Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. TUJUAN
- Mahasiswa dapat memahami prinsip dasar dan karakteristik dari penyearah
gelombang penuh 1 fasa tak terkendali.
- Mahasiswa dapat mengukur nilai tegangan dan arus dari penyearah gelombang penuh
1 fasa tak terkendali
- Mahasiswa dapat mengukur dan menghitung daya dari penyearah gelombang penuh 1
fasa tak terkendali
- Mahasiswa dapat menguji karakteristik penyearah gelombang penuh 1 fasa tak
terkendali
Gambar 1. Diagram percobaan penyearah gelombang penuh satu fasa dioda dengan
beban tahanan murni
3. Atur saklar selektor Range V Differential Amplifier Ch.A dan Ch.C ke posisi 500V
(rasio Vi/Vo = 50). Gunakan DSO, ukur tegangan input (CH1) dan tegangan beban
(CH2) bentuk gelombang penyearah gelombang penuh satu fasa diode penyearah
seperti Gambar 2. Amati dan catat nilai puncak tegangan input Vm= _________ V.
4. Atur saklar selektor V (SW1) dan I (SW2) pada Power Meter, masing-masing pada
300 Vdan1A. Ukur daya output rms P0(rms) = ________ W.
5. Atur saklar selektor AC+DC/AC (SW2) dan RMS/AV (SW1) dari RMS Meter masing-
masing pada posisi AC+DC dan RMS. Atur saklar Range selektor V/I (SW3) pada
posisi 300V, ukur tegangan output rms VO(rms) = ________ V. Atur saklar Range V/I
(SW3) ke posisi 1A, ukur arus output rms IO(rms) = ________ A. Hitung PO(rms) = VO(rms)
x IO(rms) = __________W. Apakah nilai perhitungan lebih mendekati nilai pengukuran
pada Step 4 ?.
6. Atur saklar selektor AC+DC/AC (SW2) dan RMS/AV (SW1) dari RMS Meter
masingmasing pada posisi AC + DC dan AV. Atur saklar Range selektor V/I (SW3) ke
posisi 1A, ukur rata-rata arus output IO(av) = ________A. Hitung PO(av) = VO(av) x IO(av)
= __________W
7. Substitusi nilai perhitungan dan pengukuran dari Step 4 dan Step 6 kedalam Pers.
8. Atur saklar selektor AC+DC/AC (SW2) dan RMS/AV (SW1) dari RMS Meter masing
masing pada posisi AC dan RMS. Atur saklar Range selektor V/I (SW3) pada posisi
300V, ukur tegangan rms tripple Vr(rms) = ________ V. Apakah nilai pengukuran
mendekati ke nilai perhitungan pada langkah ke 7 diatas ?__________.
10. Ubahlah sambungan RMS Meter seperti ditunjukkan Gambar 3. Gunakan RMS Meter,
ukur rata-rata arus dioda Id(av) = ________ A. Atur saklar selektor AC+DC/AC (SW2)
pada posisi AC+DC dan RMS/AV (SW1) pada posisi AV dan ukur arus dioda rms
IO(rms) = ________ A. saklar selektor AC+DC/AC (SW2) pada posisi AC+DC dan
RMS/AV (SW1) pada posisi RMS. Apakah hasil perhitungan sesuai dengan Pers.
dan ? _______
( IO(rms) berdasarkan langkah 6).
11. Ubahlah sambungan rangkaian penyearah gelombang penuh satu fasa seperti Gambar
3 dengan menghubungkan secara seri resisitor 200Ω dengan induktor 200mH. Ini
sebagai perubahan beban tahanan murni ke beban induktif. Gunakan DSO, ukur bentuk
gelombang penyearah tegangan output (CH1) dan bentuk gelombang tegangan yang
melewati induktor 200mH (CH2), kemudian gambarkan pengukuran bentuk
gelombang pada Gambar 4 ( Catat VOLTS/DIV pada DSO dan Range V pada
Differential Amplifier).
12. Gunakan DSO, ukur bentuk gelombang tegangan output (CH1) dan arus beban (CH2),
dan catat pengukuran bentuk gelombang pada Gambar 5. Catat VOLTS/DIV pada DSO
dan Range V pada Differential Amplifier serta Range I pada Current Transducer
Gambar 3. Diagram percobaan pengukuran arus dioda maju penyearah gelombang penuh
satu fasa tak-terkendali menggunakan RMS Meter
Gambar 4. Pengukuran bentuk gelombang tegangan output (CH1) dan tegangan across induktor
(CH2) daripenyearah gelombang penuh satu fasa dengan beban induktif.
Gambar 5. Pengukuran bentuk gelombang tegangan output (CH1) dan arus beban (CH2)
daripenyearah gelombang penuh satu fasa dengan beban induktif.