Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
KELOMPOK I
Nurhasanah
Dayang Gesti Pertiwi
Tri Utami Wibowo
Bunga Permata Sari
Eko Jayoga A.
Ulfani Effer
Tania Raisya
Dika Zamri Yanni
Terpenoid
O Berasal dari penggabungan unit isoprene
C5 isopren unit
ekor
asam mevalonat
dimetilalil PP
(DMAPP) C5
deoxyxylulose pospat
OPP
OPP
Hemiterpenoid
isopentenil PP
(IPP) C5
C10
Monoterpenoid (C10)
IPP
C15
Sesquiterpenoid (C15)
IPP
x2
C20
x2
Diterpenoid (C20)
IPP
C25
C(30)
Sesterpenoid (C25)
Triterpenoid (C30)
Steroid (C18 - C30)
C(40)
Tetraterpenoid (C40)
Karotenoid
Biosintesa Dari
Terpenoid
Secara umum biosintesa dari terpenoid
terjadi melalui 3 tahap reaksi dasar yaitu :
1. Pembentukan isopren aktif berasal dari
asam asetat melalui asam mevalonat
2. Pengganbungan kepala dan ekor dua unit
isopren akan membentuk mono-, seskui-,
di-, sester- dan poli-terpenoid
3. Penggabungan ekor dan ekor dari unit C15 atau C-20 menghasilkan triterpenoid
dan steroid
KLASIFIKASI
PENGELOMPOKKAN
TERPENOID
JUMLAH
SATUAN
ISOPRE
NA
JUMLA GOLONGAN
H
KARB
ON
C5
ISOPRENA/
HEMITERPEN
OID
C10
MONOTERPE
NOID
C15
C20
C30
TRITERPENOI
D
Sterol (sitosterol)
Triterpen (-amirin)
Saponin (yamogenin)
C40
TETRATERPE
NOID
Karotenoid (-karotena)
Cn
MONOTERPEN (C10)
Lebih dari 1000 jenis senyawa
monoterpenoid telah diisolasi dari tumbuhan
tingkat tinggi, binatang laut, serangga dan
binatang jenis vertebrata dan struktur
senyawanya telah diketahui.
Berupa isoprenoid c10 .
Titik didih monoterpen 140 c
- 180 c
Biosintesa
penambahan elektrofil
menghasilkan kation
tersier
OPP
OPP
DMAPP
HR
OPP
HS
HR
HS
-H
OPP
OPP
Geranil Piropospat
GPP
Bioaktivitas
antiseptik,
ekspektoran,
spasmolotik dan sedatif.
Disamping itu monoterpenoid
yang sudah dikenal banyak
dimanfaatkan sebagai bahan
pemberi aroma makan dan
parfum dan ini merupakan
senyawa komersial yang banyak
diperdagangkan.
Isomer
-Turunan berupa ester, alkohol, aldehit
dari geranyl dan isomernya merupakan
komponen penyusun minyak atsiri yang
digunakan sebagai parfum dan flavour
OPP
OPP
OPP
OPP
OPP
OPP
geranyl PP (GPP)
linalyl PP (LPP)
neryl PP (NPP)
Klasifikasi Monoterpen
Berdasarkan kerangkanya :
1. Monoterpen rantai terbuka (asiklik)
2. Monoterpen sikloheksana (mono dan
bisiklik)
3. Monoterpen siklopentana
(iridoid/seko iridoid)
4. Ireguler monoterpen
Monoterpen Asiklik
Z
O
O
O
geranial (Z citral)
(lemon oil)
citronellal
(citronella oil)
beta myrcene
(hops)
neral (E-citral)
(lemon oil)
E
OPP
OPP
OPP
GPP
LPP
neryl PP (NPP)
OH
OH
OH
OH
citronellol
(rose oil)
geraniol
(geranium oil)
linalool
(coriander oil)
nerol
(rose oil)
Monoterpen
siklik
pinane
campene/bornane
isocampane
carane
mentane
thujan
Biosintesa
Monoterpen Siklik
OPP
OPP
OPP
GPP
NPP
LPP
OPP
mentyl
Turunan Monoterpen
Siklik
Reaksi yang terlibat : deprotonasi,
penyerangan H2O,dan siklisasi
mentyl
mentyl
H
H
ciclitation
ciclitation
OH
limonen
alpha terpineol
cineol
cineol
alpha pinen
-H
-H
beta pinen
pynil kation
-H
O
H2O
fenchil kation
fenchol
me
O nghasilkan suatu senyawa bornil
O
OH
H2O
bornyl kation
borneol
champor
deprotonasi
-H
bornyl kation
isocampil kation
camphen
terpinen-4-yl
kation
-H
O
-H
OH
thujil kation
alpha terpinen
reduksi
sabinen
thujon
eksosiklik (siklopropan)
-H
H
car-3-en
mentyl
-H
perepindahan
1,3 hidrida
H
alpha pelandren
-H
kation pelandril
beta pelandren
Stereokimia
Kebanyakan monoterpen bersifat optic aktif
sehingga memiliki enantiomer
Masing-masing enantiomer memiliki aktivitas
farmakologis
berbeda
khususnya
terhadap
reseptor penciuman
Contoh :
1. (+) camphor dalam sage (salvia officinalis;
labiatae/lamiaceae) dan (-) camphor dalam
tansy
(tanacetum
vulgare;
compositae/asteraceae)
2. (+)Carvone dalam caraway (carum carvi;
umbeliverae/apiaceae) dan (-) carvone
dalam
spearmint
(
mentha
spicata;
labiatae/lamiaceae).
Enantiomer
(+) Dan (-) limonene
dalam peppermint
(mentha x piperita;
labiatae/lamiaceae)
(+) Dan (-) alpha
pinen dalam pine
(pinus spesies;
pinaceae)
Irreguler Monoterpen
O family tumbuhan
compositae/asteraceae
kerangka monoterpenreguler
Contoh
O
OH
O
O
asam crisantemat
R1
OH
R2
MeO2C
O
asam pyretric
R2
pyretrin I
Me
CH=CH2
pyretrin 11
CO2Me
CH=CH2
cinerin I
Me
Me
cinerin II
CO2Me
Me
jasmolin I
Me
Et
jasmolin II
CO2Me
Et
OH
OH
OH
pyretrolon
cinerolon
jasmolon
kehilangan proton
OPP dengan pembentuikan
cincin siklopropil
OPP
OPP
COOH
asam crisantemat
Ekstrak Pyretrin
Derivat
Pyrentrin
Bioresmetrin, tetrametrin, phenotrin, dan
cypermetrin, yang lebih lama lifetimenya
sampai beberapa hari dan lebih toksik lagi
terhadap insect.
Merupakan
bentuk
ester
dari
asam
crisantemat
Penggantian metil dari asam krisantemat
dengan klorin ex: permetrin mengubahnya
menjadi lebih tahan terhadap sinar dan udara
sehingga memungkinkan penggunaan di
bidang pertanian.
MONOTERPEN PENTASIKLIK
(IRIDOID (C10))
Kerangka iridan yang
ditemukan
dalam
iridoid
merupakan
suatu
monoterpen
yang
mengandung
suatu
cincin
siklopentana
dan
digabungkan kepada
suatu
oksigen
heterosiklik.
Biosintesa
Contoh
nepetalactone dari
Nepeta cataria
(labiatae/lamiaceae),
suatu atractan kuat dan
stimulant untuk kucing
Pengobatan migrain,
sakit kepala ringan,
antispasme, dan juga
mengurangi
pembengkakan
arthritis, wasir.
Gentiopicrosida
merupakan contoh dari
suatu secoiridoid dan
ditemui dalam Gentian
root, bertanggung jawab
dalam memeberikan rasa
pahit dari obat herbal
ini(Gentiana
lutea:
Gentianaceae)
Ester epoksiiridoid
(Valtrat)
Sejumlah ester
epoxiiridoid telah
diidentifikasi dalam
obat valerian
(Valleriana
officinalis;
valerianaceae).