Vous êtes sur la page 1sur 33

Sistem tata surya

Sejarah Awal Teori Pembentukan


Tata Surya
Sebuah teori lahir dari keingintahuan akan
suatu kejadian atau keadaan.
Hal utama untuk mengerti tentang Tata
Surya adalah
bagaimana Tata Surya itu terbentuk,
bagaimana objek-objek didalamnya bergerak
dan berinteraksi serta
gaya yang bekerja mengatur semua gerakan
tersebut.

Jauh sebelum Masehi, berbagai penelitian, pengamatan dan perhitungan telah


dilakukan untuk mengetahui semua rahasia dibalik Tata Surya.
Bangsa China dan Asia Tengah (navigasi dan pertanian).
Di Yunani ditemukan objek-objek yang mengembara di angkasa dinamakan planet.
(Matahari, Bumi, dan Planet merupakan bagian dari sistem yang berbeda).
Awalnya Bumi & Matahari = pipih tapi Phytagoras = bola/bundar.
Perkembangan teori pembentukan Tata Surya dibagi dalam dua kelompok besar
yakni masa sebelum Newton dan masa sesudah Newton.
Permulaan Perhitungan Ilmiah
Aristachrus dari Samos menghitung sudut Bulan-Bumi-Matahari dan mencari
perbandingan jarak dari Bumi-Matahari, dan Bumi-Bulan. Aristachrus
menyimpulkan Bumi bergerak mengelilingi Matahari dalam lintasan berbentuk
lingkaran yang menjadi titik awal teori Heliosentrik.
Pada era Alexandria, Eratoshenes mengukur besar Bumi, dengan mengukur
panjang bayangan dari kolom Alexandria dan Syene. Ia menyimpulkan, perbedaan
lintang keduanya merupakan 1/50 dari keseluruhan revolusi.

Ptolemy dan Teori Geosentrik


Ptolemy semua objek bergerak relatif terhadap bumi. kelemahannya, yaitu
Matahari dan Bulan bergerak dalam jejak lingkaran mengitari Bumi, sementara
planet bergerak tidak teratur
Nicolaus Copernicus Matahari merupakan pusat sistem Tata Surya, dan
Bumi bergerak mengeliinginya dalam orbit lingkaran.
Lahirnya Hukum Kepler
Tycho Brahe mendukung teori matahari dan bulan mengelilingi bumi
sementara planet lainnya mengelilingi matahari. Membangun observatorium dan
menyelesaikan tabel gerak planet dengan bantuan asistennya Johannes Kepler.
Kemudian Kepler orbit planet tidak sirkular melainkan elliptik. Kepler
mengeluarkan 3 hukum gerak orbit :
Planet bergerak dalam orbit ellips & matahari sebagai pusat sistem.
Radius vektor menyapu luas yang sama dalam interval waktu yang sama.
Kuadrat kala edar planet mengelilingi matahari sebanding dengan pangkat tiga jarak rata-rata dari
matahari.

Awal mula dipakainya teleskop


Teleskop Galileo Galilei, tertarik dengan mekanika khususnya tentang gerak
planet. Dengan teleskopnya melihat keberadaan cincin di Saturnus.
Dasar yang diletakkan Newton
Newton memberi dasar bagi pekerjaannya dan orang-orang sebelum dirinya
terutama mengenai asal mula Tata Surya. Ia menyusun Hukum Gerak Newton dan
kontribusi terbesarnya bagi Astronomi adalah Hukum Gravitasi yang membuktikan
bahwa gaya antara dua benda sebanding dengan massa masing-masing objek
dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda. Hukum
Gravitasi Newton memberi penjelasan fisis bagi Hukum Kepler.
Teori Newton menjadi dasar bagi berbagai teori pembentukan Tata Surya yang
lahir kemudian, sampai dengan tahun 1960 termasuk didalamnya teori monistik
dan teori dualistik.
Monistik matahari & planet berasal dari materi yang sama.
Dualistik matahari & bumi berasal dari sumber materi yang berbeda dan terbentuk pada waktu
yang berbeda

Permulaan Perhitungan Ilmiah


Aristachrus dari Samos Bumi bergerak mengelilingi
Matahari dalam lintasan berbentuk lingkaran yang
menjadi titik awal teori Heliosentrik.
Ptolemy semua objek bergerak relatif terhadap bumi.
kelemahannya, yaitu Matahari dan Bulan bergerak dalam jejak
lingkaran mengitari Bumi, (Teori Geosentrik)

Nicolaus Copernicus Matahari merupakan pusat sistem Tata


Surya, dan Bumi bergerak mengeliinginya dalam orbit lingkaran.
Kepler mengeluarkan 3 hukum gerak orbit :
Planet bergerak dalam orbit ellips & matahari sebagai pusat
sistem.
Radius vektor menyapu luas yang sama dalam interval waktu
yang sama.
Kuadrat kala edar planet mengelilingi matahari sebanding
dengan pangkat tiga jarak rata-rata dari matahari.

Dasar yang diletakkan Newton


Newton memberi dasar mengenai asal mula Tata Surya. Ia
menyusun Hukum Gerak Newton dan kontribusi terbesarnya bagi
Hukum Gravitasi yang membuktikan bahwa gaya antara dua benda
sebanding dengan massa masing-masing objek dan berbanding
terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda.
Teori Newton menjadi dasar bagi berbagai teori pembentukan Tata
Surya yang lahir kemudian, sampai dengan tahun 1960 termasuk
didalamnya teori monistik dan teori dualistik.
Monistik matahari & planet berasal dari materi yang sama.
Dualistik matahari & bumi berasal dari sumber materi yang berbeda dan
terbentuk pada waktu yang berbeda

SISTEM TATA SURYA


Bagaimana Terbentuknya Alam Semesta
Teori Big Bang semua makhluk hidup dan benda mati timbul melalui
bergabungnya atom-atom yang disebabkan oleh Dentuman
Besar atau Big Bang, setelah ledakan ini, muncullah
keteraturan yang sempurna di seluruh jagat raya.

Bukti yang mendukung :


1. Perluasan alam semesta
= (Edwin Hubble,Observatorium Mount Wilson, California, 1929)
2. Konsentrasi Hidrogen Helium
= Perhitungan konsentrasi Hidrogen Helium sesuai dengan
perhitungan konsentrasi hidrogen helium setelah peristiwa Big Bang)

Alam semesta terbentuk melalui sebuah ledakan besar (Big Bang).


Kesempurnaan sistem alam semesta saat ini berawal dari hamburan partikel
dan gaya yang tersusun dalam keharmonisan dan keteraturan yang luar biasa
sejak tahap awal ledakan besar ini.

Terbentuknya Tata Surya


Matahari :
Berawal dari reaksi atom-atom dari berbagai unsur yang
berbentuk awan tipis, bergejolak dan berputar, kemudian
memadat membentuk pusat tata surya : Matahari.
Planet-planet :
Energi kinetik dari matahari yang berotasi, menimbulkan gaya
gravitasi atom-atom pada radius yang masih tercakup.
Atom-atom dari berbagai unsur dalam radius gravitasi matahari
juga ikut bergolak dan berputar membentuk planet-planet.
Karena massa planet lebih kecil, dan dipengaruhi gravitasi
matahari, menyebabkan planet-planet tersebut berputar pada
orbitnya dengan matahari sebagai pusatnya.

PROSES PEMBENTUKAN TATA SURYA


Sistim Tata surya kita berasal dari spiral awan nebula (awan gas dan debu batuan
dan metalik) yang sangat besar.
Matahari terbentuk dari bagian tengah awan nebula.
Pada saat awan ini berputar mengelilingi Matahari, awan ini secara perlahan
menjadi rata.
Beberapa bagian dari awan ini berputar seperti pusaran arus.
Gas dan debu yang berada di sekitar pusaran ini ikut bergabung.
Kumpulan dari gas dan debu ini semakin tumbuh besar dengan menarik berbagai
partikel-partikel yang berada di dekatnya.
Secara lambat laun kumpulan berbagai partikel yang berputar ini membentuk
planet-planet yang mengelilingi Matahari

Planet planet terdekat dengan matahari


bersuhu paling tinggi, bahan-bahan
penyusunnya berupa bahan yang dapat
terkondensasi pada suhu tinggi.
Seperti : Besi, silikon, magnesium, aluminium.
Plenet terjauh bersuhu paling rendah. Bahan
bahannya berupa unsur volatil, seperti :
Hidrogen, helium dan belerang.

Hubungan Jarak dengan Periode Revolusi


Planet Matahari
Planet

Jarak Planet Matahari


(SA)

Periode Revolusi Planet

Merkurius

0,390

88,0 hari

Venus

0,720

225,0 hari

Bumi

1,000

365,3 hari

Mars

1,520

687,0 hari

Jupiter

5,200

11,9 tahun

Saturnus

9,540

29,5 tahun

Uranus

19,19

84,0 tahun

Neptunus

30,07

164,0 tahun

Pluto

39,52

248,0 tahun

Orbit Planet
Orbit planet planet terhadap matahari
ELIPS
Orbit Elips menyebabkan ada satu titik
Planet lebih dekat dengan Matahari dan
sebaliknya.
Jarak terdekat Planet dengan Matahari
disebut : Perihellion
Jarak terjauh planet dengan matahari
disebut : Aphellion.

Planet

Matahari

Perihellion
Aphellion

Bumi berada pada Aphellion dalam bulan


Juli, dan Perihellion pada bulan Januari
Jarak Aphellion bumi adalah 94,5 Juta mil,
sedang jarak Perihellionnya 91,5 mil.
Jarak rata-rata bumi matahari adalah
93,0 juta mil
4 Planet terdekat dengan Matahari :
Merkurius, Venus, Bumi dan Mars disebut
Planet Dalam.
Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan
Pluto disebut : Planet Luar

Sistem Matahari Bumi - Bulan


Dalam Sistem Matahari, benda yang
paling besar adalah matahari dgn
diamater 109 kali diameter bumi. Massa
matahari 333.000 kali massa bumi.
Diameter: 1,390,000 km.
mass: 1.989 x 1030 kg
temperature: 5,800 K (surface)
15,600,000 K (core)

Bentuk bumi mendekati bulatan (Spheroid)


dengan jari jari ekuator : 6378,4 km, jari-jari
kutub : 6356,9 km. Rata2 = 6371 km.
Bumi berputar pada sumbunya dari Barat ke
Timur dengan kecepatan sudut : Konstan.
Kecepatan sudut rotasi bumi () adalah :
7,292 x 10-5 rad/s

Diameter bulan : 3476 km


Orbit: 384,400 km dari bumi
massa: 7.35 x 1022 kg
Orbit bulan adalah elips dengan bumi
sebagai fokusnya.
Jarak bulan bumi terjauh : 253.000 mil
Jarak terdekat : 222.000 mil.
Jarak rata-rata : 238.860 mil .

Peredaran bumi mengelilingi matahari dan


perputaran bumi pada sumbunya akan
menyebabkan seluruh permukaan bumi
secara bergantian menerima cahaya
matahari.
Secara teratur, sumbu perputaran bumi
akan bergerak ke kiri dan kekanan
membentuk sudut maksimm sebesar
hamper 23,50 dari posisi tegaknya.
Sedangkan radiasi matahari kumulatif
tahunan yang diterima didaerah tropis
lebih tinggi dibandingkan wilyah Tropic of
Cancer.

Planet planet bergerak mengelilingi matahari dengan kecepatan v.


Sehingga timbul gaya sentrifugal yang mengimbangi gaya tarik matahari.
Gaya tarik matahari dan planet :
F1 G

r2

M = massa matahari; mp = massa planet


Gaya sentrifugal planet yang berotasi dengan kecepatan v :
F2 G

Mm p

mpv2
r

Asumsi : orbit planet melingkar.


Jika gaya tarik F1 di imbangi oleh gaya F2 maka :
F1 = F 2
atau
GM

v2

Artinya : Semakin dekat dengan matahari, gerak planet semakin cepat.


Jika v = 0, maka gaya sentrifugal F2 = 0, tetapi gaya tarik matahari F1
tidak sama dengan 0, sehingga planet akan jatuh ke matahari.

Pasang surut (pasut)

Pasut

Proses Terbentuknya Bumi


Pembentukan
Tata Surya
Terbentuknya
Bumi sebagai planet

Spiral Awan Nebula

planet bumi

GAS

CAIR

DINGIN/MEMADAT
(pada bagian permukaan)

Proses terbentuknya Bumi :

Bumi pada awalnya berupa gas kemudian berubah menjadi cairan dan akhirnya
menjadi lebih dingin sehingga kerak Bumi ( kulit luar ) menjadi padat mengeras
Awal mula bentuk Bumi berupa materi padat tanpa air dan dikelilingi awan gas
Radiasi berbagai material dan meningkatnya tekanan di dalam Bumi secara
bertahap menghasilkan panas yang sanggup mencairkan bagian dalam Bumi.
Berbagai material berat seperti besi menjadi tenggelam, sedangkan material
ringan seperti Silika ( batuan yang terdiri dari silikon dan oksigen ) muncul ke
permukaan Bumi dan membentuk lapisan keras kulit Bumi yang pertama.
Panasnya perut Bumi juga menyebabkan zat-zat kimia di dalam Bumi muncul ke
permukaan. Beberapa zat kimia membentuk air, dan ada juga yang menjadi gasgas yang membentuk atmosfere

Atmosfere awal Bumi mungkin terdiri dari


hidrogen, helium, metan, dan amonia. Atau
terdiri dari karbon dioksida.
Selama sekitar 1 milyar thn pertama Bumi tak
mengandung kehidupan. Kemudian gabungan
kimia yang terjadi secara kebetulan di atmosfer
memperoleh energinya dari petir, kemudian
menghasilkan bahan pembangun molekul
mahluk hidup.

Oksigen di bumi pada awalnya sedikit sekali.


Yang berasal dari tanaman2 yang
berfotosintesis dan menghasilkan oksigen.
Teman2 di MIK bisa menambahkan.

ASAL MULA TERBENTUKNYA BUMI


Asal mula terbentuknya Bumi Bersamaan dengan
terbentuknya Tata Surya
Usia Bumi
Banyak ilmuwan yang percaya bahwa umur Bumi sekitar
4,5 Milyar tahun, batu tertua yang pernah ditemukan
berusia 4,3 milyard tahun.
Penentuan Umur Bumi dilakukan dengan
1. Metode Radioaktif
2. Metode Laju erosi dan sedimentasi DLL

Jaman Pra Kambrium


Terbagi 2 :
1. Masa Arkeozoikum (4,5 - 2,5 milyar tahun lalu)
Masa awal terbentuknya kerak bumi
2. Masa Proterozoikum (2,5 milyar - 290 juta tahun lalu)
Masa awal terbentuknya hidrosfer dan atmosfer
Jaman Kambrium (590-500 juta tahun lalu)
Masa terbentuknya sebuah daratan yang disebut Gondwana
merupakan cikal bakal Antartika, Afrika, India, Australia, sebagian Asia
dan Amerika Selatan.
Sedangkan Eropa, Amerika Utara, dan Tanah Hijau masih berupa
benua-benua kecil yang terpisah.

Jaman Ordovisium (500 - 440 juta tahun lalu)


Meluapnya Samudra dari Zaman Es.
Gondwana dan benua-benua lainnya mulai menutup celah samudera
yang berada di antaranya.
Jaman Silur (440 - 410 juta tahun lalu)
Deretan pegunungan mulai terbentuk melintasi Skandinavia,
Skotlandia dan Pantai Amerika Utara
Jaman Devon (410-360 juta tahun lalu)
Samudera menyempit sementara, benua Gondwana menutupi Eropa,
Amerika Utara.

Jaman Karbon (360 - 290 juta tahun lalu)


Benua-benua di muka bumi menyatu membentuk satu masa
daratan yang disebut Pangea.
Rawa-rawa yang berisi dan sekarang tersimpan sebagai batubara.
Jaman Perm (290 -250 juta tahun lalu)
Benua Pangea bergabung bersama dan bergerak sebagai satu
massa daratan.
Lapisan es menutup Amerika Selatan, Antartika, Australia dan
Afrika, membendung air dan menurunkan muka air laut.
Iklim yang kering dengan kondisi gurun pasir mulai terbentuk di
bagian utara bumi.
Jaman Trias (250-210 juta tahun lalu)
Benua Pangea bergerak ke utara dan gurun terbentuk.
Lembaran es di bagian selatan mencair dan celah-celah mulai
terbentuk di Pangea.

Jaman Jura (210-140 juta tahun lalu)


Pangea terpecah dimana Amerika Utara memisahkan diri dari
Afrika sedangkan Amerika Selatan melepaskan diri dari Antartika
dan Australia.
Jaman Kapur (140-65 juta tahun lalu)
Iklim sedang mulai muncul. India terlepas jauh dari Afrika menuju
Asia.
Zaman Tersier (65 - 1,7 juta tahun lalu)
Pada zaman Tersier - Kuarter, pemunculan dan kepunahan hewan
dan tumbuhan saling berganti seiring dengan perubahan cuaca
secara global

Zaman Kuarter (1,7 juta tahun lalu sekarang)


Zaman Kuarter terdiri dari kala Plistosen dan Kala Holosen.
Kala Plistosen :
Mulai sekitar 1,8 juta tahun yang lalu dan berakhir pada 10.000
tahun yang lalu.
Pada Kala Plistosen paling sedikit terjadi 5 kali jaman es (jaman
glasial).
Pada jaman glasial sebagian besar Eropa, Amerika utara dan
Asia bagian utara ditutupi es, begitu pula Pegunungan Alpen,
Pegunungan Cherpatia dan Pegunungan Himalaya.
Di antara 4 jaman es ini terdapat jaman Intra Glasial, dimana
iklim bumi lebih hangat.
Kala Holosen
Manusia Modern yang mempunyai peradaban baru muncul pada
Kala Holosen.

Vous aimerez peut-être aussi