Referat AVRT

Nama : Herty Felicia

Nim : 1261050107
Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia
WPW
WPW: Sindroma preeksitasi.
Jadi WPW tidak melewati sistem konduksi normal,
melainkan Accesory Pathway
Accesory Pathway menghantarkan impuls secara antegrad
WPW

WPW: Sindroma preeksitasi.

Jadi WPW tidak melewati sistem konduksi normal, melainkan Accesory Pathway
Accesory Pathway menghantarkan impuls secara antegrad
Ciri- ciri gelombang WPW:
1. Mempunyai Interval PR memendek
2. Kompleks QRS yang lebar
3. Terdapat gelombang Delta
AVRT
Kondisi yang dikenal sebagai takikardia
supraventicularventricular paroksimal. Atrioventricular
Reentrant Tachycrdia adalah suatu mekanisme takikardia
melalui sistem pemasukan kembali (reentrant) dengan sirkuit
2 jalur yang berbeda, konduksi normal dan jalur aksesoris.
 Antidromik

AVRT
Orthodromik
Antidromik : Suatu takikardi ysng menggunakan mekanisme
reentry secara. Antegrade melewati
Accesory Pathway dan konduksi Retrograde
melalui jalur konduksi normal (slow
conduction).
Orthodromik : Suatu takikardi yang menggunakan mekanisme
reeentry secara Antegrade terjadi pada jalur
Konduksi normal dan konduksi Retrograde
melalui jalur Accesory Pathway.
Gejala Klinis AVRT
Palpitasi
Dizziness
Sesak napas
Kapasitas latihan menjadi berkurang
Kelelahan
Rasa tidak nyaman di dada
Berkeringat
Mual
* gejala-gejala ini terutama disebabkan oleh kontraksi
ventrikel yang cepat dan tidak teratur
Pemeriksaan Fisik
Pada pasien yang memiliki gangguan hemodinamik dapat
dijumpai takipneu dan hipotensi, crackles dapat dijumpai
pada auskultasi sekunder terhadap gagal jantung.
Pada Pemeriksaan fisik dapat menunjukkan frog sign
(penonjolan vena jugularis, gelombang yang timbul akibat
kontraksi atrium terhadap katup trikuspid yang menutup)
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
- Kadar Elektrolit : karena kelainan elektrolit dapat
berkontribusi SVT Paroxymal
- Evaluasi enzim jantung
EKG
Radiofrequency ablation
Definisi
Ablasi kateter adalah suatu tindakan untuk mengatasi aritmia
dengan menggunakan kateter yang dimasukkan ke dalam
ruang dalam jantung.
Kateter dihubungkan dengan mesin khusus untuk
memberikan energi listrik untuk memutus jalur konduksi
tambahan atau fokus-fokus aritmia yang menyebabkan
ketidaknormalan irama jantung.