Vous êtes sur la page 1sur 11

ANALISIS VARIANSI

(ANOVA)

Pertemuan 11 dan 12

Asumsi-asumsi yang mendasari analisis


variansi adalah :

Populasi-populasi yang diteliti


memiliki distribusi normal.
Populasi-populasi
tersebut
memiliki standar deviasi yang
sama (atau variansi yang sama).
Sampel yang ditarik dari populasi
tersebut bersifat bebas, dan
sampel ditarik secara acak.

Prosedur analisis variansi adalah

Menentukan H0 dan H1.


H0 : 1 = 2 = 3 = = k
H1 : paling sedikit dua diantara rata-rata
tersebut tidak sama

Menentukan taraf nyata .

Uji statistik (tabel Anova):


Sumber
Variasi

Jumlah
Kuadrat

Derajat Bebas

Perlakuan

JKA

k 1

Galat

JKG

k (n 1)

Total

JKT

nk 1

JKA

T
i 1

i.

2
2

T..
nk

JKT y ij
i 1 j 1

S1

Rata-rata
Kuadrat

T
..
nk

S2

JKA
k 1

JKG
k (n 1)

JKG JKT JKA

F hitungan

S1
S2

Daerah kritis : H0 ditolak bila F


hitungan > f ( k 1, k ( n 1))

Kesimpulan

Analisis Variansi Dua Arah

Untuk menentukan apakah ada variasi dalam


pengamatan yang diakibatkan oleh perbedaan
dalam perlakuan, uji hipotesisnya adalah :

H0 : 1. = 2. = = k. atau bisa dituliskan H0 : 1 =


2 = = k

H1 : paling sedikit dua diantaranya tidak sama

Untuk menentukan apakah ada variasi dalam


pengamatan yang diakibatkan oleh perbedaan
dalam blok, uji hipotesisnya adalah :

H0 : .1 = .2 = = .b atau bisa dituliskan H0 : 1 =


2 = = b

H1 : paling sedikit dua diantaranya tidak sama

Tabel Anova:
Sumber Variasi

Jumlah
Kuadrat

Derajat Bebas

Perlakuan

JKA

k 1

Blok

JKB

b 1

Galat

JKG

( k 1)(b 1)

Total

JKT

bk 1

T ..2
2
JKT yij
bk
i 1 j 1
k

JKA

T
i 1

i.

2
2

T
..
bk

S1

JKB

T
j 1

JKA
k 1

S2

Rata-rata Kuadrat

.j

S2

JKB
b 1

JKG
(k 1)(b 1)

2
2

T
..
bk

JKG JKT JKA JKB

F hitung

F1

S1
S2

F2

S2
S2

Daerah kritis :
H0 ditolak pada taraf keberartian jika F1 >

f ;[ k 1, ( k 1)(b 1)]
H0 ditolak pada taraf keberartian jika F2 >

f ;[b 1,( k 1)(b 1)]

Uji Kesamaan Beberapa Variansi

Analisis variansi satu arah hanya


dapat dilakukan apabila variansi
dari k-populasi adalah sama
(homogen).
Bila syarat tersebut tidak
dipenuhi, maka uji analisis
variansi tidak dapat dilakukan

Uji Bartlett

H0 : 12 = 22 = 32 = . = k2

H1: tidak semua variansi sama

q
b 2,3026
h

Uji statistik :
Daerah kritis : H0 ditolak jika b >
2,k-1

Kesimpulan
Hitungan : q ( N k ) log S

Sp

(ni 1)S i
i 1

N k

1
h 1

3(k 1)

2
p

(ni 1) log S i
i 1

1
1

N k
i 1 ni 1
k

uji Cochran

Pemakaiannya terbatas hanya untuk


sampel yang ukurannya sama.
Statistik uji yang digunakan adalah :
G

Si 2 terbesar
k

Si

i 1

Daerah kritis adalah H0 ditolak jika G >


g,n,k dimana nilai g,n,k diperoleh dari
tabel nilai kritis untuk uji Cochran.

Vous aimerez peut-être aussi