Vous êtes sur la page 1sur 21

KONSEP DASAR KEPERAWATAN

KESEHATAN KOMUNITAS
Mochtar, S.Kep, Ns, M.Kes

Pengertian
Azrul Azwar (2000)
Keperawatan adalah ilmu yang
mempelajari penyimpangan atau tidak
terpenuhinya kebutuhan dasar manusia
yang dapat mempengaruhi perubahan,
penyimpangan atau tidak berfungsinya
secara optimal setiap unit yang terdapat
dalam sistem hayati tubuh manusia, balk
secara individu, keluarga, ataupun
masyarakat dan ekosistem

Pengertian

Kesehatan adalah ilmu yang


mempelajari masalah kesehatan
manusia mulai dari tingkat individu
sampai tingkat ekosistem serta
perbaikan fungsi setiap unit dalam
sistem hayati tubuh manusia mulai dari
tingkat sub sampai dengan tingkat
sistem tubuh

Pengertian

Komunitas adalah sekelompok manusia


yang saling berhubungan lebih sering
dibandingkan dengan manusia lain yang
berada diluarnya serta saling
ketergantungan untuk memenuhi
keperluan barang dan jasa yang penting
untuk menunjang kehidupan sehari-hari.

Pengertian

Menurut WHO (1959), keperawatan komunitas


adalah bidang perawatan khusus yang
merupakan gabungan ketrampilan ilmu
keperawatan, ilmu kesehatan masyarakat dan
bantuan sosial, sebagai bagian dari program
kesehatan masyarakat secara keseluruhan
guns meningkatkan kesehatan,
penyempumaan kondisi sosial, perbaikan
lingkungan fisik, rehabilitasi, pence-gahan
penyakit dan bahaya yang lebih besar,
ditujukan kepada individu, keluarga, yang
mempunyai masalah dimana hal itu
mempengaruhi masyarakat secara
keseluruhan

Pengertian

Menurut ANA (1973) Keperawatan Komunitas


adalah suatu sintesa dari praktik kesehatan
masyarakat yang dilakukan untuk
meningkatkan dan memelihara kesehatan
masyarakat. Praktik keperawatan kesehatan
komunitas ini bersifat menyeluruh dengan
tidak membatasi pelayanan yang diberikan
kepada kelompok umur tertentu,
berkelanjutan dan melibatkan masyarakat.

KESIMPULAN PENGERTIAN

Keperawatan komunitas adalah suatu bidang


dalam ilmu keperawatan yang merupakan
keterpaduan antara keperawatan dan
kesehatan masyarakat dengan dukungan
peran serta masyarakat, serta
mengutamakan pelayanan promotif dan
preventif secara berkesinambungan dengan
tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan
rehabilitatif, secara menyeluruh dan terpadu
ditujukan kesatuan yang utuh melalui proses
keperawatan untuk ikut meningkatkan fungsi
kehidupan manusia secara optimal.

PARADIGMA KEP.KOMUNITAS
1.

Individu Sebagai Klien


Individu adalah anggota keluarga yang unik
sebagai kesatuan utuh dari aspek biologi,
psikologi, social dan spiritual.
Peran perawat pada individu sebagai klien,
pada dasarnya memenuhi kebutuhan
dasarnya yang mencakup kebutuhan
biologi, sosial, psikologi dan spiritual karena
adanya kelemahan fisik dan mental,
keterbatasan pengetahuan, kurangnya
kemauan menuju kemandirian pasien/klien.

PARADIGMA KEP.KOMUNITAS
2.

Keluarga Sebagai Klien


Keluarga merupakan sekelompok individu
yang berhubungan erat secara terus menerus
dan terjadi interaksi satu sama lain baik
secara perorangan maupun secara bersamasama, di dalam lingkungannya sendiri atau
masyarakat secara keseluruhan. Keluarga
dalam fungsinya mempengaruhi dan lingkup
kebutuhan dasar manusia yaitu kebutuhan
fisiologis, rasa aman dan nyaman, dicintai
dan mencintai, harga diri dan aktualisasi diri.

Keluarga sebagai klien

Beberapa alasan yang menyebabkan keluarga


merupakan salah satu fokus pelayanan
keperawatan yaitu :
a. Keluarga adalah unit utama dalam
masyarakat dan
merupakan lembaga yang
menyangkut kehidupan masyarakat.
b. Keluarga sebagai suatu kelompok dapat
menimbulkan, mencegah, memperbaiki
ataupun mengabaikan masalah kesehatan
didalam kelompoknya sendiri.
c. Masalah kesehatan didalam keluarga saling
berkaitan. Penyakit yang diderita salah satu
anggota keluarga akan mempengaruhi
seluruh anggota keluarga tersebut.

PARADIGMA KEP.KOMUNITAS
3.

Masyarakat Sebagai Klien


Hukum dan peraturan yang khas dan
memiliki identitas yang kuat mengikat
semua warga.

Tujuan Keperawatan
Komunitas
Tujuan umum :

Meningkatkan derajat kesehatan dan


kemampuan masyarakat secara meyeluruh
dalam memelihara kesehatannya untuk
mencapai derajat kesehatan yang optimal
secara mandiri.

Tujuan Keperawatan
Komunitas
Tujuan khusus :

a. Dipahaminya pengertian sehat dan sakit oleh


masyarakat.
b. Meningkatnya kemampuan individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat untuk melaksanakan upaya
perawatan dasar dalam rangka mengatasi masalah
keperawatan.
c. Tertanganinya kelompok keluarga rawan yang
memerlukan pembinaan dan asuhan keperawatan.
d. Tertanganinya kelompok masyarakat khusus/rawan
yang memerlukan pembinaan dan asuhan
keperawatan di rumah, di panti dan di masyarakat.

Tujuan Keperawatan
Komunitas
e. Tertanganinya kasus-kasus yang
memerlukan penanganan tindaklanjut dan
asuhan keperawatan di rumah.
f. Terlayaninya kasus-kasus tertentu yang
termasuk kelompok resiko tinggi yang
memerlukan penanganan dan asuhan
keperawatan di rumah dan
di Puskesmas.
g. Teratasi dan terkendalinya keadaan
lingkungan fisik dan sosial untuk menuju
keadaan sehat optimal.

SASARAN KEP. KOMUNITAS


(Anderson, 1998)
1. Individu ; yang mempunyai masalah
kesehatan yang dijumpai di poliklinik,
puskesmas
2. Keluarga ; anggota keluarga yang
mempunyai masalah kes, sejauhmana
terpenuhinya tugas keluarga mengenal
mslh kes, mengambil keputusan
mengatasi mslh kes, memberikan
perawatan anggota klg yg sakit,
menciptakan lingkungan yg sehat,
memanfaatkan sumber daya alam utk kes
klga.

Prioritas sasaran keluarga


a.

b.

c.

Keluarga yang belum terjangkau pelayanan kesehatan,


yaitu keluarga dengan: ibu hamil yang belum ANC, ibu
nifas yang persalinannya ditolong oleh dukun dan
neonatusnya, balita tertentu, penyakit kronis menular
yang tidak bisa diintervensi oleh program, penyakit
endemis, penyakit kronis tidak menular atau keluarga
dengan kecacatan tertentu (mental atau fisik).
Keluarga dengan resiko tinggi, yaitu keluarga dengan ibu
hamil yang memiliki masalah gizi, seperti anemia gizi berat (HB kurang dari 8 gr%) ataupun Kurang Energi Kronis
(KEK), keluarga dengan ibu hamil resiko tinggi seperti
perdarahan, infeksi, hipertensi, keluarga dengan balita
dengan BGM, keluarga dengan neonates BBLR, keluarga
dengan usia lanjut jompo atau keluarga dengan kasus
percobaan bunuh diri.
Keluarga dengan tindak lanjut perawatan

SASARAN KEP. KOMUNITAS


(Anderson, 1998)
3. Tingkat Komunitas
Dilihat sebagai suatu kesatuan
dalam komunitas sebagai klien.
a. Pembinaan kelompok khusus
b. Pembinaan desa atau
masyarakat bermasalah

FILOSOFI KEP. KOMUNITAS


(Helvie, 1991)
1.
2.
3.

4.
5.

Kesehatan dan hidup produktif lebih lama


adalah hak semua orang.
Semua penduduk mempunyai kebutuhan
belajar kesehatan.
Beberapa klien tidak mengenal kebutuhan
belajarnya dapat membantu meningkatkan
kesehatannya.
Penduduk menerima dan menggunakan
informasi yang bermanfaat bagi dirinya.
Kesehatan adalah suatu yang bernilai bagi klien
dan memiliki prioritas yang berbeda pada waktu
yang berbeda.

FILOSOFI KEP. KOMUNITAS


(Helvie, 1991)
6.

Konsep dan nilai kesehatan berbeda


pada setiap orang bergantung pada latar
belakang budaya, agama dan sosial klien.
7. Autonomi individu dan komunitas dapat
diberikan prioritas yang berbeda pada
waktu yang berbeda.
8. Klien adalah fleksibel dan dapat berubah
dengan adanya perubahan rangsang
internal dan eksternal.
9. Klien dimotivasi menuju pertumbuhan.

FILOSOFI KEP. KOMUNITAS


(Helvie, 1991)
10. Kesehatan adalah dinamis bagi klien terhadap
perubahan lingkungannya.
11. Klien bergerak dalam arak berbeda sepanjang
rentang sehat pada waktu yang berbeda.
12. Fungsi terbesar keperawatan kesehatan
komunitas adalah membantu klien bergerak kea
rah kesejahteraan lebih tinggi yang dilakukan
dengan menggunakan kerangka teori dan
pendekatan sistematik.
13. Pengetahuan dan teknologi kesehatan baru
yang terjadi sepanjang waktu akan merubah
kebutuhan kesehatan.

Terima Kasih

Vous aimerez peut-être aussi