Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I1A009009
Definisi
Infeksi paru yang disebabkan oleh
Mikobakterium Tuberkulosis.
Patofisiologi
Manusia sebagai reservoir M.Tb.
Ditularkan melalui droplet infeksion.
Terpapar basil TB, Macrofage memakan dan
Infeksi primer
Lesi eksudatif akut
Dengan cepat berkembang melalui lymphatic ke lymph nodes
Lesi ini sering cepat sembuh
Dapat menjadi massive caseation atau calcifikasi
Uji tuberculosis (+) : CMI & DTH (+)
Lesi umumnya: di apex paru
Pada anak atau dewasa
Infeksi post primer
Lesi kronik : tubercle, caseation, fibrosis
+ lymph nodes regional
Umumnya : di apex paru
Pada dewasa
- endogen.
Faktor yang mempengaruhi :
1. Ada sumber infeksi.
2. Jml kuman banyak (sumber inf).
3. Virulensi kuman tinggi.
4. Daya tahan tubuh menurun
Patogenesis
M. TB terinhalasi alveoli terbentuk
Diagnosis
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Radiologis
laboratorium
Manifestasi Klinis
Hasil BTA
+--
Periksa Rontgen
Dada
Hasil
Mendukung TBC
Hasil Tidak
Mendukung TBC
Hasil BTA
--Beri Antibiotik
Spektrum Luas
Tidak Ada
Perbaikan
Ada
Perbaikan
Hasil BTA
+++
+- + - -
Hasil BTA
---
Hasil
Rontgen
Neg.
Bukan TBC,
Penyakit Lian
Dianggap TBC
Beri OAT
Observasi 2 bulan
Membaik
TBC
MEMBURUK/TETAP
BUKAN TBC
OAT diteruskan
PERHATIAN
Bila terdapat tanda-tanda bahaya seperti
Kejang
Kesadaran menurun
Kaku kuduk
Benjolan dipunggung
Dan kegawatan lain
Segera rujuk ke Rumah Sakit
RUJUK ke RS
Pemeriksaan lanjutan di RS
Gejala klinis
Uji tuberkulin
Foto rontgen paru
Pemeriksaan mikrobiologi dan serologi
Pemeriksaan patologi anatomi
Prosedur diagnostik dan tatalaksana sesuai
Dengan prosedur di RS yang bersangkutan
Radiologis
Gambaran radiologik yang dicurigai sebagai
kelainan TBC yang masih aktif, bila didapatkan
gambaran bayangan berawan / nodular di
bagian atas apeks paru, gambaran kavitas
terutama lebih dari satu yang dikelilingi oleh
bayangan opaque berawan atau nodular,
bayangan bercak milier (berbintik-bintik putih)
yang berupa gambaran nodul-nodul (becak
bulat) miliar yang tersebar pada lapangan paru,
dan gambaran berupa efusi pleura (terdapatnya
cairan pada selaput paru).
Kompleks primer
Milier
Efusi pleura
Cavitas
Infiltrat
Radiologis
Sedangkan pada gambaran radiologik yang
dicurigai lesi TBC inaktif, bila didapatkan
gambaran fibrotik (seperti serabut putih yang
halus) pada bagian apeks paru, gambaran
kalsifikasi (perkapuran yang tampak putih),
atelektasis, fibrothorax, dan atau penebalan
pleura.
Fibrotik
Terapi
HASIL PENGOBATAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
KATEGORI II
PENCEGAHAN
1. Terhadap infeksi TB
1.1. Pencegahan BTA (+)
a. Case finding (Ro, Uji Tuberkulin)
b. Isolasi & obati penderita
c. Lingkungan/ rmh tingkatkan higine
1.2. Pasteurisasi susu sapi
2. Daya tahan tubuh
2.1. Gizi,Lingkungan,Istirahat,Olah raga
2.2. Kekebalan tubuh BCG vaksin
3. Obati penderita dgn OAT (adekuat)
Komplikasi
Kekambuhan.
Aspergiloma
Bronchiectasis.
Pleuritis Tuberkulosis.
Bronkiolitis.
Fibrothoraks
Kanker.
Prognosis.
Angka kekambuhan 0-4 % terjadi sesudah 2
tahun pengobatan.
Reinfeksi.
Reaktivasi.