Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
SINAMAT
ASAM SINAMAT
TUJUAN
Mampu
ASAM SINAMAT
ALAT :
1.
2.
3.
4.
5.
Labu Erlenmeyer
Corong Buchner & labu hisap
Gelas ukur
Pipet tetes
Corong pisah
BAHAN :
6.
7.
8.
9.
10.
11.
Benzaldehid 5 ml
Asam malonat 3,1 g (30 mmol)
Piridin 5 ml
Piperidin 10 tetes
K2CO3 8 g
HCl 2N
ASAM SINAMAT
Sintesis asam sinamat dapat melalui berbagai
reaksi sintesis, antara lain reaksi Perkin dan
Knoevenagel. Sintesis asam sinamat menurut reaksi
Perkin menghasilkan persentase lebih kecil daripada
reaksi Knoevenagel.
Kondensasi Knoevenagel
Reaksi Knoevenagel dikenal sebagai reaksi
kondensasi aldol silang antara aldehid tanpa
hydrogen yang distabilkan oleh dua gugus penstabil
karbanion/gugus pengaktif (seperti C=O atau C=N)
dengan katalis basa. Karbanion merupakan ion
organik bermuatan negatif, terutama jika muatan itu
berada pada salah satu atom karbonnya.
ASAM SINAMAT
Reaksi Kondensasi Knovenagel yang terjadi adalah
:
1. Reaksi dehidrasi
Reaksi dehidrasi yang merupakan proses
penghilangan H2O untuk mengadakan ikatan
rangkap antara atom C. Reaksi ini dikatalisis
oleh HCl karena H+ dari HCl dapat mempercepat
pelepasan H2O. Selain itu HCl juga untuk
menetralkan basa yang telah ada pada reaksi
sebelumnya, yaitu piridin maupun piperidin
sehingga dalam pelepasan H2O dapat terjadi
dalam suasana netral.
ASAM SINAMAT
2. Reaksi dekarboksilasi
ASAM SINAMAT
MEKANISME REAKSI
+
Benzaldehid
As. Malonat
As. Sinamat
ASAM SINAMAT
SKEMA KERJA
Timbang K2CO3 8 g, masukkan ke Erlenmeyer 100 ml. Tambahkan air 20 ml + 5 ml
benzaldehid
Kocok campuran secara konstan. Masukkan dalam corong pisah, biarkan memisah
menjadi 2 fase selama 30 menit. Lapisan atas adalah benzaldehid jernih
Timbang as. propanadioat (as. malonat) 3,1 g, masukkan ke dalam Erlenmeyer 100 ml
lain dan dilarutkan dengan 5 ml piridin sambil dihangatkan di water-bath
Benzaldehid yang dipisahkan dari corong pisah diambil 3 ml, lalu masukkan ke dalam
larutan asam malonat dalam piridin
Tambahkan HCl 2 N ad 50 ml