secara oral Tablet, kapsul, atau cairan oral ditelan, dan begitu berada di dalam lambung hancur dan melepaskan zat aktif obat. Menariknya, suatu obat dianggap tidak berada di dalam tubuh sampai obat tersebut di absorbs melintasi dinding usus dan masuk ke dalam aliran darah. Pelintasan obat ke dalam tubuh harus dicapai melalui absorbsi melewati membran biologi; untuk rute pemberian obat secara oral, membrane biologi yang dimaksud adalah membrane sel yang melapisi dinding lambung dan usus Absorpsi dan Distribusi Obat Begitu obat telah melewati membrane usus dan menuju ke aliran darah,selanjutnya obat akan menuju ke tempat kerjanya dan berdifusi keluar dari aliran darah, kemudian menuju ke reseptor pada beberapa membrane sel (barangkali ke membran sel yang letaknya cukup jauh). Pada obat-obat yang bekerja di otak dan sumsum tulang belakang (sistem saraf pusat, atau SSP), obat tersebut harus berpartisi melewati sawar darah agar dapat menuju SSP. Sawar darah otak sebenarnya adalah membran sel dari sel-sel glia (atau astrosit) yang melapisi pembuluh darah di dalam otak. Sel-sel ini melebur sangat dekat satu sama lain membentuk "penghalang lipid" yang sangat rapat, dan memiliki resistensi tinggi yang membatasi pelintasan berbagai macam molekul obat, terutama jika molekul-molekul obat tersebut bersifat polar. Telah diperkirakan bahwa sawar darah otak mencegah ambilan oleh otak sebanyak > 98% dari seluruh neuroterapeutik potensial. Sawar ini dirancang untuk melindungi struktur-struktur otak yang halus dari kerusakan oleh senyawa-senyawa berbahaya yang mungkin masuk ke aliran darah, tapi sawar
ini dapat menjadi masalah dalam pemberian obat
Absorpsi dan Distribusi Obat Beberapa penyakit infeksi, seperti malaria, dapat menyebar ke dalan otak, dan ketika hal ini terjadiakan sulit untuk diobati karena obat yang digunaka untuk memberantas infeksi pada bagian tubuh lain tidak dapat melintasi sawar darah otak untuk mencapai tempat infeksi di dalam SSP .Hal yang sama juga terjadi pada tumor otak Kemoterapi antikanker konvensional seringkali tidak dapat berpenetrasi melalui sawar untuk menyerang tumor tersebut Absorpsi dan Distribusi Obat Semua molekul-molekul polar kecil (misalnya asam amino dari berbagai gula)yang diperlukan oleh otak memiliki protein pengangkutan tersendiri yang berlokasi pada sawar darah otak yang bekerja memindahkan senyawa esensial melewati sawar dalam proses yang disebut dengan angkutan diperantarai pembawa (carrier-mediated transport) Membran biologi memiliki struktur dan fungsi yang bervariasi di dalam tubuh, tetapi ada beberapa struktur dan sifat-sifat yang umum Membran sel tersusun atas lapisan ganda molekul lemak yang dikenal dengan fosfolipid. Absorpsi dan Distribusi Obat Senyawa ini bersifat amfoterik, mernpunyai bagian nonpolar, yaitu rantai hidrokarbon yang terdapat di dalam membran sel, dan bagian polar yang terdiri atas gugus utama asam fosfat yang bermuatan negatif. Gugus-gugus terion ini terpajan cairan yang mengelilingi cairan ekstrasel dan intrasel. Membran sel harus berlemak dan bersifat nonpolar agar dapat memisahkan kompartemen berair tubuh dengan baik. Di dalam lapisan ganda lemak ini, terdapat molekul protein globular besar. Makromolekul ini berfungsi sebagai saluran ion (misalnya, saluran Na+ membran saraf), reseptor transmembran (seperti reseptor )3), atau protein angkutan (seperti pada rantai angkutan elektron mitokondria).