Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
berbagai kepentingan.
Pay off matrixnya tampak dalam Gambar 1.
1 2 3 n
Pemain B
1 2 3 4
1 3 -2 1 5
Pemain A 2 -1 2 3 -1
3 4 -2 -3 5
Perusahaan B
B1 B2 B3 B4
A1 8 2 9 5
Perusahaan A A2 6 5 7 8
A3 7 3 -4 10
Tentukan strategi promosi optimum dari perusahaan A dan B !
Penyelesaian :
Perusahaan B
B1 B2 B3 B4 Minimum Baris
A1 8 2 9 5 2
Perusahaan A A2 6 5 7 18 5 Maksimin
A3 7 3 -4 10 -4
Maksimum Kolom 8 5 9 18
Minimaks
Kesimpulan :
Sebaiknya perusahaan A dan B menggunakan strategi tunggal,
dimana perusahaan A menggunakan strategi harga optimum A2
sebesar 100% agar bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal
yaitu sebesar 5 sedangkan perusahaan B menggunakan strategi
harga optimum B2 sebesar 100% agar bisa menghasilkan kerugian
yang minimal yaitu sebesar 5.
PERMAINAN STRATEGI CAMPURAN (MIX-STRATEGY
GAME).
Dimana :
xi = probabilitas pemain A memilih strategi i (i = 1, 2,
3, ..., m)
yi = probabilitas
m n
pemain B memilih strategi j (j = 1, 2,
3, ..., n)
Sehingga :i 1
xi y j 1
j1
xi , y j 0 , untuk setiap i dan j
n n n
min y j max
a 1j y j , a2 j y j , ... , a mj y j
j 1 j 1 j 1
m n
EV *
i 1
ij i . y j
a
j1
x * *
Permainan (2 x 2) Dengan Solusi Probabilitas
Contoh 3 :
Dua perusahaan A dan B sedang dalam proses penentuan strategi harga. Setiap
perusahaan mempunyai tiga strategi harga (harga rendah, menengah dan tinggi). Strategi
dan pay off dari kedua perusahaan tersebut diperlihatkan dalam matriks berikut :
Perusahaan B
B1 B2 B3
A1 2 5 7
Perusahaan A A2 -1 2 4
A3 6 1 9
Perusahaan B
Minimum Baris
B1 B2 B3
A1 2 5 7 2 Maksimin
Perusahaan A A2 -1 2 4 -1
A3 6 1 9 1
6 5 9
Minimaks
Tidak memiliki saddle point, diselesaikan dengan pendekatan probabilitas :
Perusahaan B
B1 B2
A1 2 5
Perusahaan A
A3 6 1
Dimana : x1 + x2 = 1
y1 + y2 = 1
Perusahaan A :
2x1 + 6x2 = 5x1 + x2
-3x1 = -5x2
-3x1 = -5(1-x1)
x1 = 5/8 = 0,625
Dimana : x1 + x2 = 1, sehingga nilai x2 = 1 5/8 = 3/8 = 0,375
EV A* 2x1 + 6x2
= 2 (0,625) + 6 (0,375) = 3,5
Perusahaan B :
2y1 + 5y2 = 6y1 + y2
-4y1= -4y2
-4y1= -4(1-y1)
y1 = 4/8 = 0,5
Dimana : y1 + y2 = 1, sehingga nilai y2 = 1 4/8 = 4/8 =
0,5
EVB* = 2y1 + 5y2
Kesimpulan :
Sebaiknya perusahaan A dan B menggunakan strategi campuran, dimana
perusahaan A menggunakan strategi harga optimum A1 sebesar 62,5% dan
strategi A3 sebesar 37,5% karena akan menaikkan keuntungan dari 2 menjadi
3,5 sedangkan perusahaan B menggunakan strategi harga optimum B1
sebesar 50% dan strategi B2 sebesar 50% karena akan mengurangi kerugian
dari 5 menjadi 3,5.