LAPORAN KASUS

HIRSCHSPRUNG DISEASE

STATUS PASIEN
Nama
: Rifqi Al Azka
Umur
: 2 tahun / 12 Maret 2013
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama
: Islam
Suku
: Jawa
Alamat
: Desa Perdamean Dusun X, Tanjung
Morawa
Tanggal masuk
: 24 Februari 2015

Keluhan utama : Sulit BAB

Telaah

: Pasien datang bersama orang tuanya ke Rumah

Sakit Haji Medan dengan keluhan sulit BAB. Hal ini sudah
dialami pasien sejak lahir sampai sekarang. Frekuensi BAB
hanya sekali sebulan dengan bantuan obat pencahar (microlax).
Setiap BAB keluar sedikit- sedikit dan berwarna hitam, darah(-),
lendir (-), mual muntah (-). BAK (+) normal.

Riwayat Kehamilan Ibu Pasien :

Kehamilan pertama
Usia ibu saat hamil 22 tahun
Selama kehamilan rajin control ke bidan
Riwayat Kelahiran :

Riwayat pemberian makanan

0-8 bulan : ASI

8 bulan-2 tahun : ASI + MPASI

Pasien lahir SC, ditolong dokter special ObGyn

di Rumah Sakit Grand Medistra, Lubuk Pakam

RPT : RPO : Microlax

BBL : 3900gr, dengan usia kehamilan 8 bulan

Panjang badan dan lingkar kepala :tidak jelas
Riwayat pemberian imunisasi : Lengkap ,sesuai
umur

RPK : -

STATUS PRESENT
Sensorium : Compos Mentis
HR : 92x/i
RR : 24x/i
Temp : 36,4C
BB : 13 kg
TB : 83 cm
Status gizi :: BB / TB2 x 100% = 13 / (0,83)2
x 100% = 19,11% (Gizi Baik)

Inspeksi : Distensi
abdomen (+)
STATUS GENERALISATA

Palpasi : Defans
Kepala : Dalam Batas
muscular (+),
Normal
pembesaran hepar
Leher : Pembesaran
(-),lien (-)
KGB (-)

Perkusi : Beda
Thorax
Inspeksi : Simetris
fusiformis
Palpasi : Sulit dinilai

Auskultasi : Peristaltic
(+) normal

Perkusi : Sulit dinilai

Auskultasi : HR = 92x/I,

Extremitas superior
dan inferior : Dalam
Batas Normal

STATUS LOKALISATA
Palpasi : defans muscular
DRE (Digital Rectal Examination) :
Perineum normal
TSA (Tonus Spingter Ani) ketat
Teraba feses
Sarung tangan feses (+), lendir (-), darah
(-)

Diagnosa banding :
Hirschsprung
Disease
Konstipasi
fungsional
Meconium plug
syndrome

Pemeriksaan
penunjang :
Darah rutin
Foto thorax
Colon in Loop

COLON IN LOOP

Terlihat penyempitan rectum 3,5 cm dengan bagian proximal dilatasi

Kesan : Hirschprung Disease

Diagnosa kerja
Hirschsprung Disease
Penatalaksanaan
Sigmoidectomy + Rectal Biopsy

TINJAUAN PUSTAKA

HIRSCHSPRUNG DISEASE
Suatu kelainan kongenital yang ditandai dengan
penyumbatan pada usus besar yang terjadi akibat
pergerakan usus yang tidak adekuat karena
sebagian dari usus besar tidak memiliki saraf yang
mengendalikan kontraksi ototnya.

PATOFISIOLOGI

Berdasar pada segmen kolon yang

aganglionik, penyakit Hirschsprung dibagi ,
1. Hirschsprung short segmen (Hirschsprung
segmen pendek) bila segmen aganglionik
tidak melebihi batas atas sigmoid
2. (Hirschsprung long segmen (Hirschsprung
segmen panjang) bila segmen aganglionik
meluas lebih tinggi dari sigmoid
3. Colon aganglionik total aganglionik
mengenai seluruh colon
4. Aganglionis universal bila mengenai

Ada trias gejala klinis

yang sering dijumpai,
yakni :
Pengeluaran
mekonium yang
terlambat
Muntah hijau
Distensi abdomen

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan radiologik dengan enema
barium
Pemeriksaan biopsi hisap rektum

KOMPLIKASI
Enterocolitis, dan hubungi dokter segera bila
salah satu dari ini terjadi:
Demam
Perut kembung
Muntah
Diare
Perdarahan dari rektum

Penyembuhan penyakit
Hirschsprung hanya
dapat dicapai dengan
pembedahan.
Kurang lebih 1% dari
pasien dengan penyakit
Hirschsprung
membutuhkan kolostomi
permanen untuk
memperbaiki
inkontinensia. Umumnya,
lebih dari 90% pasien
dengan penyakit

TERIMA KASIH