Vous êtes sur la page 1sur 15

Enzim Schardinger

Aprilia Widyastuti Della Yasmiar W Reny Fatriana Faradila Rizky L Ayu Ferbri Andini Haritzah (201110410311143) (201110410311145) (201110410311146) (201110410311147) (201110410311152) (201110410311162)

Tujuan Praktikum
Praktikum kali ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kerja enzim schardinger, dan peran methylen blue + formaldehide

Dasar Teori
Enzim schardinger merupakan enzim yang termasuk golongan enzim oksidase, terdapat diantara lain di dalam susu sapi dan dikenal pula sebagai enzim xanthine oksidase karena dapat mengoksidase xanthine. Enzim ini juga dapat mengoksidasi aldehid. Gugus aldehid bertindak sebagai donor hidrogen.

Methylene blue biasanya digunakan sebagai uji kesegaran susu. Dimana enzim schardinger yang terdapat dalam susu yang mengkatalisis oksidasi formaldehid menjadi asam-asam dalam suasana anaerob yang terlihat dari perubahan warna dari biru karena penambahan methylene blue sehingga menjadi putih. Penambahan Methylene blue sebagai akseptor (penangkap) hidrogen yang mana dalam susu akan berubah jadi putih bila tereduksi oleh enzim dalam susu tersebut.

Alat dan Bahan


Tabung reaksi 3 buah 5ml Susu mentah 5ml Susu yang sudah dipanaskan sampai mendidih 6 tetes Methylene blue formaldehide 10-20 tetes Paraffin cair sampai terlihat cairan bening di permukaan tabung

R
P Q R

Tiap tabung 5 ml Tambahkan 5 ml

Indikator methylene blue (6 tetes)


Lar. susu mentah Lar. susu masak

Paraffin cair (8 tetes)

Bagan alir

Hasil Praktikum

Susu mentah (P & Q) Susu dipanaskan (R)

Setelah ditambah metilen blue + formaldehide

Tabung P setelah ditambah parafin cair

Seluruh tabung setelah 25menit

Pembahasan
Pada tabung P, terlihat cincin berwarna biru muda lebih banyak daripada tabung lainnya. Hal ini disebabkan karena paraffin cair yang mengikat hidrogen dan formaldehid yang dikatalisis oleh enzim schardinger. Pada tabung Q, hasil akhirnya berwarna putih, namun masih ada tersisa sedikit cincin biru pada lapisan atas karena reaksi belum berjalan sempurna (sebelum 30menit praktikum sudah dihentikan)

Pada tabung R, susu mendapatkan perlakuan dengan dipanaskan sampai mendidih. Hal ini membuat susu mengalami kerusakan enzim schardinger yang dimana warna susu ketika di tambah metilen blue+ formaldehide menjadi biru muda tetapi tidak bisa berubah kembali menjadi putih. Bisa dijelaskan bahwa enzim schardinger tidak dapat mengkatalisis formaldehid sehingga warna susu tetap berwarna biru.

Pada praktikum kali ini, hasil yang didapatkan sesuai dengan teori. - Tabung P (susu mentah+metilen blue+ formaldehide + parafin)susu berwarna putih tetapi ada cincin biru, karena paraffin cair yang mengikat hidrogen dan formaldehid yang dikatalisis oleh enzim schardinger. - Tabung Q (susu mentah+ metilen blue + formaldehide) susu akan berubah menjadi warna putih karena enzim schardinger mereduksi methylene blue karena pada susu mentah masih terdapat aktivitas dari enzim dehidrogenase (schardinger).

- Tabung R (susu dipanaskan+metilen blue+ formaldehide) warna susu ketika di tambah metilen blue + formaldehide menjadi biru muda dan tidak bisa berubah kembali menjadi putih. Bisa dijelaskan bahwa enzim schardinger tidak dapat mengkatalisis formaldehid sehingga warna susu tetap berwarna biru.

Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Pemanasan yang tinggi dapat merusak enzim (schardinger) yang terdapat dalam susu. 2. Penambahan formaldehid dapat mempercepat kerusakan susu (merusak kesegaran susu), karena berperan sebagai substrat dengan enzim schardinger

Vous aimerez peut-être aussi