Vous êtes sur la page 1sur 2

MATERI PERTEMUAN LNTAS SEKTOR, TOMA TOGA

A. Latar belakang
Masih tingginya angka kematian di wilayah kecamatan Ende Utara khususnya kematian bayi
( IUFD ) s/d Nopember 2014 sebanyak 9 orang dan Kel. Kotaratu 2 org, Kotaraja 3 org. Ada
berbagai macam penyebab dari kematian ini seperti:
1. Penyakit pada ibu yg tdk terdeteksi krn ibu tdk memeriksakan kehamilan dari awal
trimester I.
2. Ibu tidak teratur memeriksakan kehamilannya sehingga hilang dari pantauan
3. Ibu yg suka pindah2 alamat atau pendatang baru dgn masalah yg tdk terpantau
sebelumnya
4. Ibu dgn komplikasi kehamilan yg berat

Kasus – kasus komplikasi kehamilan dan persalinan di wilayah Kec. Ende utara s/d
Nopember 2014:
a. Kelainan Letak = 9 kasus
b. Serotinus = 8 kasus
c. IUFD = 9 kasus
d. KPD = 9 kasus
e. Anemi berat = 3 kasus
f. Lain – lain = 1 – 2 kasus
B. Tujuan:
Agar terjadinya suatu kesepakatan dan terjalinnya kerjasama yang baik antara petugas
kesehatan ( bidan ) dengan lintas sektor, toma, toga dalam menurunkan angka kematian
tersebut di atas dan semua kasus komplikasi dapat di tangani lebih awal sehingga ibu dan
bayi selamat.
C. Tanda – tanda Bahaya:
1. TANDA BAHAYA IBU HAMIL
- Perdarahan
- Bengkak pada kaki dan tangan, disertai pusing dan dapat
diikuti kaki kejang
- Demam tinggi
- Keluar air ketuban sebelum waktunya
- Gerakan janin berkurang atau tidak
- Muntah terus dan tidak mau makan
2. TANDA BAHAYA PERSALINAN
- Bayi tidak lahir dalam 12 jam sejak terasa mulas
- Perdarahan lewat jalan lahir

- Tali Pusat atau tangan bayi keluar dari jalan lahir

- Air ketuban keruh dan berbau


- Ibu mengalami kesakitan hebat
- Ibu tidak kuat mengejan atau alami kejang
3. TANDA BAHAYA IBU NIFAS
- Perdarahan lewat jalan lahir
- Demam lebih dari 2 hari
- Payudara bengkak kemerahan disertai rasa
sakit
- Mengalami gangguan jiwa
- Bengkak di muka, kaki dan tangan, mungkin
dengan sakit kepala dan kejang – kejang
4. TANDA BAHAYA BAYI SAKIT BERAT
- Tidak mau menyusui
- Kaki dan tangan teraba dingin atau bayi
demam
- Kejang
- Badan bayi kuning
- Tali pusat basah dan bau
- Gerakan kedua kaki dan tangan lemah
D. Upaya – upaya agar ibu hamil sehat dan bayi lahir selamat:
Ibu di anjurkan untuk memeriksakan kehamilan lebih awal sejak terlambat haid paling
lambat usia kurang dari 12 minggu untuk mendapatkan pelayanan ANC terpadu di
Puskesmas sehingga apabila ada masalah dapat di tangani lebih awal.
D. Bentuk Dukungan yg di harapkan dari lintas sektor, toma toga, dukun, kader:
1. Memberikan motivasi kepada setiap ibu yg di ketahui hamil untuk kontak dengan
petugas kesehatan
2. Melapor pada petugas kesehatan atau mengantarkan ibu hamil untuk memeriksakan
kehamilan pada fasilitas kesehatan.
3. Mengawasi ibu nifas dan bayi baru lahirdan meyampaikan pada petugas kesehatan bila
ada masalah.

Vous aimerez peut-être aussi