Vous êtes sur la page 1sur 12

PENCAPAIAN KEMAMPUAN MAHASISWA

PENCAPAIAN
Bimbingan Bimbingan Bimbingan
JENIS INTERVENSI
NO dgn dgn dgn KET
KEPERAWATAN
supervise supervisi supervisi
ketat sedang minimal
1. ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP KOMUNITAS
a. Penerimaan oleh masyarakat
b. Ketepatan data dan analisa
c. Kesesuaian
program/implementasi
d. Keterkaitan kegiatan dengan
masyarakat dan lintas sektor
(Format Evaluatif)
e. Evaluasi laporan
f. Responsi 2x / mahasiswa
g. Sosiometrik

2. ASUHAN KEPERAWTAAN TERHADAP KELOMPOK PEKERJA


a. Pemilihan unit kerja yang
sesuai kriteria
b. Kelengkapan pengkajian dan
ketepatan analisa data
c. Perencanaan dan kesesuaian
intervensi
d. Efektifitas program dan tindak
lanjut
e. Evaluasi laporan

3. ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP ANAK USIA SEKOLAH (UKS)


a. Pemeliharaan sekolah yang
sesuai kriteria
b. Keterkaitan program dengan
lintas sektor
c. Kelengkapan pengkajian dan
ketepatan analisa data
d. Perencanaan dan kesesuaian
intervensi
e. Efektifitas program dan tindak
lanjut
f. Evaluasi laporan
FORMAT PENILAIAN TUTORIAL
PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN KOMUNITAS

NAMA/NPM :____________________________________________
Keterangan :A = 85-100 ; B = 75-84 ; C = 65-74
NO ASPEK YANG DINILAI NILAI METODE
(0-100)
1. Partisipasi dan keterampilan komunikasi
2. Kerjasama/team building
3. Pemahaman/penalaran
4. Pengetahuan/keterampilan mengumpulkan informasi

Pembimbing,
Nilai Akhir :

__________________
FORMAT
PENILAIAN SUPERVISI DAN LAPORAN INDIVIDU

NAMA MAHASISWA : ……………………………………….


NPM : ……………………………………….

POINT
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Mengumpulkan data yang Penilaian :
komprehensif dan akurat
2 Mengidentifikasi masalah klien yang
akurat dan resiko 4 = baik
3 Memprioritaskan masalah klien 3 = sedang
4 Merumuskan diagnosa berdasarkan 2 = cukup
masalah yang ditemukan sesuai 1 = kurang
kebutuhan klien
5 Menetapkan tujuan tindakan dan Nilai
melakukan tindakan sesuai diagnosa Nilai = -------------x100
6 Membuat Kriteria evaluasi 40
7 Menetapkan tindakan untuk = ………………..
mencapai tujuan
8 Mengimplementasikan rencana
tindakan sesuai rencana
9 Mencatat semua perilaku klien
setelah implementasi dan melakukan
penilaian keberhasilan rencana
tindakan
10 Mengevaluasi pencapaian
kemampuan klien untuk tiap diagnosa

Pontianak,……………………………
Pembimbing

(…………………………………….)
OBSERVASI PERILAKU KELUARGA
DALAM TERAPI KEGIATAN MAHASISWA

Nama KK : …………………………………….
Umur : …………………………………….
Jenis Kelamin : …………………………………….
Pendidikan : …………………………………….
POINT
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 Motivasi keluarga
2 Rasa kebersamaan
3 Kemampuan memahami informasi
4 Sikap terhadap keluarga
5 Sosialisasi
6 Belajar berhubungan dengan pribadi
lain
7 Keakaraban dengan keluarga
8 Toleransi
9 Penyaluran emosi
10 Pengendalian emosi
11 Peniruan prilaku
12 Potensi pengembangan diri
13 Inisiatif bicara
13 Kemampuan memecahkan masalah
JUMLAH
OBSERVER
Tanggal

Nilai Akhir : Pontianak,……………………


Pembimbing

(…………………………………….)
FORMAT PENILAIAN
KEGIATAN KELOMPOK

NAMA MAHASISWA : ………………………………………..


NIM : ………………………………………..

POINT
No ASPEK YANG DINILAI KET
1 2 3 4
1 PERENCANAAN Penilaian :
Persiapan
a. Materi 5 = Sangat baik
b. Alat yang digunakan 4 = baik
c. Setting terapis/peserta 3 = sedang
d. Pembagian tugas terapis 2 = cukup
2 PELAKSANAAN 1 = Sangat kurang
a. Pembukaan
- Salam terapetik
- Memperkenalkan diri dan
terapis lainnya
- Kontrak ( waktu, tujuan,
kegiatan )
- Menjelaskan kelompok
b. Pelaksanaan
- Memotivasi klien
melakukan kegiatan
- Melakukan antisipasi
masalah, pada klien yang
tidak aktif, meninggalkan
permainan tanpa pamit,
bila ada klien lain yang
ikut
c. Terminasi
- Memotivasi klien secara
continue melakukan
kegiatan
- Menjelaskan pencapaian
tujuan
- Menutup kegiatan
3 EVALUASI
- Mendokumentasikan hasil
kegiatan
Total : …………………………
Prosentase : ……………………
Pontianak,……………………
Pembimbing

(…………………………………….)
FORMAT PENILAIAN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK

NAMA MAHASISWA : …………………………………….


HARI/TANGGAL : …………………………………….

ASPEK YANG DINILAI Skala Penilaian


No
( KRITERIA ) Ya Tidak
I PRA INTERAKSI
A. Mengenal diri sendiri
1. Perawat menyatakan secara verbal : ideal diri,
norma nilai yang dianut, kekuatan dan
kelemahannya
2. Perawat menyatakan rencana tindakan dalam
menghadapi klien pada situasi tertentu
3. Menyatakan dengan jelas dan sistematis
B. Mengenal perasaan sendiri dalam menghadapi
P-K
1. Perawat menyatakan secara verbal perasaannya
2. Perawat menyebutkan penyebab timbulnya
perasaan tersebut
3. Perawat menyebutkan usaha untuk mengatasi
perasaan yang negative
4. Perawat menyatakan dengan jelas dan sistematis
C. Mengetahui tujuan interaksi P-K
1. Perawat mengutarakan apa yang ingin dicapai
dalam interaksi P-K
2. Tujuan yang dicapai relevan dengan tujuan
komunikasi terapeutik
3. Tujuan realistic sesuai dengan batas kemampuan
4. Menyatakan dengan jelas dan sistematis
II INTERAKSI
A. FASE ORIENTASI/PERKENALAN
a. Member salam pada klien
1. Tersenyum
2. Menyapa dihadapan klien
3. Memanggil klien dengan sebutan yang lazim
4. Lengan perawat disisi tubuh rileks
5. Berbicara lancar, nada ringan
b. Memperkenalkan diri
1. Ramah dan sopan
2. Tersenyum
3. Pandangan tertuju pada klien
4. Kalimat sederhana dan jelas
5. Berbicara lancar dengan suara agak rendah
6. Menyebutkan nama dan status
7. Menyebutkan nama dan status penguji
8. Menyebutkan tujuan dan lamanya interaksi
c. Menciptakan hubungan saling percaya antara P-K
1) Perawat mengajak klien duduk ( mengatur posisi
yang menyenangkan )
1. Perawat mengajak klien duduk/mengatur posisi
2. Perawat menawarkan kepada klien untuk
memilih posisisnya
3. Klien mau diajak untuk mengatur posisi yang
menyenangkan
2) Mengatur tatanan setting ruangan
1. Memilih tempat interaksi tidak dekat
pintu/jendela
2. Mengatur posisi klien dengan jarak 40-120cm
3. Tidak ada penghalang yang menutupi tatapan
muka P-K
3) Klien merasa aman
1. Klien tidak meninggalkan perawat
2. Klien tidak membelakangi perawat
3. Klien tidak banyak menggerakkan anggota
tubuhnya
4. Klien tenang dan rileks
5. Klien mau berkomunikasi verbal dengan
perawat
4) Klien menerima kehadiran perawat
1. Klien tidak meninggalkan perawat
2. Klien tidak memunggungi perawat
3. Klien tidak memalingkan muka dari perawat
4. Klien mau menatap perawat
5. Klien tersenyum pada perawat
5) Perawat merasa aman
1. Perawat bersikap tenang, anggota tubuh tidak
banyak digerak-gerakkan dan rileks
2. Perawat berhadapan dengan klien
3. Perawat menatap klien
4. Perawat berbicara lancar, nada suara rendah
d. Membuka pembicaraan dengan topic netral
1. Perawat menanyakan perasaan klien hari ini
2. Perawat menanyakan topic yang ingin
dibicarakan oleh klien
3. Perawat menanyakan aktivitas yang telah dan
akan dilakukan klien
4. Menggunakan teknik komunikasi yang sesuai (
pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup )
5. Tempo bicara tidak cepat
e. Mengidentifikasi respon klien terhadap kehadiran
perawat :
1) Memperlihatkan ekspresi muka, sikap tubuh,
rekanan suara, pergerakan anggota tubuh klien :
1. Bersikap tenang dan rileks
2. Perawat memandang klien
2) Mengungkapkan prilaku verbal dan non verbal
klien
1. Perawat menyatakan kesimpulan tentang
perilaku verbal maupun non verbal
2. Perawat mencocokkan kesimpulannya kepada
klien
3. Menggunakan istilah yang lazim
f. Member dorongan pada klien untuk
mengungkapkan “dirinya” secara verbal :
1) Perawat menggunakan teknik “silence”
1. Perawat tidak membelakangi klien
2. Perawat menatap klien
3. Perawat tenang dan rileks
4. Perawat member kesempatan pada klien untuk
bicara
5. Perawat tidak mendesak klien untuk segera
bicara
2) Klien mau mengungkapkan “dirinya”
1. Klien tidak meninggalkan perawat
2. Klien tidak memalingkan wajah dari perawat
3. Klien mau bicara tentang :
Apa yang disarankan
Apa yang dipikirkan
Apa pendapatnya
Siapa dirinya
B. FASE KERJA
1) Strategi Pelaksaan (SP) I
1. Membantu klien mengenali halusinasinya
2) Klien lebih terbuka kepada perawat
1. Klien tidak meninggalkan/membelakangi
perawat
2. Klien mengekspresikan/mengungkapkan
dirinya secara verbal/non verbal tentang :
Perasaannya
Pikirannya
Pendapatnya
Identitasnya
3. Komunikasi verbal klien semakin lancer
4. Klien mau menatap perawat
3) Menganalisa isi pembicaraan klien :
a. Perawat melakukan validasi verbal/non verbal
respon klien
1. Perawat mengungkapkan hasil
pengamatannya
2. Perawat mengungkapkan pemahamannya
tentang pembicaraan klien
3. Perawat mencocokkan hasil pengamatan
dan pemahaman dengan klien
4. Perawat menggunakan kalimat sederhana
dan jelas
b. Perawat menyimpulkan permasalahan yang
dihadapi klien
1. Perawat mengatakan kesimpulan tentang
permasalahan klien
2. Perawat mencocokkan kesimpulan dengan
klien
3. Perawat memperbaiki kesimpulan bila tidak
cocok dengan klien
4. Menggunakan kalimat sederhana
C. FASE TERMINASI
a. Mengakhiri interaksi P-K
1) Perawat mengulas isi pembicaraan selama proses
interaksi :
1. Perawat menyimpulkan apa yang telah dibahas
P-K selama interaksi
2. Perawat menyatakan kesepakatan yang telah
dicapai P-K
3. Perawat mencocokkan kesepakatan yang
dicapai dengan klien
2) Perawat mengevaluasi reaksi klien terhadap
interaksi
1. Perawat menanyakan pendapat klien tentang
interaksi yang telah berlangsung
2. Perawat menanyakan perasaan klien tentang
berakhirnya interaksi
3. Perawat mengamati reaksi non verbal klien atas
berakhirnya interaksi
4. Perawat menganalisa kesesuaian respon verbal
dan non verbal klien atas berakhirnya interaksi
3) Perawat mengungkapkan salam dan terima kasih
pada klien :
1. Perawat mengatakan terima kasih dan ucapan
salam pada klien
2. Kalimat sederhana dan jelas
3. Ramah, sopan dan tersenyum
III POST INTERAKSI
a. Perawat mengenal perasaannya, selama interaksi :
1. Perawat mengatakan perasaannya
2. Perawat menyebutkan penyebabnya
3. Perawat menyebutkan usaha yang telah
dilakukan untuk mengatasi perasaan yang
negative
4. Perawat menyebutkan hasil usahanya
5. Perawat mengatakan dengan kalimat yang jelas
dan sistematis
b. Mengatasi interaksi P-K yang telah berlangsung :
1. Perawat mengatakan ungkapan verbal/non
verbal
2. Perawat mengatakan responnya terhadap klien
3. Perawat mengatakan reaksi klien atas respon
tersebut
4. Perawat mengatakan responnya
terapeutik/tidak
5. Menyatakan perawat diatas sesuai dengan
pengamatan penguji
6. Perawat mengatakan dengan kalimat yang jelas
dan sistematis

Ket : P – K : Perawat - Klien


Pontianak, …………………………
Pembimbing,

(…………………………)

JML NILAI X BOBOT


SKOR AKHIR= BOBOT
LEMBAR PENGESAHAN
ASUHAN KEPERAWATAN SUPERVISI PADA KELUARGA
DI DESA PUNGGUR KAPUAS

Laporan Ini Disusun Untuk Memenuhi Laporan Praktik Klinik


Stase Komunitas dan Keluarga di Desa Punggur Kapuas
Tanggal 08 April 2019 – 01 Juni 2019

Mengetahui,

Mahasiswa,

NAMA
NIM.

Pembimbing Akademik Koordinator Stase Komunitas & Keluarga

NAMA Ns. Faisal Kholid Fahdi, M. Kep


NIP
KUMPULAN LAPORAN DAN PENILAIAN INDIVIDU
STASE KOMUNITAS DAN KELUARGA PROFESI NERS
DI DESA PUNGGUR KAPUAS

Nama Mahasiswa :
NIM :
Tanggal Praktik : 08 April – 01 Juni 2019
Tempat Praktik : Desa Punggur Kapuas, Kecamatan Sungai Kakap,
Kabupaten Kubu Raya

Koordinator Stase : Ns. Faisal Kholid Fahdi, M. Kep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TANGJUNGPURA PONTIANAK
2019

Vous aimerez peut-être aussi