Vous êtes sur la page 1sur 11

ASMA

1. Anamnesis
Beberapa hal yang sangat berguna dalam
pertimbangan diagnosis asma:
1. Apakah anak mengalami batuk atau serangan mengi
berulang?
2. Apakah anak sering terganggu oleh batuk atau mengi
di malam hari?
3. Apakah anak mengalami mengi atau batuk setelah
olahraga?
4. Apakah anak mengalami gejala mengi, dada terasa
berat setelah terpajan polutan?
5. Apakah jika mengalami pilek, anak membutuhkan
> 10 hari untuk sembuh?
Pemeriksaan fisik
Pada saat serangan dapat dijumpai:
1. Sesak napas.
2. Hiperinflasi dada.
3. Ekspirasi memanjang dengan mengi yang
dapat didengar.
4. Pada pemeriksaan fisik, dilakukan penilaiaan
derajat asma.
Derajat Asma
Lanjutan
Pemeriksaan penunjang
1. Pemeriksaan fungsi paru : peak flow meter,
spirometer.
2. Analisis gas darah. Dapat terjadi asidosis
respiratorik dan metabolik bila serangan
berat.
3. Darah lengkap dan serum elektrolit.
4. Foto rontgen toraks.
Bronkiektasis
Anamnesis
Ada Batuk disertai dengan jumlah sputum
banyak terutama pada pagi hari sesudah ada
perubahan posisi tidur atau bangun dari tidur
ada atau tidak?
Ada Sesak napas atau tidak?
Ada Demam berulang atau tidak?
Pemeriksaan fisik
Sianosis
Jari tabuh
Ronki basah yang jelas pada lobus bawah paru
yang terkena.
Apabila bagian paru yang diserang sangat luas
serta kerusakkannya hebat, dapat menimbulkan
kelainan : terjadi retraksi dinding dada dan
berkurangnya gerakkan dada daerah yang
terkena.
Ditemukan wheezing apabila terjadi obstruksi
bronkus.
Pemeriksaan penunjang
Diagnostik pasti bronkiektasis dapat
ditegakkan apabila telah ditemukan adanya
dilatasi dan nekrosis dinding bronkus dengan
prosedur pemeriksaan bronkografi.
CT scan paru.
Referensi
Alwi I ,Setiati S, Setiyohadi B, et al. Buku Ajar
Ilmu Penyakit Dalam. Interna Publishing. Jilid
II. Ed VI:2014; jakarta
Tanto C, Liwang F, Hanifati S.Kapita Selekta
Kedokteran. Jilid II. Ed IV. Jakarta: Media
Aesculapius; 2014

Vous aimerez peut-être aussi