Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Tugas Terstruktur
Chapter 18 and 21
Written by:
Riezka Bening Dwifany 165020307141009
Adjustment to Equity:
Fair value of convertible Bond................................................... 2.910.000
Less: Liability component.......................................................... 2.850.000
Adjustment to share premium-conversion............................... 60.000
1.800.000
a.) x 4.500.000 = $2.700.000
3.000.000
OR
Total Revenue 4.500.000
Recognized in 2015 (2.700.000)
Recognized in 2016 1.800.000
Costs in 2016 (1.350.000)
Gross Profit in 2016 450.000
CHAPTER 18
1. Apa perbedaan antara Bonds Payable dengan Bonds (Debt) Investment!
Bonds Payable (Hutang Obligasi) adalah hutang jangka panjang yang tertulis dalam
kontrak surat obligasi dan pihak yang berhutang wajib membayar hutangnya disertai
dengan bunga. Pihak yang menerima pembayaran atau piutang yang dimilikinya (beserta
bunga) pada umumnya tidak menjaminkan satu aktiva. Obligasi ini biasanya dijual di
pasar obligasi dan harga pasarnya dapat berubah setiap saat.
Bonds (Debt) Investment adalah investasi yang dilakukan oleh perusahaan dalam bentuk
Bond atau obligasi. Debt Investment dibagi menjadi tiga yaitu;
- Held to maturity securities (investasi yang dimiliki sampai jatuh tempo)
Jika perusahaan mempunyai tujuan secara sungguh-sungguh untuk memiliki
sekuritas sampai jatuh tempo, yaitu investasi jangka panjang dan tidak
direncanakan untuk dijual lagi, penilaiannya menggunakan amortisasi cost, yaitu
harga beli setelah dikurangi dengan amortisasi premium atau discount.
3. Apa saja perbedaan penjurnalan yang terkait dengan Bonds Payable dengan Bonds (Debt)
Investment! Mengapa terdapat perbedaan tersebut!
Bonds Payable
To record the issuance of the Bonds at discount
Cash xx
Bonds Payable xx
To record the interest payment and amortization of the discount
Interest Expense xx
Bonds Payable xx
Cash xx
To record the issuance of the Bonds at premium
Cash xx
Bonds Payable xx
To record the interest payment and amortization of the premium
Interest Expense xx
Bonds Payable xx
Cash xx
Penjurnalan Bonds Payable dan Bonds (Debt) Investment jelas berbeda karena pada Debt
Investment terdapat 3 kategori yaitu Held to Maturity, Available for Sale, dan Trading
Securities.
4. Apa perbedaan antara Debt Investment Amortized Cost dengan Debt Investment Fair Value!
Perusahaan mengukur hutang investasi (Debt Investment) pada biaya diamortisasi jika
tujuan dari model bisnis perusahaan adalah memegang aset keuangan untuk mengumpulkan
arus kas kontraktual (holding-for-collection).
Biaya Amortisasi (Amortized Cost) adalah pengakuan awal atas investasi dikurangi
pembayaran kembali, ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatif dan setelah dikurangi
pengurangan biaya tidak tertagihnya. Jika kriteria pengukuran biaya diamortisasi tidak
terpenuhi, maka investasi hutang dinilai dan dicatat pada nilai wajar.
Nilai wajar (Fair Value) adalah jumlah aset yang dapat dipertukarkan antara pihak-pihak
yang berkepentingan dengan transaksi jangka panjang. Bisa disimpulkan bahwa perusahaan
yang ingin memegang asetnya untuk mendapatkan keuntungan menggunakan Debt Investment
Amortized Cost, sedangkan perusahaan yang sering memperjualbelikan asetnya menggunakan
Debt Investment Fair Value. Aset yang dimaksud di sini adalah Debt Investment.
Namun, pada setiap tanggal pelaporan, perusahaan menyesuaikan biaya diamortisasi
dengan nilai wajar, dengan keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi yang dilaporkan
sebagai bagian dari laba (fair value method). Keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi
adalah selisih bersih nilai wajar investasi hutang dari satu periode ke periode lainnya.
Debt Investment
Investasi hutang (Debt Investment) ditandai dengan pembayaran
kontraktual pada tanggal tertentu pokok dan bunga atas jumlah pokok pinjaman.
Perusahaan mengukur hutang investasi (Debt Investment) pada biaya diamortisasi
jika tujuan dari model bisnis perusahaan adalah memegang aset keuangan untuk
mengumpulkan arus kas kontraktual (holding-for-collection). Jika kriteria
pengukuran biaya diamortisasi tidak terpenuhi, maka investasi hutang dinilai dan
dicatat pada nilai wajar. Nilai wajar (Fair Value) adalah jumlah aset yang dapat
dipertukarkan antara pihak-pihak yang berkepentingan dengan transaksi jangka
panjang.
6. Jelaskan perbedaan accounting treatment dan setiap penjurnalan yang dibuat atas jenis equity
investment!
Cost Method :
Metode ini dipakai jika investasi saham dalam perusahaan lain jumlahnya kurang dari
20% dan tidak dapat mempengaruhi perusahaan penerbit saham tersebut. Dalam
metode ini investasi akan dicatat dalam neraca sebesar harga pokoknya (cost) yaitu
harga beli saham ditambah dengan biaya-biaya yang dikeluarkan. Pada waktu
perubahan penerbit saham memperoleh laba atau rugi, tidak dicatat oleh investor,
tetapi baru dicatat jika laba atau rugi tersebut telah dibagikan dalam bentuk dividen
oleh penerbit saham.
Equity Method :
Pada saat investor memiliki antara 20% sampai 50% saham biasa sebuah perusahaan,
maka umumnya investor ini dianggap mempunyai pengaruh signifikan atas kegiatan-
kegiatan keuangan dan operasi perusahaan penerbit saham. Setiap akhir periode harga
pokok tersebut disesuaikan dengan laba atau rugi yang diperoleh perusahaan penerbit
saham. Dividen yang diterima dicatat sebagai pengurang salam perkiraan investasi
dalam saham.
Consolidation Method :
Pada saat perusahaan memiliki lebih dari 50% saham biasa dari perusahaan lainnya,
maka induk perusahaan biasanya perlu menyusun laporan keuangan konsolidasi.
Laporan konsolidasi merupakan laporan keuangan dari suatu kelompok perusahaan
yang disajikan sebagai suatu kesatuan ekonomi
a. Holding less than 20%-trading
To record the purchase of an investment
Equity Investments xx
Cash xx
Cash xx
Dividend Revenue xx
Cash xx
Equity Investments xx
Gain on Sale of Equity Investment xx
Cash xx
Loss on Sale of Equity Investment xx
Equity Investments xx
Equity Investments xx
Cash xx
Cash xx
Dividend Revenue xx
Cash xx
Equity Investments xx
Fair Value Adjustment xx
c. Holding between 20% and 50%
CHAPTER 21
1. Apa yang anda ketahui tentang lease, lessee, dan lessor!
Lease adalah perjanjian kontraktual antara pemilik property (lessor) dengan pengguna
property (lessee), dimana lessor menyerahkan hak penggunaan property kepada lessee
dan lessee mempunyai kewajiban untuk membayar dalam periode tertentu dengan
sejumlah nilai yang telah disepakati.
Pihak-pihak dalam Lease adalah:
•Pemilik property (lessor) adalah sebagaikreditor atau investor
•Pengguna property (lessee) adalah sebagaidebitor atau investee
2. Terdapat dua macam lease, yaitu finance lease dan operating lease. Jelaskan perbedaan
antara kedua jenis lease tersebut!
Finance Lease
Financing lease atau sewa pembiayaan yaitu suatu jenis leasing yang memenuhi
salah satu atau lebih dari syarat-syarat berikut ini:
Pengujian Pengalihan Kepemilikan
Jika lease tersebut mengalihkan kepemilikan aktiva kepada lessee, maka lease
itu dianggap sebagai lease modal
Pengujian Opsi Pembelian dengan Harga Khusus
Opsi pembelian dengan harga khusus adalah sebuah provisi yang
memungkinkan lessee untuk mebeli property yang dilease dengan harga yang
signifikan lebih rendah dibandingkan nilai wajar property yang diharapkan
pada tanggal opsi digunakan.
Pengujian Umur Ekonomis (75%)
Jika periode lease sama dengan atau melebihi 75% dari umur ekonomis
aktiva, di mana sebagian risiko dan imbalan atas pemilikan sedang dialihkan
ke lessee, maka perlu dilakukan kapitalisasi. Akan tetapi penentuan atas masa
lease dan umur aktiva dapat menjadi masalah. Jangka waktu lease umumnya
dianggap sudah tetap dan tidak dapat dibatalkan
Pengujian Pemulihan Investasi (pengujian 90%)
Jika nilai sekarang dari pembayaran lease minimum sama dengan atau
melebihi 90% dari nilai pasar wajar aktiva, maka aktiva yang dilease harus
dikapitalisasi.
Operating Lease
Dalam metode operasi, beban sewa harus diakrualkan dari hari ke hari ke
lessee ketika property digunakan. Lessee membebankan sewa ke periode-
periode yang memperoleh manfaat dari penggunaan aktiva dan mengabaikan,
dalam akuntansi, setiap komitmen untuk melakukan pembayaran di masa
depan.