determine the value of each misstatement
in the sample,compute the population standard deviation of the misstatements
from the sample, compute the precision interval for the estimate of the total
population misstatement at the desired confidence level ,compute the point
estimate of the total misstatement ,compute the confidence limits at the CL
desired
C. Take a random sample of size, determine the value of each
misstatement in the sample, compute the point estimate of the total
misstatement , compute the population standard deviation of the
misstatements from the sample,compute the precision interval for the
estimate of the total population misstatement at the desired confidence
level ,compute the confidence limits at the CL desired.
D. Take a random sample of size, determine the value of each misstatement in
the sample,compute the point estimate of the total misstatement ,compute the
population standard deviation of the misstatements from the sample, compute
the precision interval for the estimate of the total population misstatement at
the desired confidence level ,compute the confidence limits at the CL desired.