Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
INFORMASI AKUNTANSI
DIFERENSIAL
Differential Costs
Unsur
biaya
Biaya langsung
+ By tidak
langsung
Sumber
informasi
Catatan
akuntansi
reguler
perusahaan
Perspektif
waktu
Masa mendatang
1. Membeli atau
membuat sendiri
Keputusan
Jika A > B, alternatif membeli dapat dipilih
Jika A < B, alternatif membeli tidak dapat dipilih
Perusahaan sekarang
membuat dan
mempertimbangkan
akan membeli dari
pemasok luar
(outsourcing)
Membuat
atau
Membeli?
A
B
Keputusan
Jika A > B, alternatif membuat dapat dipilih
Jika A < B, alternatif membuat tidak dapat dipilih
Diperlukan tambahan fasilitas produksi
Biaya diferensial : harga beli yang dapat dihindari
Biaya diferensial : biaya untuk membuat
Aktiva diferensial berupa investasi dalam fasilitas
A
B
C
Keputusan
Jika selama umur ekonomis fasilitas produksi jumlah nilai
tunai (A-B) > C, alternatif membuat sendiri dapat dipilih
Latihan soal :
By. Diferensial dalam alternatif pengambilan keputusan membeli
atau membuat sendiri
1.
PT.Yogyakarta berusaha dalam perakitan. Suku cadang A dari produk rakitannya selama ini diproduksi sendiri
dalam pabriknya. Kebutuhan suku cadang tersebut berjumlah 100.000 buah setahun.Biaya produksi suku cadang A
disajikan pada gambar 7.4. Perusahaan tersebut menerima tawaran dari perusahaan lain untuk membeli suku
cadang A tersebut dengan harga Rp. 25 perbuah. Ditinjau dari biaya, manajemen puncak perusahaan perlu
mempertimbangkan keputusan membeli suku cadang tersebut atau tetap memproduksi sendiri.
Perbuah
100.000 buah
Biaya bahan baku
Rp. 5
Rp. 500.000
Biaya tenaga kerja variabel
Rp.10
1.000.000
Biaya overhead pabrik variabel
Rp. 3
300.000
Biaya overhead pabrik tetap terhindarkan
Rp. 4
400.000
Biaya overhead pabrik tetap bersama
Rp. 5
500.000
Jumlah biaya produksi
Rp. 27
Rp. 2.700.000
Jawab:
Manfaat :
Biaya diferensial (Biaya terhindarkan )
Biaya-biaya variabel (biaya bahan baku,biaya tenaga kerja variabel dan overhead variabel )
Biaya tetap terhindarkan
Rp. 4
Jumlah biaya terhindarkan jika membeli dari luar Rp. 22
Pengorbanan :
Biaya Diferensial
Harga beli jika membeli dari luar
Kerugian jika membeli dari luar
Rp.18
Rp.25
Rp. 3
Dari data tersebut jelas terlihat bahwa alternatif tetap memproduksi sendiri yang menguntungkan, karena
jika membeli dari luar pengorbanan yang dikeluarkan adalah Rp. 25 perbuah. Sedangkan penghematan
yang diperoleh ( berupa biaya terhindarkan ) hanya sebesar Rp. 22 perbuah.
2. PT. X berusaha dalam bidang perakitan. Suku cadang A dari produk rakitannya selama ini dibeli dari
pemasok luar dengan harga Rp. 35 persatuan. Kebutuhan suku cadang tersebut berjumlah 100.000
satuan setahun. Manajemen perusahaan tersebut mempertimbangkan untuk memproduksi sendiri
suku cadang tersebut. Taksiran biaya produksi suku cadang A jika diproduksi sendiri disajikan sbb:
Perbuah
Biaya bahan baku
Biaya tenaga kerja variabel
Biaya overhead pabrik variabel
Biaya overhead pabrik tetap terhindarkan
Jumlah biaya produksi
100.000 buah
Rp. 5
Rp.10
Rp. 3
Rp. 9
Rp. 27
Rp. 500.000
1.000.000
300.000
900.000
Rp. 2.700.000
Jawab:
Manfaat :
Biaya diferensial (Biaya terhindarkan )
Harga beli jika membeli dari luar
Rp. 35
Rp.3.500.000
Pengorbanan :
Biaya Diferensial
Taksiran biaya produksi suku cadang A
Keuntungan jika memproduksi sendiri
27
Rp. 12
Rp.2.700.000
Rp. 1.200.000
Dari data tersebut jelas terlihat bahwa alternatif tetap memproduksi sendiri yang
menguntungkan, karena jika membeli dari luar pengorbanan yang dikeluarkan adalah Rp. 35
perbuah atau Rp.3.500.000 pertahun.
Sedangkan taksiran biaya produksi jika suku cadang tersebut dibuat sendiri hanya sebesar
Rp. 27 per buah Rp. 2.700.000.
Menjual atau
memproses
lebih lanjut
Pendapatan diferensial
Rpxx
Biaya diferensial
Rpxx A
Keputusan
Jika A positif, pilih alternatif memproses lebih lanjut
Jika A negatif, jangan pilih alternatif memproses lebih lanjut
Diperlukan
tambahan fasilitas
produksi
Pendapatan diferensial
Biaya diferensial
Aktiva diferensial
Rpxx
Rpxx A
B
Keputusan
Jika jumlah nilai tunai A selama umur ekonomis fasilitas produksi
lebih besar daripada B, alternatif memproses lebih lanjut sebaiknya
dipilih
Jika jumlah nilai tunai A selama umur ekonomis fasilitas produksi
lebih kecil daripada B, alternatif memproses lebih lanjut sebaiknya
tidak dipilih
(lanjutan)
Dalam perhitungan biaya diferensial jika alternatif pengolahan lebih lanjut produk A
menjadi produk A-1 dipilih, perlu dipertimbangkan kondisi berikut ini:
1. Apakah pengolahan lebih lanjut produk A-1 tsb memerlukan investasi pada fasilitas
mesin & ekuipmen? Jika jawabannya tidak, maka pengambilan keputusan ini bersifat jk
pendek dan informasi yang relevan untuk dipertimbangkan adalah pendapatan
diferensial dan biaya diferensial. Jika pendapatan diferensial lebih tinggi dari biaya
diferensial maka alternatif untuk mengolah lebih lanjut suatu produk dapat dipilih.
Sebaliknya jika pendapatan diferensial lebih kecil dari biaya diferensial maka alternatif
untuk mengolah lebih lanjut suatu produk ditolak.
2. Jika pengolahan lebih lanjut produk A menjadi produk A-1 memerlukan investasi dalam
mesin & ekuipmen, maka hal ini menyangkut pengambilan keputusan investasi yang
bersifat jangka panjang. Dalam pengambilan keputusan ini informasi yang relevan
tidak hanya pendapatan & biaya diferensial tp menyangkut juga aktiva diferensial.
Contoh :
Misalkan pengolahan lebih lanjut produk A menjadi A-1 tersebut tidak memerlukan
investasi dalam mesin & ekuipmen, namun hanya memerlukan biaya pengolahan lebih
lanjut (biaya diferensial) sebesar Rp. 5.000 persatuan, maka perhitungan informasi
akuntansi diferensial adalah sbb:
Pendapatan diferensial
(Rp. 18.500-Rp.10.000) x 10.000 satuan
Biaya difernsial
Laba diferensial
Rp. 85.000.000
Rp. 50.000.000
Rp. 35.000.000
Biaya diferensial:
biaya terhindarkan
Rpxx
Pendapatan diferensial:
foregone revenues
Rpxx A
Keputusan
Jika A positif, penghentian produksi produk sebaiknya dipilih
Jika A negatif, penghentian produksi produk sebaiknya tidak dipilih
Fasilitas produksi
lama dapat
dimanfaatkan dalam
kegiatan bisnis yang
lain
Biaya diferensial:
* Biaya terhindarkan
* Biaya kesempatan
Jumlah biaya diferensial
Pendapatan diferensial:
foregone revenues
Rpxx
Rpxx Rpxx
Rpxx A
Keputusan
Jika A positif, penghentian produksi produk sebaiknya dipilih
Jika A negatif, penghentian produksi produk sebaiknya tidak dipilih
Rp. 10.000.000
Rp. 3.000.000
Rp. 13.000.000
Rp. 8.000.000
Rp. 3.000.000
Rp. 13.000.000
Rp. 11.000.000
Rp. 3.000.000
Rp. 14.000.000
Rp. 12.000.000
Rp. 4.000.000
(Rp. 1.000.000)
Manfaat :
Biaya diferensial berupa biaya yang terhindarkan dengan ditutupnya kegiatan usaha Departemen
barang kelontong :
Biaya variabel
Rp. 12.000.000
Biaya tetap terhindarkan
Rp. 11.000.000
Total manfaat (benefit)
Rp. 23.000.000
Pengorbanan :
Pendapatan diferensial yang berupa pendapatan
Penjualan yang hilang dengan ditutupnya kegiatan
usaha departemen barang kelontong
Rp. 25.000.000
Manfaat lebih kecil dari pengorbanan jika alternatif
menghentikan kegiatan usaha departemen brg kelontong dipilih
Rp 2.000.000