Vous êtes sur la page 1sur 21

KAIDAH KUTIPAN

DALAM KARYA ILMIAH

APA ITU KUTIPAN?


Kutipan adalah pinjaman kalimat
atau pendapat/ide/gagasan orang lain
yang diambil dari sumber tertentu.

Cara Mengutip
Kutipan menyebutkan nama (penulis/editor
cukup nama belakang), tahun terbit
sumber referensi, halaman (yang dikutip).
. (Trimo, 2007:202)
Trimo (2007:202) menyatakan
Menurut Trimo (2007:202)

JENIS-JENIS KUTIPAN
Kutipan terbagi 2, yaitu:
A. Kutipan Langsung to quote
mengutip sama persis seperti sumbernya
ada 2 macam
1. PENDEK (kurang dari 40 kata atau kurang dari 4
baris)
1) Diintegrasikan dengan teks.
2) Diapit oleh tanda petik.
3) Diberi jarak antarbaris yang sama dengan teks.
4) Disebut sumber kutipan

Contoh:
Chaer dan Agustina (1995:15) mengatakan Bahasa adalah
sebuah system, bahasa itu dibentuk oleh sejumlah
komponen yang berpola secara tetap dan dikaidahkan.
Bahasa adalah sebuah system, bahasa itu dibentuk oleh
sejumlah komponen yang berpola secara tetap dan
dikaidahkan.
(Chaer
dan
Agustina,
1995:15)

Lebih dari 40 kata atau lebih dari 4 baris, dilakukan dengan cara:
1) terpisah dari teks dengan spasi (jarak antarbaris) lebih dari teks,
2) diberi jarak antarbaris dalam kutipan,
3) disebut sumber kutipan, dan
4) boleh diapit tanda kutip, boleh juga tidak.
Contoh:
Istilah dan cakupan etnografi komunikasi dikemukankan oleh Hymes (yang
dikutip oleh Sumarsono dan Patana, 2004:311) berikut ini.
Istilah etnografi komunikasi itu sendiri menunjukkan
cakupan
kajiannya, yaitu etnografis landasannya,
komunikatif rentangannya,
dan jenis kerumitannya yang terkait. Dalam cakupan kajian, orang tidak
dapat hanya terpisah mengambil hasil-hasil kajian dari linguistik,
psikologi, sosiologi, etnologi dan menghubung-hubungkannya.

B. Kutipan Tidak Langsung to paraphrase


mengambil gagasan/ide dari sumber tertentu tetapi
dikalimatkan dengan bahasa si
pengutipnya=menyitir (sitiran)
Syarat:
1) diintegrasikan dengan teks,
2) diberi jarak antarbaris yang sama dengan teks,
3) tanpa diapit tanda petik, dan
4) dicantumkan sumber rujukan dengan system
MLA
atau APA.
Contoh:
Eriyanto (2001:61) mengemukakan bahwa analisi
paradigmatic kritis menitikberatkan
penginterpretasian teks pada peneliti itu sendiri.

Kutipan dari sumber kedua


mengutip yang dikutip orang
lain dalam suatu naskah

PRINSIP-PRINSIP MENGUTIP
(LANGSUNG)
oJangan

mengadakan perubahan jika terpaksa untuk tujuan


tertentu, harus disertai keterangan dalam tanda kurung segi
empat.
Contoh: [cetak tebal dari penulis]
oBila ada kesalahan pengutip tidak boleh memperbaikinya.
Biarkan apa adanya dan beri catatan singkat [sic!] yang artinya
kesalahan dari naskah asli yang dikutip dan penulis (pengutip)
tidak bertanggung jawab atas kesalahan tersebut.
satu barisan.

Contoh: hal itu memiliki makan [sic!] yang ambigu.


Menghilangkan bagian yang dikutip dibolehkan asalkan tidak
mengakibatkan perubahan makna. Untuk penghilangan bagian
kalimat dengan titik tiga. Jika yang dihilangkan lebih dari satu
baris, maka digantikan dengan titik sepanjang baris

CARA MENGUTIP: KUTIPAN LANGSUNG PENDEK


oKutipan

langsung pendek = kutipan tdk lebih dari 4

baris
oKutipan diintegrasikan langsung dalam teks
oJarak baris kutipan sama dengan jarak baris teks
yang ada (2 atau 1 spasi)
oKutipan diapit dengan tanda kutip ()
oContoh:

Terkait dengan keindahan bahasa sastra Semi (1993: 81) menyatakan bahwa
bagaimanapun juga kemampuan penulis dalam mengeksploitasi kelenturan
bahasa akan menimbulkan kekuatan dan keindahan bahasa.

CARA MENGUTIP: KUTIPAN LANGSUNG PANJANG


oKutipan

langsung panjang = kutipan 4 baris atau

lebih
oKutipan dipisahkan dengan badan teks
oKutipan berjarak 1 spasi (badan naskah biasanya 2
atau 1 spasi)
oKutipan tidak selalu menggunakan tanda kutip
(boleh ada, boleh tidak)
oSeluruh kutipan diletakan menjorok ke dalam (57
ketukan)
oJika terjadi, kutipan dalam kutipan, gunakan tanda
kutip tunggal/jamak.

Contoh:
Terjemahan karya ilmiah dalam bahasa Indonesia banyak yang tidak
memuaskan karena para penerjemah tidak terlatih dalam ilmu
penerjemahan. Misalnya salah satu terjemahan berikut ini.
Suatu pikiran yang telah tersebar dengan luas sekali orang banyak
menggambarkan buku-buku sebagai benda tak berjiwa, tidak effektif
(sic!), serba damai yang pada tempatnya sekali berada dalam
kelindungan-kelindungan sejuk dan ketenangan akademis dari
universitas-universitas dan tempat (Sani, 1959: 7).

CARA MENGUTIP: KUTIPAN TIDAK LANGSUNG


oYang

dikutip hanya ide pokoknya,


bahasa kutipan dengan bahasa sendiri
oKutipan diintegrasikan dalam badan
naskah/teks
oJarak bagian kutipan sama dengan
jarak badan teks lainnya
oKutipan tidak menggunakan tanda
kutip

CONTOH:
Bentuk tulisan faktual yang berupa recount (penceritaan kembali)
dalam media massa sangat beragam. Hal ini disebabkan
sejalannya tujuan penulisan sebuah recount yang
mengarah pada bentuk hiburan atau pemberian informasi
(Callaghan, 1993: 53). Banyak rubrik surat kabar nasional
yang menyediakan tempat untuk pembaca untuk terlibat
dalam komunikasi nasional yang dijalin dalam bentuk
artikel-artikel.

COBALAH
1.Cermati

kutipan langsung yang sudah Anda


buat dalam paragraf!
2.Ubahlah kutipan langsung tersebut menjadi
kutipan tidak langsung!

CARA MENGUTIP: KUTIPAN SUMBER KEDUA


o

Pengutip harus menyebutkan kedua sumber yang ada

Contoh:
Tulisan faktual sendiri ternyata meliputi banyak
variasi dan model. Callaghan dan Rothery
(1993 dalam Kusmiatun, 2007: 4)
memberikan penjelasan bahwa genre faktual
meliputi beberapa model tulisan, seperti
recount (penceritaan kembali), report
(pelaporan), penulisan prosedur, dan
sebagainya.

LAINNYA
1. Kutipan dapat diperjelas sumber
rujukannya dalam bentuk catatan kaki
atau daftar pustaka
2. Kutipan dapat bersumber dari
ucapan lisan asalkan ada pengesahan
dari penuturnya.
3. Hendaknya pengutipan dibuat
secara bervariasi.

COBALAH
Baca sumber bahan yang Anda bawa sekarang!
2. Pilih bagian tertentu yang menarik.
3.Buat sebuah paragraf sederhana dengan tema
yang relevan dengan bagian menarik yang Anda
pilih!
4.Buat kutipan langsung dari sumber tersebut
dan masukkan dalam paragraf yang Anda buat!
1.

LATIHAN LANJUT
oTukarkan

sumber bacaan yang Anda bawa dengan milik teman


yang berbeda!
oPilih salah satu atau lebih bagian yang Anda minati untuk
menjadi suatu tulisan
oKutiplah bagian tersebut (langsung/tidak)
oKembangkan kutipan menjadi paragraf
oBuatlah beberapa kutipan lain dari wacana berbeda lagi yang
relevan temanya dan kembangkan tulisan menjadi utuh
oTiap mengutip buat rujukan pustaka
oSusun rujukan pustaka yang ada menjadi daftar pustaka

TUGAS
1. Buatlah kutipan dari buku/sumber yang sudah Anda
bawa! 4 kutipan (2 kutipan langsung, 2 kutipan tidak
langsung)
2. Buatlah Daftar Pustaka dari keempat rujukan pustaka
yang Anda buat!

Vous aimerez peut-être aussi