Vous êtes sur la page 1sur 7

PENGERTIAN PRA

PRA (PARTICIPATORY RURAL


APPRAISAL)
Menurut Robert Chamber (orang yang
mengembangkan metode PRA):
Sekumpulan pendekatan dan
metode yang mendorong masyarakat
pedesaan untuk turut serta
meningkatkan dan menganalisis
pengetahuan mereka mengenai hidup
dan kondisi mereka sendiri agar
mereka dapat membuat rencana dan
tindakan.
PEMETAAN
TUJUAN:
Mengetahui/melihat peta wilayah
BAB masyarakat serta sebagai alat
monitoring (pasca pemicuan,
setelah ada mobilisasi masyarakat)
ALAT YANG DIGUNAKAN:
Tanah lapang atau halaman yang
teduh
Bubuk putih untuk membuat batas
desa
Potonganpotongan kertas untuk
menggambarkan rumah penduduk
Bubuk kuning untuk
menggambarkan kotoran
Spidol
Kapur tulis berwarna untuk garis
akses penduduk terhadap sarana
sanitasi
Bahan dapat digantikan dengan
bahan lokal seperti: daun, batu,
TRANSECT WALK
TUJUAN
Untuk melihat dan mengetahui
tempat yang paling sering
dijadikan tempat BAB. Masy.
Dengan mengajak masyarakat
berjalan ke sana dan berdiskusi
di tempat tersebut, diharapkan
masyarakat akan terpicu.
ALUR KONTAMINASI
(ORAL FECAL)

TUJUAN
Mengajak masyarakat untuk melihat
bagaimana kotoran manusia dapat
dimakan oleh manusia yang
lainnya.

ALAT YANG DIGUNAKAN


Gambar tinja dan gambar mulut
Potonganpotongan kertas
Spidol
SIMULASI AIR
TERKONTAMINASI
TUJUAN
Mengajak masyarakat untuk melihat
bagaimana kotoran manusia dapat
dimakan oleh manusia yang
lainnya.

Alat yang digunakan:


Ember yang diisi air (air mentah/
sungai atau air masak/minum)
Polutan air (tinja)

Catatan;
Bisa dilakukan saat pemetaan,
transek, dan FGD
DISKUSI KELOMPOK TERFOKUS
(FGD)
TUJUAN
Bersama dengan masyarakat,
mendiskusikan kondisi yang
ada dan menganalisisnya,
sehingga diharapkan dengan
sendirinya masyarakat dapat
merumuskan yang sebaiknya
dilakukan atau tidak
dilakukan

Pembahasan meliputi:
FGD untuk menghitung jumlah tinja
dari masyarakat yang BAB di
sembarang tempat selama 1 hari, 1
bulan, dalam 1 tahun dst.
FGD tentang privacy, kemiskinan
agama,dll

Vous aimerez peut-être aussi