Vous êtes sur la page 1sur 12

SEPERTIGA PENDUDUK DUNIA MENDERITA TUBERKULOSIS Laporan WHO pada tahun 2009, mencatat peringkat Indonesia menurun ke posisi

i lima. Salah satu Tuberculosis ekstrapulmonal yang bahaya adalah tuberkuloma.

Tuberculoma adalah massa seperti tumor yang disebabkan oleh pembesaran atau agregasi tuberkel kaseosa

Mycobacterium tuberculosis

Kuman TB Saluran napas Di alveoli akan ditangkap dan dicerna oleh makrofag
Di alveol akan ditangkap dan dicerna oleh makrofag
Kuman yang virulen akan berbiak dalam makrofag dan merusak makrofag Makrofag mengeluarkan bahan kemotaksik yang menarik monosit (dirangsang oleh limfokin yang dihasilkan Sel T limfosit) dari peredaran darah dan membentuk tuberkel kecil.

Kuman di alveol membentuk fokus Ghon


Secara limfogen akan mencapai kelenjar getah bening di hilus dan membentuk fokus lain (limfadenopati). Tuberkel pada meningen atau medula spinalis.

Tuberkel dapat pecah cairan otak dalam ruang subarachnoid dan sistim ventrikel Meningitis

Tuberkel tumbuh, mendesak atau menginfiltrasi

Tuberkel infiltrasi Granulomata pecah Meningeenchepalitis

Ukuran tuberkel membesar TUBERKULOMA

Tanda-tanda peningkatan tekanan intrakranial, tanda defisit neurologi sesuai lesi. Gejala sistemik Tuberkulosis seperti demam, lesu, dan keringat malam, terjadi pada 50% kasus

Laboratorium 60 % jaringan specimen tuberkuloma menunjukkan hapusan basil tahan asam CT (Computerized Tomography) Scan and MRI (Magnetic Resonance Imaging)

Magnetic resonance imaging pada otak; (a ,b) T2-weighted images; dan (c,d) post-gadolinium T1weighted

Obat Anti Tuberkulosis Eksisi Tuberkuloma Kemoterapi antituberkulosis

Vous aimerez peut-être aussi