ANALISA

HIDROGRAF
METODE HIDROGRAF
Hidrograf dapat didefinisikan sebagai hubungan
antara salah satu unsur aliran terhadap waktu.
Hidrograf di bagi menjadi dua jenis.
1. hidrograf muka air tidak lain adalah data atau
grafik hasil rekaman AWLR (Automatic Water
Level Recorder).
2. hidrograf debit, yang dalam pngertian sehari-
hari adalah hidrograf, diperoleh dari hidrograf
muka-air dan lengkung debit.
Hidrograf Satuan
Hidrograf satua adalah hidrograf limpasan
langsung yang dihasilkan oleh hujan efektif yang
terjadi merata di seluruh DAS dan dengan
intensitass tetap selama satu satuan waktu yang
ditetapkan, yang disebut hujan satuan.
Hujan satuan adalh curah hujan yang lamanya
sedemikina rupa sehingga lamanya limpasan
permukaan tidak menjadi pendek, meskipun
curah huan itu menjadi pendek.
Tujuan dari hidrograf satuan adaah untuk
memperkirakan hubungan antara hujan efektif
dan aliran permukaan.
Hidrograf satuan dari hujan
berbagai periode
Secara
umum kejadian hujan badai sangat
kompleks, durasi dan intensitas bervariasi, dan
hidrograf satuan harus dapat menyelesaikan
permasalahan tersebut. Limpasan permukaan dapat
diprediksi dengan konolusi hidrograf satua dan hujan
efektif. Proses penurunan hirograf satuan dari hujan
badai yang bervariasi ini dinamakan dekonvolusi.
U1 =
U2 =
U3 =
UM =
contoh
Turunkan hidrograf satuan dengan periode satu
jam dari data rekaman hujan efektif dan limpasan
seperti
Waktupada tabel.Hujan efektif Limpasan
(jam) (mm) Permukaan
(m3/detik)
1 27 12
2 50 54
3 48 150
4 258
5 300
6 222
7 115
8 52
9 30
10 18
 Dari
tabel terlihat bahwa hidrograf hujan efektif
(HHE) dan hidrograf limpasa permukaan (HPL)
mempunyai M = 3 dan N = 11 pulsa. Sehingga,
jumlah pulsa dalam hidrograf satuan N-M+1 = 11-
3+1 = 9. dengan mensubsi=titusikan ordinat HHE
dan HPL kedalam persamaan dalam tabel, akan
diperoleh 11 persamaan secara simultan .
persamaan=-persamaan ini dapat silesaikan
dengan eliminasi gauss. Untuk medapatkan
ordinat hidrograf satuan. Persamaan tersebut
dapat diselesaikan satu persatu dari atas ke
bawah, sbb:
U1 = = = 4,44 mm3/detik.cm
U2 = = = 11.78 m3/detik.cm
U3 = = = 25,85 m3/detik.cm