Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pulmonologist
Ratu Zalecha Hospital
Definition of Asthma...
Airway Narrowing
Bronchoconstriction n spasm
Air Trap in alveoli
Relaxed
Smooth
muscle
Tightened
Smooth musle
Wall Mucous
inflammed n hypersecretion
thicken
Normal Asthmatic Asthmatic Airway
Airway Airway during attack
GINA 2012
Penanganan Asma Eksaserbasi
di Rumah Sakit
Penilaian Awal
Anamnesis, PF (auskultasi, penggunaan otot bantu napas, denyut jantung, frekuensi napas),
APE atau VEP1 , saturasi oksigen, dan tes lain yang diperlukan
Terapi Awal
• Inhalasi 2-agonis kerja cepat secara terus menerus selama 1 jam.
• Oksigen sampai tercapai saturasi O2 > 90% (95% pada anak-anak)
• Steroid sistemik jika tidak ada respons segera, atau jika pasien sebelumnya
sudah menggunakan steroid oral atau jika derajat keparahan sudah berat
• Sedasi merupakan kontra-indikasi terapi asma eksaserbasi.
GINA Guideline
Respons Baik Respons tidak lengkap Respons jelek
• Bertahan 60 menit setelah selama 1-2 jam selama 1 jam
terapi terakhir • Pasien resiko tinggi
• Pasien resiko tinggi • PF: gejala berat, kesadaran
• PF : normal
• PF: gejala ringan-sedang
• APE > 70% menurun, kebingungan
• APE < 70% • APE < 30%
• Tidak stres
• Saturasi O2 tidak membaik • PCO2 > 45mm Hg
• Saturasi O2 > 90%
(95% pada anak-anak) • PO2 < 60mm Hg
Pulangkan ke Rumah
Rawat di ICU
• Lanjutkan 2-agonis inhalasi Rawat Rumah Sakit
• Inh 2-agonis + anti-kolinergik
• Pertimbangkan steroid oral (acute care setting)
• Steroid IV
• Pertimbangkan inhaler • Inh 2-agonis ± anti-kolinergik • Pertimbangkan 2 -agonis IV
kombinasi • Steroid sistemik
• Oksigen
• Edukasi pasien: • Oksigen
• Pertimbangkan teofilin IV
Cara pakai obat yang benar • Magnesium IV
• Monitor APE, saturasi O2 , nadi • Intubasi dan ventilasi mekanik
Buat rencana aksi
jika perlu
Follow-up teratur
SYM/029/Okt12-Okt13/RD
Oral corticosteroid use/group