Vous êtes sur la page 1sur 2

NAMA : ROISATUL HUSNIYAH

NIM : P27220018209
PRODI : PROFESI NERS
INSTITUSI : POLTEKKES KEMENKES SURAKARTA

ANALISA JURNAL KEPERAWATAN MENGGUNAKAN METODE PICO


“Perbandingan Hematoma Pasca Kateterisasi Jantung Berdasarkan Penekanan Bantal
Pasir dan Cold Pack”

1. P (PROBLEM, PATIENT, POPULATION)


Masalah yang diteliti dalam penelitian ini yaitu hematoma pasca kateterisasi jantung. Dalam
penelitian terdapat 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Sampel
yang digunakan yaitu 10 orang kelompok perlakuan dan 10 orang kelompok kontrol.

2. I (INTERVENTION)
Intervensi yang diberikan pada masing-masing kelompok dalam penelitian ini yaitu pada
kelompok perlakuan diberi intervensi berupa penekanan mekanik cold pack selama 20 menit
setelah pelepasan femoral sheath dan pada kelompok kontrol diberi perlakuan berupa
penekanan mekanik bantal pasir 2,5 kg selama 6 jam setelah pelepasan femoral sheath. Cold
Pack merupakan alat kompres dingin yang dapat digunakan reusable, yang berisi gel
didalamnya. Suhu dingin dapat mengurangi nyeri pada pasien, menimbulkan relaksasi otot,
vasokontriksi pembuluh darah. Dalam hal pencegahan hematoma, vasokontriksi akibat suhu
dingin dapat menurunkan perdarahan sehingga dapat mengurangi pembengkakan pada daerah
injuri pasca kateterisasi jantung. Sedangkan bantal pasir merupakan bantal yang berisi pasir
yang dapat digunakan sebagai penekanan mekanik. Penekanan yang dilakukan pada area
pembuluh darah dapat menghambat aliran darah pada daerah injuri sehingga dapat
mengurangi terjadinya perdarahan. Bantal pasir merupakan SOP rumah sakit yang sering
digunakan untuk pasien pasca kateterisasi jantung.
3. COMPARISON
Dalam jurnal penelitian ini terdapat perbandingan antara penggunaan cold pack dan bantal
pasir terhadap hematoma pasca kateterisasi jantung. Dimana didapatkan hasil bahwa ukuran
hematoma pada kelompok kontrol (menggunakan bantal pasir) mengalami penambahan
ukuran hematoma selama waktu 24 jam. Sedangkan pada kelompok perlakuan (penggunaan
cold pack) terjadi pengurangan ukuran hematoma setelah jam ke 12 namun ukuran hematoma
bertambah kembali setelah jam ke 22.

4. OUTCOME
Tidak terdapat perbedaan ukuran hematoma yang bermakna dalam waktu 24 jam antara
penggunaan bantal pasir maupun cold pack. Namun, dalam peneilitian cold pack lebih dapat
mengurangi ukuran hematoma pasca kateterisasi jantung dibandingkan dengan bantal pasir.
Sehingga cold pack lebih di rekomendasikan digunakan pasca kateterisasi jantung
dikarenakan selain mengurangi ukuran hematoma, penggunaan cold pack dapat mengurangi
beban penekanan pada ekstremitas pasien, serta dapat meminimalisir terjadinya komplikasi
vaskuler.

Vous aimerez peut-être aussi