Vous êtes sur la page 1sur 2

10.

Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Pasien Jatuh (KURPC)


Judul Indikator Kepatuhan Upaya Pencegahan Risiko Cedera Akibat Pasien Jatuh pada pasien Rawat Inap
Dasar pemikiran Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien.
Dimensi Mutu 1. Keselamatan
2. Fokus kepada pasien
Tujuan Terselenggaranya pelayanan keperawatan yang aman dan efektif bagi pasien dalam upaya
mencapai pemenuhan sasaran keselamatan pasien.
Definisi Operasional Upaya pencegahan risiko jatuh meliputi :
1. Asesmen awal risiko jatuh Rawat inap
2. Assesment Ulang risiko jatuh
3. Intervensi pencegahan risiko jatuh
Disebut patuh apabila melaksanakan seluruh upaya pencegahan jatuh pada pasien yang
berisiko sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh rumah sakit.
Jenis Indikator Proses
Numerator (pembilang) Jumlah pasien berisiko tinggi jatuh yang mendapatkan ketiga upaya pencegahan risiko jatuh
Denominator (penyebut) Jumlah pasien rawat inap yang disurvey
Target Pencapaian 100%
Kriteria:
- Inklusi Pasien Rawat inap
- Eksklusi Pasien yang tidak dapat dilakukan asesmen ulang maupun edukasi seperti pasien
meninggal, pasien gangguan jiwa yang sudah melewati fase akut, dan pasien menolak
intervensi
Formula Jumlah pasien berisiko tinggi jatuh yang mendapatkan ketiga upaya pencegahan risiko jatuh x 100%
Jumlah pasien rawat inap yang disurvey
Sumber data Rekam Medis pasien
Frekuensi pengumpulan bulanan
data
Periode pelaporan data bulanan
Periode analisis triwulan
Metode Pengumpulan Retrospektif
Data
Sampel  Populasi
 Sampel : Metode : Ketersediaan / Convinience
Besar sampel . >= 640 = 128 sampel
320 – 639 = 20% dari total populasi
64 – 319 = 64 Sampel
< 64 = 100 % populasi
Rencana Analisis Data -  Run chart  Control Chart
Instrumen Pengambilan Form KUPRC
Data
Penanggung Jawab Kepala Bidang Keperawatan dan Ketua Sub Komite Keselamatan pasien

Vous aimerez peut-être aussi