Vous êtes sur la page 1sur 11

ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN

BIOLOGI

Oleh Kelompok VI
Samsuar : 1806203010030
Siti Zuhra : 1806203010015
Fadlina : 1806203010028
Kelas B

Makalah
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Evaluasi Pendidikan

Dosen Pengasuh
Dr. Andi Ulfa Tenri Pada, S.Pd. M.Pd,

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN BIOLOGI


PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM - BANDA ACEH
2019
1. TINJAUAN PUSTAKA

1.1. Definisi Motivasi

Motivasi terdiri dari beberapa pengertian antara lain dalam bahasa Inggris yakni

motive yang artinya penggerak (Kamus Inggris-Indonesia, 1989). Dan dalam Kamus

Besar Bahasa Indonesia (1989), motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri

seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan

tertentu atau usaha-usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang

tertentu bergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendaki atau

mendapat kepuasan dengan perbuatannya. Mc. Donald dalam Sardiman (2008)

menyatakan, bahwa motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai

dengan munculnya feeling dan didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan.

Sedangkan menurut Santrock (2008) menjelaskan bahwa motivasi adalah proses yang

memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku.

Kemudian Santrock juga membedakan motivasi berdasarkan dua aspek dalam teori

motivasi belajar, yaitu:

a. Motivasi ekstrinsik

Yaitu melakukan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain (cara untuk mencapai

tujuan). Motivasi ekstrinsik sering dipengaruhi oleh insentif eksternal seperti imbalan

dan hukuman. Misalnya, murid belajar keras dalam menghadapi ujian untuk

mendapatkan nilai yang baik. Terdapat dua kegunaan dari hadiah, yaitu sebagai

insentif agar mau mengerjakan tugas, dimana tujuannya adalah mengontrol perilaku

siswa, dan mengandung informasi tentang penguasaan keahlian.

b. Motivasi intrinsik
Yaitu motivasi internal untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri (tujuan itu

sendiri). Misalnya, murid belajar menghadapi ujian karena dia senang pada mata

pelajaran yang diujikan itu. Murid termotivasi untuk belajar saat mereka diberi

pilihan, senang menghadapi tantangan yang sesuai dengan kemampuan mereka, dan

mendapat imbalan yang mengandung nilai informasional tetapi bukan dipakai untuk

kontrol, misalnya guru memberikan pujian kepada siswa.

Selanjutnya Dimyati (2010) menyatakan bahwa unsur-unsur yang mempengaruhi

motivasi belajar siswa antara lain:

a. Cita-cita atau aspirasi siswa

b. Kemauan siswa

c. Kondisi siswa

d. Kondisi lingkungan siswa

e. Unsur-unsur dinamis dalam belajar dan pembelajaran, dan

f. Upaya guru dalam membelajarkan siswa.

Faktor-faktor tersebut disebabkan oleh rangsangan tertentu, sehingga seseorang

berkeinginan untuk melakukan aktivitas belajar yang lebih giat dan semangat. Sedangkan

Brown (dalam Syahwani, 1997) mengemukakan ciri-ciri motivasi sebagai berikut:

a. Tertarik pada guru, artinya tidak bersikap acuh tak acuh,

b. Tertarik pada mata pelajaran yang diajarkan,

c. Antusiasme tinggi, serta mengendalikan perhatian dan energinya kepada kegiatan

belajar

d. Ingin selalu bergabung dalam satu kelompok kelas

e. Ingin identitas diri diakui orang lain

f. Tindakan dan kebiasaannya serta moralnya selalu dalam kontrol diri

g. Selalu mengingat pelajaran dan selalu mempelajari kembali dirumah, dan


h. Selalu terkontrol oleh lingkungan.

Sedangkan menurut Sardiman (2008), motivasi yang ada pada diri setiap orang itu

memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Tekun menghadapi tugas (dapat bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama,

tidak pernah berhenti sebelum selesai)

b. Ulet menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa). Tidak memerlukan dorongan dari

luar untuk berprestasi sebaik mungkin (tidak cepat puas dengan prestasi yang telah

dicapainya)

c. Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah untuk orang dewasa

(misalnya masalah pembanguna, agama, politik, ekonomi, keadilan, pemberantasan

korupsi, penentangan terhadap setiap tindak kriminal, amoral, dan sebagainya),

d. Lebih senang bekerja mandiri

e. Dapat mempertahankan pendapatnya (kalau sudah yakin akan sesuatu)

f. Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu

g. Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.

Arden N. Frandsen (1967) menyatakan ada beberapa hal yang mendorong seseorang

untuk belajar, yakni:

a. Adanya sifat ingin tahu dan ingin menyelidiki dunia yang lebih luas

b. Adanya sifat yang kreatif pada orang yang belajar dan adanya keinginan untuk

selalu maju,

c. Adanya keinginan untuk mendapatkan simpati dari orang tua, guru, dan teman-

temanya,

d. Adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang baru,

baik dengan kooperasi maupun dengan kompetisi,

e. Adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai pelajaran, dan
f. Adanya ganjaran atau hukuman sebagai akhir dari belajar.
2. ANGKET MOTIVASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN BIOLOGI

2.1. Kisi-kisi Angket Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Biologi

Pernyataan Jumlah
No Variabel Indikator
Positif Negatif Item

Tekun dalam menghadapi tugas 1, 2, 4 3, 5 5

Ulet dalam menghadapi kesulitan 6, 8, 10 7, 9 5

Menunjukkan minat 11, 13, 15 12, 14 5

16, 17,
Senang bekerja mandiri 20 5
18, 19
Motivasi
1 Cepat bosan pada tugas-tugas rutin 21, 23, 24 22, 25 5
Belajar
Dapat mempertahankan pendapatnya 26, 27, 29 28,30 5

Tidak mudah melepas hal yang diyakini


31, 34, 35 32, 33 5
itu

Senang mencari dan memecahkan 36, 37,


40 5
masalah soal-soal 38, 39

Jumlah Butir 40
2.2. Angket Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Biologi

Nama :

No. Absen :

Kelas :

Hari/Tanggal :

Aturan menjawab angket:

1. Pada angket ini terdapat 40 butir pertanyaan. Berilah jawaban yang benar-benar cocok

dengan pilihanmu.

2. Jawabanmu jangan dipengaruhi oleh jawaban pernyataan lain maupun teman lain.

3. Catat tanggapan kamu pada lembar jawaban yang tersedia dengan memberikan tanda

check (√) sesuai keterangan pilihan jawaban.

Keterangan pilihan jawaban:

STS = Sangat Tidak Setuju S = Setuju

TS = Tidak Setuju SS = Sangat Setuju

No Pertanyaan Pilihan jawaban

1 Saya mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh. SS SS TS STS

2 Saya menyelesaikan tugas mata pelajaran biologi dengan

tepat waktu

3 Bagi saya yang terpenting adalah mengerjakan soal atau

tugas tepat waktu tanpa peduli dengan hasil yang akan saya

peroleh.
4 Setiap ada tugas mata pelajaran biologi saya langsung

mengerjakannya.

5 Saya tidak serius dalam mengerjakan soal maupun tugas

yang diberikan oleh guru

6 Jika nilai mata pelajaran biologi saya jelek, saya akan terus

rajin belajar agar nilai saya menjadi baik.

7 Jika nilai mata pelajaran biologi saya jelek, saya tidak mau

belajar lagi.

8 Saya akan merasa puas apabila saya dapat mengerjakan

soal mata pelajaran biologi dengan memperoleh nilai baik.

9 Jika ada soal mata pelajaran biologi yang sulit maka saya

tidak akan mengerjakannya.

10 Apabila saya menemui soal mata pelajaran biologi yang

sulit maka saya akan berusaha untuk mengerjakan sampai

saya menemukan jawabannya.

11 Saya selalu mendengarkan penjelasan guru dengan baik.

12 Saya lebih senang berbicara sendiri dengan teman dan

tidak mendengarkan pada saat guru menjelaskan.

13 Saya selalu bertanya kepada guru mengenai materi yang

belum saya pahami.

14 Saya malas bertanya kepada guru mengenai materi yang

tidak saya pahami.

15 Saya selalu menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru.

16 Saya selalu mengerjakan sendiri tugas mata pelajaran

biologi yang diberikan oleh guru


17 Dalam mengerjakan tugas maupun soal mata pelajaran

biologi saya mencontoh milik teman.

18 Saya dapat menyelesaikan tugas mata pelajaran biologi

dengan kemampuan saya sendiri.

19 Saya lebih senang mengerjakan tugas mata pelajaran

biologi bersama dengan teman.

20 Saya tidak pernah mencontoh jawaban milik teman karena

saya percaya dengan jawaban saya sendiri.

21 Saya senang belajar biologi karena guru mengajar dengan

menggunakan berbagai cara.

22 Menurut saya kegiatan belajar mata pelajaran biologi

membosankan karena guru hanya menjelaskan materi

dengan berceramah saja.

23 Saya senang belajar biologi karena guru menggunakan

permainan dalam pembelajaran.

24 Saya senang belajar biologi karena pada saat pembelajaran

dibentuk kelompok-kelompok.

25 Saya merasa bosan dalam belajar biologi karena pada saat

pembelajaran hanya mencatat saja.

26 Saya selalu memberikan pendapat saat diskusi.

27 Jika ada pendapat yang berbeda, maka saya akan

menanggapinya.

28 Saya hanya diam saja dan tidak pernah memberikan

pendapat saat diskusi.

29 Saya berusaha untuk mempertahankan pendapat saya saat


diskusi.

30 Saya selalu gugup ketika sedang berpendapat di depan

teman.

31 Saya tidak mudah terpengaruh dengan jawaban teman.

32 Jika jawaban saya berbeda dengan teman maka saya akan

mengganti jawaban saya sehingga sama dengan jawaban

teman.

33 Saya selalu ragu-ragu dalam menjawab pertanyaan.

34 Saya yakin dapat memperoleh nilai terbaik karena tugas-

tugas biologi saya kerjakan dengan baik.

35 Setiap saya mengerjakan soal biologi, saya mempunyai

target nilai minimal tertinggi di atas rata-rata karena saya

yakin dapat mengerjakan seluruh soalnya dengan benar.

36 Saya tertantang untuk mengerjakan soal-soal biologi yang

dianggap sulit oleh teman.

37 Saya senang jika mendapat tugas dari guru.

38 Apabila dalam buku ada soal yang belum dikerjakan maka

saya akan mengerjakannya.

39 Saya mencari sumber-sumber lain yang sesuai untuk

menyempurnakan tugas yang saya kerjakan.

40 Saya lebih senang mengerjakan soal yang mudah daripada

yang sulit.
DAFTAR PUSTAKA

Dimyati, M. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:Rineka Cipta.

Frandsen, Arden N. 1967. Educational Psychology 2 edition. USA : Mc. Graw Hill.

Santrock, John W. 2008. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.

Sardiman, A. M. 2008. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT.Bumi Aksara.

Syahwani, Umar. 1997. Penggunaan Media dan Pemberian Motivasi Dalam Pembelajaran

Dapat Meningkatkan Hasil Belajar. Tesis Magister: FKIP UNTAN.

Vous aimerez peut-être aussi