Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan keluhan kepada Dia, yang sanggup menyelamatkan-Nya dari maut, dan karena kesalehan-Nya Ia telah didengarkan. Dan sekalipun Ia adalah Anak, Ia telah belajar menjadi taat dari apa yang telah diderita-Nya, dan sesudah Ia mencapai kesempurnaan-Nya, Ia menjadi pokok keselamatan yang abadi bagi semua orang yang taat kepada-Nya, (Ibr 5:7-9). MATURING THROUGH THE Karena kita sekarang mempunyai Imam FULLNESS OF CHRIST Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. SEBAB IMAM BESAR YANG KITA PUNYA, BUKANLAH imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan- kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, IA TELAH DICOBAI, HANYA TIDAK BERBUAT DOSA. Sebab itu marilah kita DENGAN PENUH KEBERANIAN MENGHAMPIRI TAKHTA KASIH KARUNIA, SUPAYA KITA MENERIMA RAHMAT DAN MENEMUKAN KASIH KARUNIA UNTUK MENDAPAT PERTOLONGAN KITA PADA WAKTUNYA. (Heb 4:14-16) MATURING THROUGH THE Sebab setiap imam besar, yang dipilih FULLNESS OF CHRIST dari antara manusia, ditetapkan bagi manusia dalam hubungan mereka dengan Allah, supaya ia mempersembahkan persembahan dan korban karena dosa. Ia harus dapat mengerti orang-orang yang jahil dan orang-orang yang sesat, karena ia sendiri penuh dengan kelemahan, yang mengharuskannya untuk mempersembahkan korban karena dosa, bukan saja bagi umat, tetapi juga bagi dirinya sendiri. Dan tidak seorangpun yang mengambil kehormatan itu bagi dirinya sendiri, tetapi dipanggil untuk itu oleh Allah, seperti yang telah terjadi dengan Harun." (Heb 5:1-4) MATURING THROUGH THE Demikian pula Kristus tidak FULLNESS OF CHRIST memuliakan diri-Nya sendiri dengan menjadi Imam Besar, tetapi dimuliakan oleh Dia yang berfirman kepada-Nya: "ANAK-KU ENGKAU! ENGKAU TELAH KUPERANAKKAN PADA HARI INI", sebagaimana firman-Nya dalam suatu nas lain: "Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya, menurut peraturan Melkisedek." (Heb 5:5-6) MATURING THROUGH THE SEBAB IMAM BESAR YANG KITA FULLNESS OF CHRIST PUNYA, BUKANLAH imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, IA TELAH DICOBAI, HANYA TIDAK BERBUAT DOSA.Ibr 4:15 MATURING THROUGH THE Tetapi Dia, yang untuk waktu yang FULLNESS OF CHRIST singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia. Sebab memang sesuai dengan keadaan Allah--yang bagi-Nya dan oleh-Nya segala sesuatu dijadikan--,yaitu Allah yang membawa banyak orang kepada kemuliaan, juga MENYEMPURNAKAN YESUS, yang memimpin mereka kepada keselamatan, DENGAN PENDERITAAN. (Ibrani 2:9, 10) MATURING THROUGH THE Karena anak-anak itu adalah FULLNESS OF CHRIST anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut; dan supaya dengan jalan demikian Ia membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan oleh karena takutnya kepada maut (Ibrani 2:14,15) MATURING THROUGH THE Sempurna = Telios FULLNESS OF CHRIST Kata teleios berhubungan dengan sesuatu yang digenapi sesuai dengan apa yang sebelumnya telah direncanakan MATURING THROUGH THE Walaupun Ia adalah Anak, namun FULLNESS OF CHRIST Ia belajar taat dalam penderitaan. Kata anak disini dipakai kata uihos = anak yang sering diungkapkan menunjuk karakter artinya seseorang diakui sebagai anak karena memiliki karakter/ DNA yang sama dengan Bapanya. Uihos sering ditujukan kepada Yesus Anak Allah. MATURING THROUGH THE Aku harus menerima baptisan, dan FULLNESS OF CHRIST betapakah susahnya hati-Ku, sebelum hal itu berlangsung! (Lukas 12:50). Sekarang jiwa-Ku terharu dan apakah yang akan Kukatakan? Bapa, selamatkanlah Aku dari saat ini? Tidak, sebab untuk itulah Aku datang ke dalam saat ini (Yohanes 12:27). MATURING THROUGH THE 1. Tujuan pertama kedatangan FULLNESS OF CHRIST Tuhan kita ke dalam dunia untuk menderita adalah untuk MENGIDENTIFIKASIKAN diri-Nya TUJUAN KEDATANGAN sendiri dengan kita. KRISTUS 2. Alasan yang kedua, adalah untuk menyembuhkan kita atau menyelamatkan kita dari kesengsaraan maut 3. Alasan ketiga adalah, Melalui penderitaan-Nya, Yesus membawa banyak orang ke dalam kemuliaan-Nya. MATURING THROUGH THE 1. Belajar dari Tujuan Kristus FULLNESS OF CHRIST datang ke dunia, Tidak, sebab untuk itulah Aku datang ke dalam saat ini (Yohanes 12:27) BAGAIMANA KEDEWASAAN KRISTUS YANG 2. Yesus tahu bahwa hanya Bapa DIHUBUNGKAN DENGAN yang sanggup menyelamatkan- PENDERITAAN-NYA Nya dari Maut, di sinilah ketaatan Kristus diperlihatkan 3. Karena Kesalehan-Nya (kehendak-Nya ingin melakukan kehendak Bapa) Kitab Suci berkata bahwa Ia telah mendengar! MATURING THROUGH THE 1. Kita harus mengidentifikasi/ FULLNESS OF CHRIST menemukan kembali Tujuan Kristus ada di dunia ini.
BAGAIMANA GEREJA DAPAT
MENGALAMI KEDEWASAAN Visi Kristus bagi dunia, mencari MELALUI KEPENUHAN dan menyembuhkan serta KRISTUS menyelamatkan manusia. Ingatlah beban yang Ia pikul di taman Getshemane.
Selanjutnya Visi Kristus adalah
membawa kembali mandate Kolonisasi/ Dominion ke bumi. MATURING THROUGH THE 2. Mengijinkan Allah membentuk kita FULLNESS OF CHRIST melalui proses-proses tekanan, penderitaan, penolakan serta termasuk membawa beban yang Allah berikan untuk kita serahkan dan BAGAIMANA GEREJA DAPAT bawa dihadapan Tuhan. MENGALAMI KEDEWASAAN Rasul-rasul itu meninggalkan sidang MELALUI KEPENUHAN Mahkamah Agama dengan gembira, KRISTUS karena mereka telah dianggap layak menderita penghinaan oleh karena Nama Yesus. (Kis 5:41) Sekarang aku bersukacita bahwa aku boleh menderita karena kamu, dan menggenapkan dalam dagingku apa yang kurang pada penderitaan Kristus, untuk tubuh-Nya, yaitu jemaat. (Kol 1:24). MATURING THROUGH THE 3. Sadarlah bahwa Ketaatan yang FULLNESS OF CHRIST dikehendaki Allah, harus selalu dihubungkan dengan penderitaan daging kita, sejak BAGAIMANA GEREJA DAPAT antara roh dan daging manusia MENGALAMI KEDEWASAAN selalu berlawanan. MELALUI KEPENUHAN KRISTUS Walaupun Yesus Anak Allah, Ia harus belajar dari pengalaman, apakah makna ketaatan apabila ketaatan itu berarti penderitaan. (Ibr 5:8 FAYH) MATURING THROUGH THE 4. Kita memiliki sauh yang aman FULLNESS OF CHRIST apa bila kita gagal, Kita memiliki Imam Besar yang mengerti kelemahan kita, kata MENGERTI BAGAIMANA GEREJA DAPAT jangan disalah mengerti sebagai MENGALAMI KEDEWASAAN alasan untuk berbuat dosa, MELALUI KEPENUHAN melainkan sebuah pengaman KRISTUS apabila kita gagal.