Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Perdhana Kusuma
022010101066
IDENTITAS PENDERITA
Nama
IDENTITAS PENDERITA
Nama Ayah
: Sumardi
Umur : 45 tahun
Pendidikan: Tidak tamat SD (Kelas II)
Pekerjaan
: Buruh tani
Nama Ibu
: Maryani
Umur : 35 tahun
Pendidikan: Tidak sekolah
Pekerjaan
: Buruh tani
ANAMNESIS
Keluhan Utama : Kejang
Riwayat Penyakit Sekarang
Tiga hari sebelum MRS pada malam hari
ANAMNESIS
Dua hari sebelum MRS penderita masih
ANAMNESIS
Saat kejang lengan dan tungkai penderita
ektensi, mata terbuka lebar, bola mata
menarik keatas (melotot)
Lama kejang kurang dari 5 menit, diantara
kejang penderita tidak sadar
Atas nasehat dari keluarga penderita dibawa
ke tukang pijat, penderita mendapat pijatan
dan kerikan, namun tetap tidak ada perbaikan
ANAMNESIS
Satu hari sebelum MRS penderita masih
ANAMNESIS
Penderita juga mengalami kejang berulang
kali, diantara kejang penderita tidak sadar
Kesadaran penderita dirasakan juga menurun
Keesokan harinya pasien dirujuk ke RSUD dr
soebandi dengan keluhan kejang, demam
disertai penurunan kesadaran
Silsilah Keluarga
45 th
35 th
23 th
19 th
12 th
6 bln
Riwayat Pribadi
RIWAYAT KEHAMILAN
Selama kehamilan (11 bulan) tiap bulan ibu memeriksakan
kehamilannya ke posyandu
Ibu mendapat suntikan TT sebanyak 1 kali, yaitu saat usia
kehamilan 3 bulan
Selama hamil ibu tidak pernah sakit berat, hanya demam dan
sakit kepala, tekanan darah ibu normal, kedua kaki tidak bengkak,
tidak pernah keguguran
Makanan yang dikonsumsi ibu ketika hamil meliputi nasi, sayur,
lauk pauk dan kadang-kadang ditambah buah, frekuensi makan 34 x/hari
Ibu mengkonsumsi obat analgesik (bodrex) saat menderita sakit
kepala, juga minum jamu racikan tradisional (ron-ronan, sirih)
selama hamil. Ibu mendapat vitamin penambah darah tiap kali
memeriksakan diri ke posyandu
Riwayat Pribadi
RIWAYAT PERSALINAN
Bayi lahir spontan, ditolong oleh Bidan, umur
kehamilan 11 bulan kurang 1 hari (47 minggu),
warna ketuban tidak tahu. Lahir langsung
menangis, jenis kelamin perempuan, berat badan
bayi lahir 2,9 kg, panjang badan bayi lahir 50 cm,
anak tidak ada cacat, tali pusat dirawat oleh
bidan, seminggu setelah persalinan bayi tidak
menderita sakit kuning
Kesan : riwayat kehamilan kurang, riwayat
persalinan baik dan riwayat pasca persalinan baik
Riwayat Pribadi
RIWAYAT PEMBERIAN MAKANAN
Sejak lahir hingga saat ini (usia anak 6 bulan)
anak masih menerima ASI dengan frekuensi
pemberian sesuai permintaan anak
sejak lahir sampai usia 4 bulan anak telah
diberi konsumsi pisang dan mulai usia 4 bulan
anak diberi nasi tim
Mulai usia 6 bulan ini anak mengkosumsi kue
marie (roma)
Kesan : riwayat pemberian makanan kurang
Riwayat Pribadi
RIWAYAT PERTUMBUHAN
BBL : 2,9 kg
BBS : 5,4 kg
PBL : 50 cm
PBS : 63 cm
Setiap bulan, ibu selalu menimbangkan anaknya di
posyandu dan setiap hasil kunjungan dicatat dalam kartu
KMS
Menurut ibu 3 bulan terakhir berat badan penderita selalu
mengalami penurunan, yaitu pada usia 4 bulan berat
badan penderita kurang lebih 6 Kg turun menjadi 5,7 Kg
saat berusia 5 bulan dan menjadi 5,4 Kg saat berusia 6
bulan
Riwayat Pribadi
RIWAYAT PERKEMBANGAN
Motorik Kasar :
Usia 3 bulan penderita sudah dapat mengangkat
kepala dan mengangkat dada
Usia 4 bulan penderita dapat tengkurap
Usia 6 bulan penderita dapat duduk tanpa dibantu,
mulai merangkak
Motorik Halus :
Usia 3 bulan penderita sering mencoba memegang
benda yang diberikan kepadanya
Usia 4 bulan mulai berusaha meraih benda-benda
berukuran sedang
Riwayat Pribadi
Bahasa :
Usia 3 bulan penderita sudah dapat mengoceh
spontan
Usia 4 bulan penderita sudah dapat tertawa dan
menjerit bila diajak bermain
Usia 6 bulan penderita sudah dapat mengeluarkan
bunyi-bunyi vokal
Sosial :
Usia 5 bulan penderita mulai dapat mengenali ibu, dan
cemas bila didekati orang yang tidak dikenalinya
Kesan : riwayat pertumbuhan kurang dan riwayat
perkembangan baik
Riwayat Pribadi
RIWAYAT IMUNISASI
Imunisasi yang telah didapat; Hepatitis B dua
kali saat berusia 7 hari dan 1 bulan, BCG saat
berusia 3 bulan, DPT sekali pada usia 4 bulan,
Polio tiga kali pada usia 3 bulan, 4 bulan, 5
bulan.
Kesan : riwayat imunisasi cukup.
Riwayat Pribadi
RIWAYAT SOSIAL EKONOMI
Ayah dan ibu penderita bekerja sebagai buruh
tani, namun ibu penderita tidak bekerja oleh
karena mengurus penderita dirumah.
Penghasilan yang didapat setiap hari tidak
menentu, terkadang 7.500, 8.000, 10.000,
13.000 Rupiah per hari
Penderita tinggal bersama nenek (ibu dari
ayah), ayah, ibu dan kedua kakak
Riwayat Pribadi
Rumah berukuran 5 x 7 m, dengan 3 kamar
Riwayat Pribadi
Air minum selalu dimasak terlebih dahulu
Sampah langsung dibakar ditempat
Anamnesis Sistem
Sistem serebrospinal : penurunan kesadaran,
kejang, demam
Sistem kardiovaskular: tidak ada keluhan
Sistem pernapasan: sesak dan batuk
Sistem gastrointestinal : tidak ada keluhan
Sistem urogenital : tidak ada keluhan
Sistem integumen : tidak ada keluhan
Sistem musculoskeletal : tidak ada keluhan
PEMERIKSAAN FISIK
PEMERIKSAAN UMUM
Keadaan umum :
Kesadaran
Status gizi
sedang
: koma
: KEP ringan
Vital Sign
Nadi
RR
Suhu
: 153 x/menit
: 37 x/menit
: 39 0 C
PEMERIKSAAN FISIK
Kulit
PEMERIKSAAN KHUSUS
Kepala :
bentuk : lonjong, simetris
rambut : hitam lurus, tidak mudah dicabut
mata : Konjungtiva anemis + / +
Sklera ikterik - / Oedema palpebra - / Reflek cahaya
- /Air mata + / +
Mata cowong - / hidung : sekret (-), bau (-), perdarahan (-)
telinga : sekret (-), bau (-), perdarahan (-)
mulut : sianosis (-), hiperemi (-), bau (-), eksudat tenggorok
(-), bibir kering (-)
lidah : tidak kotor (-), hiperemi (-)
PEMERIKSAAN KHUSUS
Leher :
KGB
: tidak ada pembesaran
Tiroid
: tidak ada pembesaran
Kaku kuduk : ada (+)
Thorax:
Cor :
I = ictus cordis tidak tampak
P = ictus cordis teraba di ICS IV MCL sinistra
P = redup
A = S1S2 tunggal
PEMERIKSAAN KHUSUS
Pulmo :
Anterior
Dextra
I = simetris, retraksi (-)
P = fremitus raba (sde)
P = sonor
A = Rh (+), Wh (-)
Sinistra
I = simetris, retraksi (-)
P = fremitus raba (sde)
P = Redup
A = Rh (+), Wh (-)
PEMERIKSAAN KHUSUS
Posterior
Dextra
I = simetris, retraksi (-)
P = fremitus raba (sde)
P = sonor
A = Rh (+), Wh (-)
Sinistra
I = simetris, retraksi (-)
P = fremitus raba (sde)
P = Redup
A = Rh (+), Wh (-)
PEMERIKSAAN KHUSUS
Abdomen :
I = cembung, distensi (-)
P = hepar, lien tidak teraba
P = timpani, meteorismus (-)
A = BU (+) N
Anogenital :
Anus (+), Genital : Perempuan dalam batas
normal
PEMERIKSAAN KHUSUS
Ekstremitas :
Superior
Inferior :
: AH + / + O - / AH + / + O - / -
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Motorik :
Kekuatan otot
: sde
Tonus otot
: Hipertonia/peningkatan
Reflek fsilogis :
Ekstremitas Superior : BPR: + / +
TPR : + / +
Ekstremitas Inferior : KPR:
/
APR: + / +
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Reflek patologis :
Ekstremitas Superior : Hoffman
:+/Tromner
:+/Ekstremitas Inferior : Babinski
:+/+
Chadock
:+/+
Oppenheim : + / +
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Tanda rangsang meningeal :
Kaku kuduk
: (+)
Brudzinski 1 : (-)
Brudzinski 2 : (+)
Kernig
: (-)
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Reflek pupil :
occulo dextra 5/5 mm
occulo sinistra 5/5 mm
Parese N. III
Strabismus
strabismus occulo dextra ke sisi lateral
Parese N. III
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah lengkap
Hb
:
Leukosit
Hit.jenis
:
Gol.darah
Hct
:
Trombo
:
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan LCS (Tanggal 11 Desember 2007)
Leukosit
: 34 x 106 /L
Hit.jenis
: Segmen netrofl (-), Limfosit (-)
Protein
: 203
Glukosa
: 32
Nonne/Pandy : +/+
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Foto Thorax (tanggal 12 Desember 2007)
RESUME
Seorang anak berumur 6 bulan, jenis kelamin
RESUME
Lama kejang kurang dari 5 menit, diantara
RESUME
Demam dirasa berkurang tetapi kemudian
RESUME
Berat badan penderita juga mengalami
RESUME
Tidak ada anggota keluarga yang pernah
RESUME
Pada pemeriksaan khusus didapatkan ubun-
RESUME
Tanda rangsang meningeal didapatkan kaku kuduk (+),
DIAGNOSIS
Meningoensefalitis TB, KEP ringan, anemia
DIAGNOSIS BANDING
Meningoensefalitis virus
KOMPLIKASI
Edema Cerebri
Perdarahan lambung
PLANNING
Tes
tuberkulin
PENATALAKSANAAN
Non Medika Mentosa
Monitor status neurologis setiap hari
Kompres seluruh tubuh bila panas tinggi
Mencegah dikubitus dengan mengubah posisi
tidur
Fisioterapi
Infus PD 1/4 (370,3 cc) + D 40 % (61,7 cc)
18 tpm (mikro)
PENATALAKSANAAN
Nutrisi yang adekuat
Bubur susu per sonde (ditunda bila ada
perdarahan lambung)
Atau bila memungkinkan diberikan nutrisi
parenteral total i.v
Pemberian O2 (1-2 l/menit)
PENATALAKSANAAN
Medika Mentosa
Obat anti TB
Isoniazid 27 mg/hr, Rifampisin 54 mg/hari,
Pirazinamid 81 mg/hari
Streptomisin 108 mg/hari
Mengurangi edema otak
Kortikosteroid (ditunda krn ada perdarahan
lambung)
Manitol 20%
Penurun panas
Parasetamol
54 mg/kali
PENATALAKSANAAN
Menghentikan kejang
Diazepam
1,62 mg
Transfusi darah
PRC
64,8 ml
PROGNOSIS
Ad Malam (Jelek)