Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Data Windrose :
Crosswind Component = 20 knot
Tailwind Component = 60 knot
4.1.3 Arah Landas Pacu
Penentuan arah landas pacu dilakukan berdasarkan Wind Coverage ≤ 95%. Hasil Wind
Coverage setiap arah angin dapat dilihat pada Tabel 4.4.
Tabel 4.4 Hasil Peninjauan Arah Angin
F-100 90 0,30
4.2 Perhitungan Geometrik Runway
4.2.1 Perhitungan Faktor Koreksi Terhadap Panjang Runway
Diketahui untuk daya yang diperlukan :
Elevasi (h) = 76 m
Temperatur = 38°C
Slope Landasan = 1,1%
Angin Permukaan = +10
Dari tabel di atas, dengan nilai kekuatan angina permukaan sebesar +10 diperoleh
persentase pengaruh panjang Runway sebesar -5.
Fsw = 1 + % Angin
Sehingga,
Fsw = 1 - 0,05
= 0,95
Dari data karakteristik pesawat diketahui panjang bentang sayap pesawat yang
paling lebar diantara pesawat rencana adalah B-747-100, panjang bentang sayapnya
yaitu 231,8 ft. Sesuai dengan tabel 2.5. Aeroplane Desain Group (ADG) pesawat
tersebut masuk kategori V. Sehingga, dari tabel 2.13. Runway design standard matrix,
C/D/E untuk kode IV diperoleh :
Lebar runway ( B ) = 200 ft = 60,960 m ≈ 61 m
= 4436 m
= 0,5 x 4192
= 210 m
Panjang Stopway = 60 m
= 46 m
Safety area landasan perkerasan
Perkerasan struktural
46 m
61 m
153 m