Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
ABSOLUT
Diajukan kepada :
Dr. Sudarti, Sp.M
BAB 1
PENDAHULUAN
I.3 Tujuan
Penulisan makalah tinjauan kepustakaan ini bertujuan untuk
memberikan informasi mengenai etiologi, pemeriksaan dan
penatalaksanaan dari Glaukoma absolut.
I.4 Manfaat
Hasil dari penulisan tinjauan pustaka ini dapat memberikan
informasi mengenai etiologi, pemeriksaan dan penatalaksanaan
dari Glaukoma absolut. Selain itu, dapat juga dijadikan sebagai
bahan dasar pada penelitian selanjutnya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Definisi
Glaukoma adalah suatu neuropati
optik kronik didapat yang ditandai
oleh pencekungan (cupping) diskus
optikus dan pengecilan lapangan
pandang, biasanya disertai
peningkatan tekanan intraokuler.
2. Epidemiologi
Diseluruh dunia, glaukoma dianggap sebagai
penyebab kebutaan yang tertinggi, 2% penduduk
berusia lebih dari 40 tahun menderita glaukoma.
Glaukoma dapat juga didapatkan pada usia 20
tahun, meskipun jarang. Pria lebih banyak
diserang daripada wanita.
3. Patogenesis Glaukoma
Dinamika TIO saling berhubungan antara :
a. Tekanan
Tekanan hidrostatik mengenai dinding
korneosklera bila penekanan tidak benar
rusak
b. Tegangan
Tegangan rendah & ketebalan yg relatif
besar pd papil optik TIO berangsur2 naik
robekan dibawah otot rektus lateral
c. Regangan
4. Klasifikasi Glaukoma
a. Berdasar Kondisi Anatomi
Glaukoma Sudut Terbuka
Gluakoma Sudut tertutup
b. Berdasarkan Penyebab
Primer
Sekunder
c. Glaukoma Kongenital
d. Glaukoma Absolut
a. Medikamentosa
. Kombinasi atropin topikal 1% 2 kali
sehari dan kortikosteroid topikal 4 kali
sehari mengatasi gejala simptomatis, kec.
TIO >60 mmHg
. Ketika edema kornea kombinasi
dilakukan dengan bandage soft contact
lens
. pengobatan untuk menurunkan TIO :
penghambat adenergik beta, karbonik
anhidrase topikal dan sistemik, agonis
adrenergik alfa, dan obat hiperosmotik
harus dipertimbangkan
b. Prosedur Siklodestruktif
Merupakan tindakan untuk mengurangi
TIO dengan merusakan bagian dari
epitel sekretorius dari siliaris
Indikasi : jika terjadi gejala glaukoma
yang berulang dan tidak teratasi dengan
medikamentosa, biasanya berkaitan
dengan
glaukoma
sudut
tertutup
dengan sinekia permanen, yang gagal
dalam merespon terapi.
Ada 2 macam tipe utama yaitu :
cyclocryotherapy dan cycloablasi laser
dgn Nd:YAG.
c. Injeksi alkohol
injeksi alkohol retrobulbar 90% sebanyak 0,5 ml
untuk menghilangkan nyeri yang lebih lama.
Komplikasi
utama
adalah
blepharptosis
sementara atau ophtalmoplegia eksternal.
d. Enukleasi bulbi
Secara jarang, enukleasi dilakukan bila
rasa nyeri yang ditimbulkan tidak
dapat diatasi dengan cara lainnya.
TERIMAKASIH