Vous êtes sur la page 1sur 15

c 


    `  

M 

ArcMap, bagian dari ArcGIS

ArcGIS adalah sebuah suite yang terdiri dari sekelompok sistem informasi geografis
perangkat lunak produk GIS (dihasilkan oleh Esri. Pada tingkat GIS desktop, ArcGIS
dapat termasuk:

› ArcReader , yang memungkinkan seseorang untuk melihat peta, dan query


yang dibuat dengan produk Arc lainnya;
› ArcView , yang memungkinkan seseorang untuk melihat data spasial,
membuat berlapis peta , dan melakukan dasar analisis spasial ;
› ArcEditor yang, di samping fungsi ArcView, termasuk alat yang lebih canggih
untuk manipulasi shapefile dan geodatabases ; atau
› ArcInfo yang mencakup kemampuan untuk manipulasi data, mengedit, dan
analisis.

Ada juga berbasis server ArcGIS produk, serta produk ArcGIS untuk PDA . Ekstensi
dapat dibeli secara terpisah untuk meningkatkan fungsi ArcGIS.

Sebelum ArcGIS, Esri telah memfokuskan pengembangan perangkat lunak pada


perintah Arc / INFO workstation beberapa program dan Graphical User Interface
produk berbasis-seperti ArcView GIS 3.x desktop program. Lain Esri produk
termasuk MapObjects , sebuah perpustakaan pemrograman untuk pengembang,
dan ArcSDE sebagai sistem manajemen basis data relasional . Berbagai produk telah
bercabang menjadi beberapa pohon-pohon sumber dan tidak terintegrasi dengan
baik dengan satu sama lain. Pada Januari 1997, Esri memutuskan untuk merubah
platform perangkat lunak GIS, menciptakan arsitektur perangkat lunak terpadu.

M 

Pada tahun 1999 akhir, Esri merilis ArcGIS 8.0, yang berjalan pada Microsoft
Windows sistem operasi . ArcGIS menggabungkan aspek user-interface visual
ArcView GIS 3.x antarmuka dengan beberapa kekuatan dari versi 7.2 Arc / INFO


c  
    `  

workstation. Pasangan ini menghasilkan suite perangkat lunak baru yang disebut
ArcGIS, yang mencakup lini ArcInfo workstation perintah (v8.0) dan grafis
antarmuka pengguna aplikasi baru yang disebut ArcMap (v8.0) menggabungkan
beberapa fungsi dari ArcInfo dengan lebih intuitif interface , serta ArcGIS aplikasi
manajemen file ArcCatalog disebut (v8.0). Pelepasan suite ArcGIS merupakan
perubahan besar dalam perangkat lunak penawaran's Esri, menyelaraskan semua
klien mereka dan produk server dalam satu arsitektur perangkat lunak yang dikenal
sebagai ArcGIS, dibuat dengan menggunakan Microsoft Windows COM standar.

Salah satu perbedaan utama adalah pemrograman (scripting) bahasa yang tersedia
untuk menyesuaikan atau memperpanjang perangkat lunak agar sesuai dengan
kebutuhan pengguna tertentu. Dalam transisi ke ArcGIS, Esri menjatuhkan
dukungan scripting aplikasi-spesifik bahasa nya, Avenue dan ARC Macro Language
(AML), yang mendukung Visual Basic for Applications scripting dan akses terbuka
untuk komponen ArcGIS menggunakan Microsoft COM standar. ArcGIS dirancang
untuk menyimpan data dalam format RDBMS proprietary, yang dikenal sebagai
geodatabase . ArcGIS 8.x memperkenalkan fitur baru lainnya, termasuk on-the-fly
proyeksi peta , dan penjelasan di dalam database.

Pembaruan dari ArcView 3.x ekstensi, termasuk Analis 3D dan Analis Tata Ruang,
datang kemudian dengan merilis ArcGIS 8.1, yang diresmikan pada Esri Pengguna
Konferensi Internasional pada tahun 2000. ArcGIS 8.1 secara resmi dirilis pada 24
April 2001. ekstensi baru lainnya dibuat tersedia dengan ArcGIS 8.1, termasuk
geostatistik Analyst. ArcGIS 8.1 juga menambahkan kemampuan untuk mengakses
data secara online, langsung dari situs Jaringan Geografi atau ArcIMS layanan peta.
ArcGIS 8.3 diperkenalkan pada tahun 2002, menambahkan topologi untuk
geodatabases, yang merupakan fitur yang awalnya hanya tersedia dengan
pertanggungan ArcInfo.

M  

ArcGIS 9 dirilis pada Mei 2004, yang mencakup ArcGIS Server dan ArcGIS Engine
untuk pengembang. [1] The ArcGIS 9 pelepasan meliputi lingkungan geoprocessing
yang memungkinkan eksekusi alat pengolahan GIS tradisional (seperti kliping,
overlay, dan analisis spasial) interaktif atau dari bahasa scripting yang mendukung
COM standar. Meskipun yang paling populer di antaranya adalah Python , yang lain
telah digunakan, terutama Perl dan VBScript . ArcGIS 9 termasuk lingkungan
pemrograman visual, mirip dengan Erdas imagine Model Maker (dirilis pada tahun
1994, v8.0.2). Versi Esri disebut Modelbuilder dan seperti halnya Erdas imagine
versi memungkinkan pengguna untuk grafis link alat geoprocessing menjadi alat
baru yang disebut model. Model-model ini dapat dieksekusi langsung atau diekspor
ke bahasa scripting yang kemudian dapat menjalankan dalam modus batch
(diluncurkan dari baris perintah ), atau mereka dapat mengal\mi pengeditan lebih
lanjut untuk menambah percabangan atau perulangan.


c  
    `  

Pada tanggal 26 Juni 2008, Esri merilis ArcGIS 9.3. Versi baru dari ArcGIS Desktop
memiliki alat pemodelan yang baru dan fitur pelacakan kesalahan geostatistik,
sedangkan Server ArcGIS telah memperbaiki kinerja, dan dukungan untuk
keamanan berbasis peran. Ada juga yang baru JavaScript API yang dapat digunakan
untuk membuat mashup , dan terintegrasi dengan baik Maps Google atau Microsoft
Virtual Earth .

Pada 2008 Esri Developers Summit, ada sedikit penekanan pada ArcIMS, kecuali
untuk satu sesi pada transisi dari ArcIMS ke Server berbasis aplikasi ArcGIS,
menunjukkan perubahan fokus untuk Esri dengan ArcGIS 9.3 untuk aplikasi
pemetaan berbasis-web.

Pada bulan Mei 2009, Esri merilis ArcGIS 9.3.1, dengan perbaikan kinerja penerbitan
peta dinamis dan memperkenalkan lebih baik berbagi informasi geografis.

M 


Pada tahun 2010, Esri mengumumkan apa yang sebelumnya telah dianggap sebagai
versi 9.4 akan menjadi versi 10 dan akan dikirim pada kuartal kedua 2010. Versi
terakhir adalah 10.0. as of September 2010. per September 2010.

M MMM 

  !M  

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat metadata pada ArcGIS.

1. Jalankan aplikasi ArcMap dengan cara klik pada gambar berikut maka akan
muncul tampilan ArcMap :


c  
    `  

2. Arahkan kepada folder project Peta Anda sehingga akan tampil peta berikut

3. Klik kanan pada window peta lalu pilih Data Frame Properties lalu pilih tab
Coordinate System.

4. Pilih Sistem Proyeksi Peta yang anda inginkan. Pada kasus ini dipilih sistem
proyeksi

Projected Coordinate System -> UTM -> WGS 1984 -> WGS 1984 UTM Zone 46N


c  
    `  


5. Sistem Kordinasi Peta telah dibuat, untuk melihatnya maka dapat dilihat pojok
kanan bawah artinya setiap titik pada gambar tersebut telah dipetakan dan
mempunyai lokasi yang tepat. Satuan awal dari sistem kordinasi proyeksi tersebut
adalah meter

6. Untuk mengganti satuan meter, satuan tersebut dapat diganti. Klik kanan pada
peta lalu munculkan Data Frame Properties. Satuan tersebut dapat diganti dengan
yang ada pada lingkaran elips ke dua.


c  
    `  


Berikut diganti satuan untuk lintang dan bujur, kolom pilihan diganti Degree
Minutes Second


c  
    `  

"  #$ # M  

Load data DEM (ingat agar merubah proyeksi DEM menjadi UTM)

Buat slope degree melalui menu Spatial Analyst ƛ Surface Analysis ƛ Slope

Membuat kelas ƛ kelas kelerengan melalui menu Spatial Analyst ƛ Reclassify

Agar dapat melakukan perhitungan luasan maka harus dilakukan Convert data


c  
    `  

raster ke polygon melalui menu Spatial Analyst ƛ Convert ƛ Raster to features

Selanjutnya dilakukan dissolve untuk menggabungkan kelas ƛ kelas kelerangan


yang sama

Selanjutnya melakukan clip Area of Interest

Selanjutnya melakukan perhitungan luasan dari tiap-tiap kelerangan melalui menu


Xtools Pro ƛ Table Operations ƛ Calculate Area


c  
    `  


è% &'M 

1. Gunakan ArcMAP-nya, bukaknya gak usah ditungguin, tinggal aja dulu untuk buat
kopi dan ngambil makanan

2. Add Data citra SPOT 4 Composite band 321, tampilan resolusi spasialnya kurang
lebih seperti ini :

3. Kemudian klik kanan pada layer Composite.TIF, pilih Properties


c  
    `  


4. Pada jedela Layer Properties, klik pada Tab Symbology, kemudian pada scrollbar-
nya ditarik ke bawah.

5. Centanglah pada Pan-Sharpening

6. Klik tombol Browse File di sebelah kanan pada Panchromatic Image dan panggil
citra pankromatiknya

7. Atur Pansharpening Type yang sesuai, ada pilihan IHS, Brovey, ESRI, dan Simple
Mean.

8. Klik Apply dan OK


c  
    `  

9. Selesai deh.Hasilnya citra composite band-nya sekarang sudah memiliki resolusi
spasial yang lebih detil yaitu 10 meter seperti pada gambar di bawah ini.

# $ # M 

Tampilan awal ArcGIS

Buka Peta yang akan diregistrasi dengan menggunakan menu file ƛ add data,
sehingga muncul peta disebelah kanan (seperti yang diperlihatkan pada gambar di
bawah ini), namun peta ini belum memiliki koordinat, perhatikan pada pojok kanan
bawah (unknown units)


c  
    `  


Pilih menu add control point pada pojok kanan atas, daerah yang diarsir

Perbesar peta dengan menggunakan menu zoom out untuk memudahkan melihat
koordinat peta, klik koordinat yang diketahui untuk melakukan input nilai X & Y

Input nilai X & Y


c  
    `  


Klik kanan pada peta yang diregistrasi dan pilih menu zoom to layer untuk
menampilkan peta

Klik menu Rectify


c  
    `  

Setelah tadi dilakukan save maka add peta yang telah diregistrasi tadi dengan
menggunakan tanda (+) atau dari menu file ƛ add dataƦperhatikan daerah yang
diarsir pada sudut kanan bawah, peta telah memiliki koordinat

(!")M 

Langkah-langkah awal dalam memulai aplikasi ArcGIS yaitu langkah pembuka.


Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut.

1. Mulai ArcMap dengan klik Start > Programs > ArcGIS > ArcMap atau dengan
klik icon ArcMap pada desktop.

2. Pada saat ArcMap dijalankan, maka akan terlihat kotak dialog Startup yang
akan memberikanpilihan untuk memulai sebuah sesi pekerjaan. Kita dapat
memilih antara lain : membuka Project baru (open new map), membuka
format yang telah disediakan (template), atau membuka sebuah Project
document yang telah ada atau Project yang telah dibuat sebelumnya.


c  
    `  

3. Pilih An Existing Map, kemudian klik di Browse for Maps untuk melihat
Project document yang telah ada lanjutkan dengan klik OK.

4. Arahkan pada directory c:\basicArcGIS\latihan\latihan1\project1\map docs


dan pilih file Project dengan nama PetaAdministrasiAcehBesar.mxd
5. Peta Aceh Besar akan tampil di layar. Pilihlah salah satu kecamatan sebagai
tampilan utama. Perhatikan bahwa layar ArcMap akan menampilkan dua
bagian, yaitu :

- Window Table Of Contents (TOC), di bagian kiri layar yang berisi informasi
tentang layer.
- Window Data Frame, di bagian kanan layar yang menunjukkan Tampilan
Peta

6. Selanjutnya kita akan melihat serangkaian dataset (shapefile atau image)

Vous aimerez peut-être aussi