OLEH: ONNA JANUARESTY PEMBIMBING: DR .MUNTADHAR, SP.B, SP.

BA

 Insiden atresia duodenum adalah 1 per 10.000

kelahiran 52% bayi dengan obstruksi duodenum diidentifikasi sejak in utero Penanganan terlambat akan merugikan pasien

 Kondisi dimana duodenum (bagian pertama dari usus

halus) tidak berkembang dengan baik, sehingga tidak berupa saluran terbuka dari lambung yang tidak memungkinkan perjalanan makanan dari lambung ke usus, berupa obstruksi lumen usus oleh membran utuh, fibrosa yang menghubungkan dua ujung kantong duodenum yang buntu pendek, atau suatu celah antara ujung-ujung duodenum yang tidak bersambung

 Belum diketahui pasti

Kegagalan rekanalisasi
30% berhubungan dengan sindrom down 23-34% berhubungan dengan kelainan jantung

32-59% berhubungan dengan polyhidramnion

 Akibat proliferasi endodermal yang tidak adekuat

Kegagalan rekanalisasi dari minggu ke 8 sampai ke 10

kehidupan fetus (kegagalan proses vakuolisasi)

 Menurut Gray dan Skandalasis

ATRESIA DUODENUM TIPE I (TIPE WINDSOCK)

 Onset muntah dalam beberapa jam pertama setelah

lahir (Bening atau muntah hijau) Bayi dengan atresia duodenum memiliki abdomen skafoid Dapat dijumpai epigastrik yang penuh akibat dilatasi lambung dan duodenum proksimal Pengeluaran mekonium dalam 24 jam pertama kehidupan biasanya tidak terganggu.

 1. Pancreas Annulare

2. Hypertropic Pyloric Stenosis

3. Malrotasi 4. Preduodenal Portal Vein

 Anamnesis

Manifestasi Klinis
Prenatal dengan USG

DOUBLE BOUBLE SIGN

DOUBLE BOUBLE SIGN

 FOTO ABDOMEN

DOUBLE BOUBLE SIGN

DOUBLE BOUBLE SIGN

 Rehidrasi

Koreksi ketidakseimbangan elektrolit

Dekompresi Lambung Pantau produksi urin

Duodenotomy eksisi web

DUODENOJEJUNOSTOMY

 Sering berhubungan dengan prematuritas, anomali

kongenital, dan nutrisi parenteral

 Tingkat kelangsungan hidup saat ini untuk bayi

dengan atresia duodenum 90-95%.

Atresia duodenum adalah kondisi dimana duodenum mengalami obstruksi. Diagnosis atresia duodenum berdasarkan klinis dan didukung pemeriksaan penunjang, antara lain pemeriksaan foto abdomen, yang memberikan gambaran double bouble.

Penanganan awal haruslah dilakukan sebelum dilakukan terapi pembedahan