Vous êtes sur la page 1sur 20

KROMOSOM

Pengertian
Kromosom adalah inti sel tumbuhan dan hewan yang mengandung struktur seperti benang. Kromosom terdiri dari satu sel molekul asam deoksiribonukleat (DNA) dan Protein. Kromosom berasal dari bahasa Yunani chroma yang berarti warna dan soma yang berarti tubuh.

Fungsi
Fungsi kromosom adalah memastikan bahwa selama pembelahan sel, DNA disalin persis seperti itu dan didistribusikan secara merata setelah pembelahan sel. Selain itu, kromosom juga berfungsi membawa sifat individu dan membawa informasi genetika, karena di dalam kromosom mengandung gen.

Bagian bagian kromosom


Kromatid Kromomer Sentromer Lelukan kedua Satelit Telomer

1. Kromatid
Kromatid adalah salah satu dari dua lengan hasil replikasi kromosom.

2. Kromomer
Kromomer adalah penebalan-penebalan pada kromonema. Kromomer ini merupakan struktur berbentuk manik-manik yang merupakan akumulasi dari materi kromatin yang terkadang terlihat saat interfase

3. Sentromer
Sentromer adalah daerah konstriksi (lekukan primer) di sekitar pertengahan kromosom. Pada sentromer terdapat kinetokor

4. Lekukan kedua
Pada beberapa kromosom terdapat lekukan kedua yang berada di sepanjang lengan dan berhubungan nucleolus. Oleh karena itu disebut dengan NOR (Nucleolar Organizing Regions).

5. Satelit
Satelit adalah bagian kromosom yang berbentuk bulatan dan terletak di ujung lengan kromatid. Satelit terbentuk karena adanya kontriksi sekunder di daerah tersebut. Tidak semua kromosom memiliki satelit.

6. Telomer
Telomer merupakan istilah yang menunjukkan daerah terujung pada kromosom. Telomer berfungsi untuk menjaga stabilitas bagian terujung kromosom agar DNA di daerah tersebut tidak terurai.

Kromosom Berdasarkan lokasi sentromer

Metasentrik Submetasentrik Akrosentrik Telosentrik

1. Metasentrik
sentromer terletak di tengah, membagi lengan kromosom menjadi dua lengan yang hampir sama panjang seperti huruf V.

2. Submetasentrik
sentromer terletak di submedian (ke arah salah satu ujung kromosom) dan membagi lengan kromosom menjadi dua lengan yang tidak sama panjang. Satu lengan panjang dan satu lengan pendek, seperti huruf L.

3. Akrosentrik
sentromer terletak di dekat ujung kromosom. Satu lengan kromosom sangat panjang, sedangkan lengan lainnya sangat pendek.

4. Telosentrik
sentromer terletak di ujung kromosom sehingga kromosom hanya memiliki sebuah lengan dan berbentuk seperti huruf I.

Kromosom Berdasarkan Nomor Sentromer


Acentric kromosom : ini tidak memiliki sentromer. Kromosom ini diamati karena efek kromosom melanggar proses seperti iradiasi Monocentric kromosom : mereka memiliki sentromer tunggal. Kromosom ini ada pada sebagian besar organisme. Dicentric kromosom : mereka memiliki dua sentromer. Polycentric kromosom : mereka memiliki lebih dari 2 sentromer.

Tahap Pengepakan
Nucleosom: Benang didalam Kromosom Diperumpamakan seperti benang jahit digulung sedemikan rupa.Tujuan penggulungan agar benang tersebut menjadi lebih pendek dan bila digambarkan akan terlihat seperti deretan manicmanik. Serat Solenoid: Serat yang memiliki ukuran panjang 30nm merupkan hasil penyusutan/pemendekan dari proses nucleosom. LoopS: Proses pelengkungan benang-benang yang panjang tersebut, pelengkungan ini akan mengasilkan jrak yang tipis (berdekatan). Rossettes: Proses pemelintiran benang yg telah di lengkungkan pada proses loops Kromosom .

Tahap preparasi kromosom


Sel berinti dibaiakan menggunakan jarinagan Kulit, Sumsung Tulang, Darah (Leukosit) Tambahkan larutan KOLKISIN,tujuannya agar Stadium mitosis berhenti pada stadium metaphase Tanbahkan Larutan hipotonik (KCL,KOH),dengan tujuan membuat sel ini mengalami pembekakan agar cairan tdk keluar dari sel Setelah larutan membengkak, Sel tersebut harus dimatikan,menggunakan Metanol tetapi tdk merubah strukturnya

Kemudian teteskan pada dekglas dengan jarak dan ketinggian tertentu Keringkan Cat Dengan Giemsa Lihat Dibawah mikroskop, kemudian di foto Memberikan Pengaturan gambar komplemen secara lengkap disebut KARIOTIPE

Vous aimerez peut-être aussi