FARMAKOLOGI 3

NYERI & INFLAMASI KELOMPOK 5 Fania rizky .u 06020083 Dewi khodijah 06020084 Vina satya .DS 06020087 Kriswatin .M 06020089 Diena harisah 06020092 Moh.lutfi .F 06020093

Kasus 4.1
Seorang pria, 40 th datang ke dokter karena sudah 2 hari giginya sakit. Hari ini tidak tertahankan da dirasakan pipinya bengkak. Selama 2 hari beliau minum antalgin 3-4 x sehari 1 tablet. Hari ini sudah makan 2 tablet, tdk berkurang bahkan makin menjadi. Badan dirasakan demam, dan di daerah leher ada bagian yang membesar sakit bila ditekan.

1. PROBLEM PASIEN : 2 hari sakit gigi Pipi bengkak Demam di bag.leher membesar nyeri jika di tekan 2. TUJUAN TX : Menghilangkan nyeri Mengurangi bengkak pada pipi dan bag leher (inflamasi)

3. P- TREATMENT
2. Advice : Makan makanan yang lunak, jangan makan makanan yg keras Istirahat Jika makan jangan menggunakan gigi yang sakit Sikat gigi sesudah makan dan sebelum tidur 3. Tx NON FARMAKOLOGI: Kompres daerah yang bengkak dengan air dingin. Kumur (ex. Betadine kumur)

P-DRUG
NAMA OBAT Ibuprofen +++ EFFICACY Farmakodinamik : Penghambat prostaglandin (NSAIDs). Daya analgesik dan anti inflamasinya cukup baik dan banyak digunakan menganti salisilat untuk terapi reumatik yang tidak begitu hebat. Kerja menghambat reversible siklooksigenase dan seperti aspirin juga menghambat PG tapi tidak menghambat leukotrin. Farmakokinetik : Mengalami metabolisme hepatik dan di ekskresi terutama sebagai metabolit dan konyugat ke dalam urin. Farmakodinamik : Merupakan derivat oksikam yg agak selektif menghambat COX-2 lebih kuat daripada COX-1 sehingga kurang merangsang mukosa lambung. Farmakokinetik : diserap relatif lambat ,T1/2 20 jam,klierence mennurun 40% pada usia lanjut. Pada dosis 7,5-15 mg/hari < ulserogenik pada piroxicam. Waktu paruh serum sampai 20 jam dikonversi menjadi metabolik yg aktiif +++ SAFETY Efek Samping : Paling umum yaitu di saluran cerna mulai dari dispepsia sampai perdarahan. Efek di ssp, Nyeri kepala, tinitus dan pusing. +++ SUITABILITY Indikasi: analgesik. Anti inflamasi tidak terlalu kuat Kontra Indikasi : Pasien hipersensitif terhadap ibuprofen atau obat antiinflamasin non steroid lainnya. Wanit ahamil, menyusui dan anak di bawah umur 12 tahun. Pasien yang mengalami urtikaria, angioedema, bronkospasme, dan syok anafilaksis oleh asetosal (aspirin atau antiinflamasi non steroid lainnya). Dosis: 4x 400 mg sehari Indikasi : Pnyakit inlamasi sendi (arthritis reumatoid,osteoartritis,spondilit is ankilosa) KI: pasien yg hipersensitif terhadap meloxicam, aspirin dan analgesik AINS lain, pasien dg ggl ginjal berat,wanita hamil dan menyusui,anak2.

Meloxicam

+++

++

Efek Samping : Gg pencernaan: sakit perut, konstipasi, diare SSP: pusing ,sakit kepala Hematologi: anemia Psikiatri:insomnia Pernafasan : batuk, infeksi saluran pernafasan Kulit: pruritus, rash

++

Dosis: 12,5-50 mg/hari

Obat Asam fenamat

Effikasi Farmakodinamik: +++

Safety Efek samping Sal cerna: dispepsia & gx iritasi lambung (sering timbul) Hiperdensitifitas: eritem kulit, bronkokontriksi Anemia hemolitik (sangat jarang) +++

Suitable Indikasi: sakit kepala, sakit gigi, + nyeri otot, nyeri karena luka, nyeri + setelah melahirkan, disminoroe, + nyeri reumatik, nyeri tulang belakang, demam. Kontra Indikasi: Tdk dianjurkan utk anak dibawah 14 th Wanita hamil Pemberian tdk boleh lbh dari 7 hr Bentuk sediaan, dosis & cara pemberian: Dosis asam mefenamat: 2-3x/hr 250-500 mg sehari Dosis meklofenamat utk peny sendi: 200-400 mg sehari Tdk boleh > 7 hari

Sbg analgesik NSAID Sbg antiinflamasi Analgesik kurang efektif non opioid dibandingkan aspirin

Farmakokinetik:
Terikat kuat pd prot plasma

en (ex. Parasetam Celecoxib +++ ol)

NAMA Asetaminif OBAT

++

Farmakodinamik : +++ Hambat sinatesa PG di hipotalamus Farmakokinetik : Farmakodinamik : sempurna ++ diabsorpsi cepat dan Sangat terhadap melaluiselektif saluran cerna, konsentrasi hambatan PG terutama tertinggi dalam plasma dicapai dalam waktu jam, dan waktu paruhnya 1-3 menghambat COX-2. dalam jam, 25% terikat protein plasma, kadar terapeutik tidak metabolisme oleh enzim mikrosom menghambat COX-1 hati, 80 % dikonjugasi dengan as. glukoronat dan sebagian kecil lainnya Farmakokinetik : diekskresi melalui dengan as. sulfat, ginjal. T 11 jam

EFFICACY

Efek Samping : eritema atau urtikaria

SAFETY

+++

Efek Samping : Nyeri abdomen, diare, nyeri punggung, edema perifer, pusing, sakit kepala, insomnia,faringitis, rinitis, sinusitis,

+++

Indikasi: efek antipiretik, efek antiinflamasi hampir tidak ada,Efek analgesik Indikasi : Pnyakit Kontra Indikasi : inlamasi Px dengan gangguan fungsi sendi (arthritis hati, px yang hipersensitiv reumatoid,osteoartritis. terhadap paracetamol

SUITABILITY

Kontra Indikasi : Reaksi alergi terhadap sulfonamid, aspirin, gol AINS lain, asma dan urtikaria. Dosis: 100mg kaps 2x /hari

penyerapan berkurang dengan adanya makanan

NAMA OBAT Asetamin ifen (ex. Paraseta mol) ++

EFFICACY

SAFETY

SUITABILITY

Hambat sinatesa PG di hipotalamus Farmakokinetik : diabsorpsi cepat dan sempurna melalui saluran cerna, konsentrasi tertinggi dalam plasma dicapai dalam waktu jam, dan waktu paruhnya 1-3 jam, 25% terikat protein plasma, metabolisme oleh enzim mikrosom hati, 80 % dikonjugasi dengan as. glukoronat dan sebagian kecil lainnya dengan as. sulfat, diekskresi melalui ginjal.

Efek Samping : Dosis terapi kadang2 timbul peningkatan ringan enzim hati tanpa ikterus, keadaan ini reversibel bila obat ini dihentikan Dosis besar pusing, mudah terangsang, dan disorientasi Kemerahan pd kulit Dosis toksik: nekrosisi hati, nekrosis tubuli renalis, koma hipoglikemik

++

Indikasi:Meringankan demam, menghilangkan rasa nyeri, sakit kepala, migrain, nyeri haid (analgesic & antipiretik) Kontra Indikasi : Px dengan gangguan fungsi hati, px yang hipersensitiv terhadap paracetamol

Tx. Farmakologi untuk mengatasi nyeri dan inflamasinya menggunakan ibuprofen.

5. INFORMASI
Instruksi pemberian obat : diminum 4 kali sehari 1 Obat diminum sesudah makan Bila timbul nyeri semakin memberat, pasien segera datang kembali. Menanyakan pada pasien, sudah jelas apa belum. Kontrol 4 hari kemudian, apabila sakit berlanjut disarankan untuk ke dokter gigi

6. MONITORING
Nyeri : anamnesa Edema : nyeri tekan (palpasi)

10

Kasus 4.2
Seorang laki-laki umur 40 th, pekerjaan petani. Datang dengan keluhan sering kali menderita nyeri otot dan sendi (pegel linu), terutama pada sendi sendi tangan. Keluhan sudah diderita sejak 6 bln terakhir, kadang-kadang timbul walau tidak sampai sangat berat tetapi cukup mengganggu kegiatan sehari-hari. Rasa nyeri juga disertai dengan kaku sendi yg terkena, terutama pada pagi hari. Kalau sedang kumat sering minum obat pengurang nyeri (analgetik) antalgin, tetapi tdk banyak menolong. Pada pemeriksaan tdk didapatkan kelainan fisik yg berarti.

1.

PROBLEM PASIEN : Rhematoid arthritis Keluhan diderita 6 bln terakhir Minum antalgin tidak ada perbaikan

2. TUJUAN TX : Menghilangkan nyeri Mengurangi inflamasi di sendi

3. P- TREATMENT
3. Advice : Mengurangi beban kerja Istirahat Mengurangi aktifitas pada sendi yang sakit Bila kelebihan BB diturunkan Apabila tdk bisa berjalan alat bantu jalan 4. Tx NON FARMAKOLOGI: Kompres daerah yang bengkak dengan air dingin. Fisioterapi

P-DRUG
NAMA OBAT Ibuprofen EFFICACY + Farmakodinamik : + Penghambat prostaglandin (NSAIDs). Daya analgesik dan anti inflamasinya cukup baik dan banyak digunakan menganti salisilat untuk terapi reumatik yang tidak begitu hebat. Kerja menghambat reversible siklooksigenase dan seperti aspirin juga menghambat PG tapi tidak menghambat leukotrin. Farmakokinetik : Mengalami metabolisme hepatik dan di ekskresi terutama sebagai metabolit dan konyugat ke dalam urin. + Farmakodinamik : + Merupakan derivat oksikam yg agak selektif + menghambat COX-2 lebih kuat daripada COX1 sehingga kurang merangsang mukosa lambung. Farmakokinetik : diserap relatif lambat ,T1/2 20 jam,klierence mennurun 40% pada usia lanjut. Pada dosis 7,5-15 mg/hari < ulserogenik pada piroxicam. Waktu paruh serum sampai 20 jam dikonversi menjadi metabolik yg aktiif SAFETY + Efek Samping : Paling umum yaitu di saluran cerna mulai dari dispepsia sampai perdarahan. Efek di ssp, Nyeri kepala, tinitus dan pusing. SUITABILITY + Indikasi: analgesik. Anti + inflamasi tidak terlalu kuat Kontra Indikasi : Pasien hipersensitif terhadap ibuprofen atau obat antiinflamasin non steroid lainnya. Wanit ahamil, menyusui dan anak di bawah umur 12 tahun. Pasien yang mengalami urtikaria, angioedema, bronkospasme, dan syok anafilaksis oleh asetosal (aspirin atau antiinflamasi non steroid lainnya). + Indikasi : + Pnyakit inlamasi sendi + (arthritis reumatoid,osteoartritis,spondi litis ankilosa) KI: pasien yg hipersensitif terhadap meloxicam, aspirin dan analgesik AINS lain, pasien dg ggl ginjal berat,wanita hamil dan menyusui,anak2.

Meloxica m

+ Efek Samping : + Gg pencernaan: = sakit perut, konstipasi, diare SSP: pusing ,sakit kepala Hematologi: anemia Psikiatri:insomnia Pernafasan : batuk, infeksi saluran pernafasan Kulit: pruritus, rash

NAMA OBAT Celeco ++ xib +

EFFICACY Farmakodinamik : ++ Sangat selektif terhadap hambatan PG terutama menghambat COX-2. dalam kadar terapeutik tidak menghambat COX-1

SAFETY Efek Samping : ++ Nyeri abdomen, diare, nyeri punggung, edema perifer, pusing, sakit kepala, insomnia,faringi tis, rinitis, sinusitis,

SUITABILITY Indikasi : Pnyakit inlamasi sendi (arthritis reumatoid,osteoar tritis. Kontra Indikasi : Reaksi alergi terhadap sulfonamid, aspirin, gol AINS lain, asma dan urtikaria.

Farmakokinetik : T 11 jam penyerapan berkurang dengan adanya makanan

NAMA OBAT Piroxicam +++

EFFICACY

SAFETY

SUITABILITY

Farmakodinamik : penghambat COX nonselektif, tetapi pada konsentrasi tinggi juga menghambat migrasi leukosit polimorfonuklear, mengurangi produksi radikal oksigen, dan menghambat fungsi limfosit. Farmakokinetik : waktu paruh >45 jam, absorpsi cepat di lambung, 99% terikat protein plasma, mengalami siklus enterohepatik

++

Efek Samping : tukak lambung, pusing, tinitus, nyeri kepala, dan eritema kulit.

+++

Indikasi artritis reumatoid, OA, spondilitis ankilosa. Kontra Indikasi : wanita hamil, px tukak lambung, px yang sedang minum anti koagulan.

 Obat yang terpilih adalah meloxicam

5. INFORMASI Obat dimunum 1 hari 1x Obat diminum sesudah makan Jika keluhan berlanjut segera kontrol ke dokter Menanyakan pada pasien, sudah jelas apa belum. 6. MONITORING Nyeri palpasi dengan skala nyeri dan anamnesa Efek terapi

Kasus 4.3
Seorang pria, 20 thn, datang dengan keluhan kencing sakit, dan bila ditekan ujung kemaluan keluar cairan putih kekuningan agak kental. Sebelum dalam 3hari kalau bangun tidur ada bercak-bercak di celana dalamnya. Kira-kira satu minggu yang lalu melakukan hubungan seksual.

1. PROBLEM PASIEN :
Sakit waktu kencing bangun tidur bercak-bercak di celana dalamnya satu minggu yang lalu hubungan seksual Pemeriksaan : CUE edema, discharge mukopurulen Pemeriksaan sekret menunjukkan diplococcus gram (-)

2. TUJUAN TX :
Mengatasi infeksi dan nyeri Mengatasi CUE yang Edema, discharge mukopurulen Mengatasi infeksi diplococcus gram(-)

3. P- TREATMENT
3. Advice : Tidak melakukan free sex Jaga kebersihan pada alat kelamin Cuci alat genital setelah melakukan hubungan seksual

4. Tx NON FARMAKOLOGI: -

SPEKTRUM ANTIMIKROBA

NAMA OBAT Siprofloksa sin

EFFICACY + Farmakokinetik + Absorbsi baik Bioavaibilitas oral: 60-80% Masa paruh eliminasi 35 jam Kadar puncak: 1,5-3 mg/L Eliminasii renal 30-50% Dosis: 500 mg Farmakodinamik Menghambat topoisomerase II (= DNA Girase) dan IV Pada kuman, enzim ini berfungsi menimbulkan relaksasi pada DNA yang mengalamipositif supercoiling (pilihan positif yang berlebihan) pada waktu transkripsi dalam proses replikasi DNA. + Farmakodinamik + Menghambat topoisomerase II (= DNA Girase) dan IV Pada kuman, enzim ini berfungsi menimbulkan relaksasi pada DNA yang mengalamipositif supercoiling (pilihan positif yang berlebihan) pada waktu transkripsi dalam proses replikasi DNA. Farmakokinetik Absorbsi Baik Bioavaibilitas oral: 85-95% Masa paruh eliminasi 5-7 jam Kadar puncak: 3,5-5,5 mg/L Eliminasii renal 70-80% Dosis: 400 mg

SAFETY + Efek + Samping - Aritmia ventrikel + +

SUITABILITY Indikasi Utetritis dan servisitis oleh karena gonokokus Infeksi kulit berat dan jaringan lunak Infeksi Saluran kemih

Ofloksasin

+ Efek + Samping Aritmia Vent rikel

+ +

Indikasi Utetritis dan servisitis oleh karena gonokokus Infeksi kulit berat dan jaringan lunak Infeksi Saluran kemih

OBAT

EFFICACY

SAFETY

SUITABILITY

ANTIBIOTIK
Tiamfenikol
++

Farmakokinetik: pemberian peroral diserap dg cepat, kadar puncak dlm darah 2 jam masa paruh eliminasi pd org dewasa 3 jam, pd bayi kurang dr 2 mg sktr 24 jam terikat oleh albimin dalam hati akan mengalami konjugasi dg asam glukoronat.

+ +

Toksisitas: menyebabkan depresi sumsum tulang yang reversibel dan berhubungan dengan besarnya dosis yang diberikan, depresi eritropoisis(pl g srg dijumpai), leukopenia, trombositope nia, dan pean kadar serum iron

Indikasi: Untuk pengobatan gram positif ,gram negatif, streptococcus pyogenes, pneumococcus, haemophilus, dan meningococcus. KI: Untuk neonatus, pasien dg gangguan ginjsl dan pasien yg hipersensitif. Bentuk sediaan, dosis & cara pemberian: - Kapsul 250 & 500 mg dewasa 1-2 g sehari dibagi dalam 4 dosis - Suspensi yg mengandung 125 mg/5mL anak 25-50 mg/kgBB sehari dibagi dalam 4 dosis

OBAT

EFFICACY

SAFETY

SUITABILITY

ANTIBIOTIK (Gol. Sefalosporin) gen 3 seftriakson, sefoperazon + + + Farmakokinetik: diberikan secara intra vena karena absorbsi nya yang jelek.distribusi baik ke dalam cairan tubuh Farmakodinamik: menghambat sintesis dinding sel Sefiksim + + + Farmakodinamik: idem Absorbsi oral lama dan tidak lengkap Absorbsi lebih bagus dengan suspensi dari tablet. + Efek samping: + + alergi terhadap + golongan + penisilin, pendarahan (hipoprotombin emia) Rx coomb + anemia hemolitik pd penggunaan dosis yang tingg. + Efek samping + ringan biasanya diare dan keluhan sal.cerna lain. + + Indikasi: gram positif, DOC uretritis oleh neiseria gonorea dan lymes disease Kontra indikasi: alergi terhadap golongan penisilin

Sediaan bentuk obat suntik 0,25: 05 dan 1 g

Dosis : 1-4 gr/24 jam

Indikasi : otitis media akut, bronkhitis akut, ISK oleh gonorhea. Dosis : dewasa untuk BB > 50 kg 200-400 mg dalam 1-2 dosis Sediaan : suspensi 100mg/5ml, tablet 400 mg dan 200 mg

NAMA OBAT

EFFICACY
++ Farmakokinetik

SAFETY
++ Efek Samping ++

SUITABILITY

Tetrasiklin

Absorbsi 30-80% diserap di sal cerna sbgn besar di cerna di lambung dn usus halus Absorbsi dihambat dg PH tinngi dan pembentukan kelat. Distribusiterikat protein plasma dlm jumlah yg berfariasi.Pd CSS hanya 10-20% dlm serum Ekskresimelalui filtrasi glomerulus dan empedu.

Menyebabkan gigi berwarna, retardasi pertumbuhan tulang, dan sensitivitas.

Indikasi

untuk infeksi organisme fakultatif gram negatif dan gram negatif serta bakteri anaerob.

Kontraindikasi

anak-anak dan wanita hamil

DOC: seftriakson

5. INFORMASI
Obat harus dihabiskan sesuai petunjuk dokter Jika obat sudah habis segera kontrol kembali Menjelaskan tentang ES obat yang di gunakan

6. MONITORING
Apakah masih nyeri dan keluar sekret dari kemaluan pada waktu kencing anamnesa