Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Pengertian
Perdarahan adalah keluarnya darah dari
dalam pembuluh darah, baik oleh sebab
trauma maupun non trauma.
Perdarahan ada 2 jenis, yaitu perdarahan
internal dan perdarahan eksternal
< 750 ml
normal
< 100
normal
normal
normal
750-1500
mmjg
> 100
normal
20-30
gelisah /
> 1500
mmjg
> 120
menurun
> 30-40
gelisah/coma
Tanda
klinis
shock
Nafas cepat
Kulit dingin, pucat, basah, sianosis
Capillary refill time > 2 detik
Nadi cepat > 100
TRAUMA ABDOMEN
Trauma Abdomen adalah terjadinya atau
kerusakan pada organ abdomen yang
dapat menyebabkan perubahan fisiologi
sehingga terjadi gangguan metabolisme,
kelainan imunologi dan gangguan faal
berbagai organ.
TRAUMA PENETRASI
1. Vulnus Scissum (iris)
2. Vulnus Combustio
3. Vulnus Excoriasi/Abrasi
4. Vulnus Sclopetum (tembak)
5. Vulnus Laserasi
6. Vulnus Avulsi
7. Vulnus Morsum (gigit)
Etiologi
1. Benturan benda tumpul, dgn akibat :
Perforasi pada organ visera berongga.
Perdarahan pada organ visera padat.
Hipotensi
Takhikardia
Perfusi DPB
CRT memanjang
Hipotermi
Produksi urine menurun
C. Nyeri abdomen
D. Nyeri dada
E. Adanya memar pada dinding abdomen
Internal Bleeding
syok hipovolemia
Kegawatan serius
Sejumlah besar darah dapat terkumpul
dalam rongga perut dan pleura.
Perdarahan patah tulang paha (femur
shaft) dapat mencapai 2 (dua) liter.
Perdarahan patah tulang panggul (pelvis)
dapat melebihi 2 liter
Riwayat trauma
Tanda-tanda klinis syok hipovolemia
Diagnostic Peritoneal Lavage
Pemeriksaan penunjang
Indikasi DPL
Nyeri abdomen yg tidak jelas sebabnya
Trauma bagian bawah dada
Hipotensi + hematokrit turun tanpa alasan
jelas
Cedera abdominal dengan gangguan
kesadaran
Cedera abdominal + cedera medula spinalis
Fraktura panggul
Asuhan Keperawatan
Pengkajian :
1. Riwayat trauma (MOI)
2. Pemeriksaan fisik (B1-B6)
Breathing : muncul sesak nafas,
Takhipnea, saturasi O2 menurun
Blood : hipotensi, nadi cepat dan kecil,
CRT melambat, perfusi DPB
Brain : kesadaran menurun, gelisah
Palpasi
Pemeriksaan penunjang
Hb menurun (serial)
Hasil pemeriksaan radiologi (USG)
menunjukan adanya perdarahan intra
abdominal
Diagnosa Keperawatan
1. Defisit Volume cairan dan elektrolit b.d
perdarahan
2. Gangguan pertukaran gas b.d
penurunan kadar Hb
3. Gangguan rasa nyaman (nyeri) b.d
trauma
4. Resiko tinggi infeksi b.d penurunan daya
tahan tubuh
Dallas Belt
London Belt