Vous êtes sur la page 1sur 39

Amritha devi (4)

ervita Devi nursaputri (8)


fatih nurjanah (9)
marina celya valntine (14)
mUhamMad imron m. (19)
nafi faridHatul U. (21)
X-5
MACAM-MACAM ALGA
Alga adalah tumbuhan yang hidup
didasar laut.
Alga dibedakan menjadi beberapa
macam diantaranya yaitu:
alga merah
alga hijau
alga emas
alga biru
alga pirang
Alga dimasukan dalam kingdom protista dan
kingdom plantae.
kingdom protista dengan ciri:
Eukariotik
bersel tunggal (multiselular) yang masih
sederhana
mempunyai kloroplas, sehingga mampu
melakukan fotosintesis , berbentuk benang atau
pita
Golongan ini meliputi kelompok euglene,
dinoflegelata, dan diatomae.
euglena ( filum euglenophyta ) hidup pada air
tawar dengan sifat menyerupai hewan dan
. Ciri-ciri Alga
Alga memiliki ciri-ciri, antara lain:
a. Belum mempunyai akar, batang, dan daun
sejati. Tubuh ini dinamakan Talus.
b. Mempunyai klorofil, terdapat pirenoid yang
berfungsi membentuk amilum.
c. Bersel satu atau bersel banyak.
d. Habitat di air tawar, air laut, dan di tempat-
tempat yang lembap.
e. Reproduksi:
1) Aseksual dengan fragmentasi, pembelahan sel,
pembentukan zoospora dan pembentukan
zigospora.
2) Seksual dengan konjugasi, pembentukan
gamet jantan dan betina.
f. di dalam sel alga terdapat berbagai plastida yaitu
organel sel yang mengandung zat warna (pigmen).
Plastida yang terdapat pada alga terutama kloroplas
mengandung pigmen klorofil yang berperan penting
dalam proses fotosintesis. Sehingga alga bersifat autrotof
karena dapat menyusun sendiri makanannya berupa zat
organik dan zat-zat anorganik.
Pigmen yang terdapat pada Alga :
Fikosianin = warna biru
Xantofil = Kuning
Karoten = Keemasan
Fikosantin = Pirang
Fikoritrin = Merah
Algae mempunyai bermacam-macam bentuk
tubuh:
Bentuk uniseluler: bentuk uniseluler yang
berflagela dan yang tidak berflagela.
Bentuk multiseluler:
a. koloni yang motil, b. koloni yang kokoid
Agregasi: bentuk palmeloid, dendroid, dan
rizopoidal.
Bentuk filamentik: filamen sederhana,
filamen bercabang, filamen heterotrikh,
filamen pseudoparenkhimatik yang uniaksial
dan multiaksial.
Bentuk sifon/pipa.
Pseudoparenkhimatik
Reproduksi
Vegetatif: fragmentasi, pembelahan sel,
pembentukan hormogonia.

Aseksual: pembentukan mitospora,


zoospora, aplanospora, hipnospora,
stadium pamela.

Seksual: isogami, heterogami yang terdiri


dari anisogami dan oogami, aplanogami,
autogami.
Pergantian keturunan
Pergantian keturunan haplobiontik
terdiri dari: pergantian keturunan
yang haplontik dan diplontik.
Pergantian keturunan yang
isomorfik dan heteromorfik.
Ganggang Api (pyrtophyta)
Ganggang Api (Pyrrophyta)

Pyrrophyta (alga api) atau lebih dikenal


sebagai Dinophyceae atau Dinoflagellata
merupakan protista yang hidup di laut atau air
tawar, dikelompokkan sebagai protista
autotrof oleh adanya klorofil A danC, tetapi
tidak mempunyai klorofil B pigmen xantophil
yang khas yaitu peridinin, neoperidinin,
dinoxanthin dan neodinoxanthin) dan
karoten yang memberikan warna coklat atau
warna coklat emas.
Pyrrophyta bersifat fotoautotrof atau
heterotrof,
sebagai saprofit, parasit,
hidup bersimbiose atau holozoik sehingga
dinamakan pula sebagai Dinoflagellata
karena mempunyai sepasang flagella yang
tidak sama panjang.

Karakteristik dari organisme ini dari


eukariotik lainnya adalah tetap
memadatnya kromosom pada semua
stadia sehingga dikenal dengan sifat
mesokariotik.
Ciri-ciri
Ada yang bersel satu,
Bersel banyak,
Berkoloni,
Berbentuk benang, dan
Lembaran.
Selnya eukaryot.
Punya klorofil a dan b,
dan
pigmen tambahan
karoten.
Cara hidup bebas,
sebagai epifit atau
fitoplankton.
Reproduksi aseksual dengan pembelahan sel
(bersel tunggal),
fragmentasi (koloni dan filamen),
pembentukan zoospora (sel berflagel dua),
aplanospora (spora yang tidak bergerak), dan
autospora (aplanospora yang mirip dengan sel
induk).
Reproduksi seksual dengan isogami
(peleburan dua gamet yang bentuk dan ukurannya
sama), anisogami (peleburan dua gamet, yaitu
yang ukurannya tidak sama) dan oogami
(peleburan dua gamet, yaitu sperma dan sel telur).
Chlorophyta (Alga Hijau)
Chlorophyta (Alga Hijau)
Chlorophyta (Yunani, chloros : hijau). Tubuhnya
mengandung klorofil dan berwarna hijau. Sel
mengandung kloroplas yang berisi klorofil a, b,
karoten dan xantofil.
Chlorophyta ada yang uniseluler dan
multiseluler. Tubuh yang uniseluler seperti
benang, lembaran, berkoloni dan seperti
tumbuhan tinggi. Chlorophyta unseluler ada
yang memiliki flagelum sehingga dapat
bergerak. Chlorophyta memiliki dinding sel yang
tersusun dari selulosa dengan cadangan
makanan berupa amilum.
Reproduksi Chlorophyta
seksual Aseksual

ISOGAMI
Pembelahan Biner
(Alga bersel Satu)

FRAGMENTASI
ANISOGA (Alga bentuk benang
MI Dan berkoloni)

PEMBENTUKAN ZOOSPORA
(Spora Kembar)
OOGAMI
Cara hidup
HIDUP MELAYANG-
BERSIMBIOSIS DENGAN
LAYANG DI AIR TAWAR
AUTOTROF JAMUR MEMBENTUK
90% ATAU AIR LAUT
LUMUT KERAK
10%

CONTOH
Chlorophyta Chlorophyta
Chlorophyta bersel tunggal berbentuk koloni tidak
bersel tunggal tidak dapat bergerak: bergerak:
bergerak: Chlorella, Chlamydomonas. Hydrodiction.
Chlorococcum.
Chlorophyta
Chlorophyta Chlorophyta berbentuk koloni
berbentuk benang: berbentuk lembaran: dapat bergerak:
Spirogyra, Ulva lactuva, Chara. Volvox globator.
Oedogonium.
Chrysophyta (Alga Keemasan/pirang)
Chrysophyta (Yunani, chrysos : emas).
Terdiri atas alga yang uniseluler atau multiseluler.
Dibedakan menjadi tiga, yaitu:
a. Xanthophyceae (alga hijau-kuning)
Pigmen yang dimiliki yaitu klorofil (hijau) dan xantofil
(kuning). Reproduksi aseksual membentuk zoospora,
reproduksi seksual dengan fertilisasi. Contoh: Vaucheria sp
b. Chrysopyceae (alga coklat-keemasan)
Pigmen yang dimiliki yaitu klorofil (hijau) dan karoten
(keemasan), hasil fotosintesis disimpan dalam bentuk
karbohidrat dan minyak. Tubuhnya ada yang uniseluler,
contohnya: Ochromonas. Sedang ada pula yang multiseluler,
contohnya: Synura.
c. Bacillariophyceae (diatom)
Banyak dijumpai di atas permukaan tanah basah, tubuhnya
ada yang uniseluler dan berkoloni. Dinding tersusun atas dua
belahan yaitu kotak (hipoteka) dan tutup (epiteka). Contoh:
Navicula, Pinnularia, Cyclofella.
Phaeophyta (Alga Coklat)
Phaeophyta (Yunani, phaios : cokelat).
Ganggang cokelat berwarna cokelat karena
selain mengandung klorofil juga memiliki
fukosantin (zat warna cokelat).
Pigmen yang terdapat pada Phaeophyta

fikosantin klorofil a

violaxantin b karotin

diadinoxantin klorofil c
CIRI-CIRI
Berbentuk seperti
Mempunyai lembaran atau tumbuhan
tinggi (memiliki alat
tubuh yang seperti akar, batang, dan
multiseluler. daun),

tubuhnya talusnya
melekat di terapung di
bebatuan permukaan

ruang antar sel pada


Cadangan makanan
dinding selnya
berupa laminarin yang
mengandung asam
disimpan dalam
alginat (algin) dan
pirenoid,
pektin.
Reproduksi
aseksual dengan seksual dengan cara
cara zoospora isogami - anisogami,
berflagel dan dan oogami
fragmentasi.

Phaeophyta mengalami pergiliran keturunan

generasi generasi
gametofit sporofit
Sebagian besar hidup di air laut, daerah
sekitar pantai, atau daerah pasang surut.
Sering digunakan sebagai bahan pakan
ternak, obat-obatan, dan bahan cat.

Contoh: Sargassum muticum (gulma laut),


Fucus serratus, Macrocystis pyrifera (alga
raksasa), Turbinaria decurrens, Laminaria,
Turbinaria, Fucus vesiculosus, Macrocystis,
Nereocystis, Hormosira.
Rhodophyta (Alga Kemerahan)
Rhodophyta (Yunani, rhodos : merah).
Memiliki pigmen dominan fikobilin jenis
fikoeritrin (merah).
klorofil a, d, karoten, fikosisnin (biru), sehingga
Rhodophyta ada yang berwarna ungu merah
kehitaman.
Sebagian besar Rhodophyta adalah multiseluler,
berbentuk benang dan lembaran.
Alga jenis ini berukuran kurang dari satu meter dengan
struktur lebih halus daripada Phaeophyta.

Cadangan makanannya berupa tepung


florid. Mempuyai 4000 spesies.
Rhodophyta bereproduksi
aseksual tetraspora

seksual oogami

Daur hidup pergiliran keturunan


Gametofit Sporofit.

Habitat sebagian besar laut


dalam (rumput Laut)

sebagian kecil air tawar.


Pada laut tropis ada yang hidup pada
kedalaman 200 m. Banyak dimanfaatkan
manusia untuk bahan makanan agar-agar.

Contoh: Batrachospermum moniliforme, Scinaia


furcellata, Eucheuma spinosum, Gelidium
robustum, Chondrus crispus, Gigartina
mammilosa, Gracillaria verrucosa, Corallina
mediterranea, Palmaria palmata, Polysiphonia
sp.
Ganggang Biru
Di dalam klasifikasi, ganggang biru digolongkan
kedalam Divisio Cyanophyta.
CIRI-CIRI UMUM:

tipe sel: sel Prokariotik (sama dengan bakteri)

Uniseluler dan Multiseluler


Memiliki pigmen fikosianin

Klorofil tidak di dalam kloroplas, tetapi tersebar di


seluruh sitoplasma
HABITAT

Perairan (terutama perairan tawar) dan


tempat-tempat lembab.
Mampu hidup pada perairan dengan suhu
sampai 85 derajat C (sumber air panas)
sehingga Ganggang Biru merupakan salah satu
vegetasi perintis.
CONTOH SPESIES
.
1. Alga biru uniseluler
- Chroococcus -> hidup di air/kolam yang tenang
- Gloeocapsa -> hidup pada batu atau epifit pada
tumbuhan lain

2. Alga biru uniseluler berkoloni


- Polycistis
- Spirulina -> dapat diolah menjadi makanan
kesehatan (food
suplement)
3. Alga biru berbentuk benang
- Oscillatoria
- Nostoc commune
- anabaena azollae dan anabaena cycadae bersimbiosis dengan Azolla
pinnata dan Cycas rumphii. Simbiosis Anabaena azollae dnegan Azolla
pinnata sebagai alternatif pupuk Urea, karena simbiosis ini dapat
meningkatkan kadar Nitrogen di lahan persawahan.
Manfaat ganggang bagi kehidupan manusia adalah:

1. Ganggang merupakan plankton, sebagai makanan


ikan.

2. Agar-agar sebagai bahan makanan, kosmetik, dan


farmasi dari anggota Rhodophyta, yaitu
Eucheuma, Gracillaria, Gelidium.

3. Asam alginat sebagai bahan es krim, cat, kosmetik,


dan tekstil. Bahan ini diekstraksi dari
anggota Phaeophyta, yaitu Laminaria.
4. Bahan makanan sebagai protein sel tunggal (PST) dari anggota
Chlorophyta, yaitu Chlorella.

5. Chlorella, Sebagai sumber makanan suplemen bergizi tinggi.


Ulva, Caulerpa, dan Entoromerpha, Sebagai Sumber makanan
berupa Sayur.

6. Alga Merah misalnya Eucheuma dan Gelidium, Sebagai


penghasil gelatin yang digunakan antara lain untuk pembuatan
agar-agar dan untuk campuran pembuatan kue kering.

7. Alga Keemasan misalnya Diatom Sisa-sisa cangkangnya yang


membentuk tanahdiatom digunakansebagai bahan peledak,
campuran semen
8. Alga coklat misalnya Laminaria Lavaniea, sebagai
pupuk pertanian dan makanan asternak di
daerahpesisir karena mengandung kalium.

9. Laminaria Digitalis, Sebagai penghasil yodium


untuk obat penyakit Gondok.

10. Macrocystis dan Laminaria, Sebagai penghasil asam


alginat yang di gunakan untuk bahan pengental pada
industri makanan.
QUIZ
1. Apa yang dimaksud dengan Alga Euglena (Filum
Euglenophyta). . . .
2. Apa yang dimaksud dengan Talus...
3. Sebutkan Pigmen yang terdapat pada Alga.....
4. Reproduksi Alga ada 2 cara yaitu,..... Berikan penjelasan....
5. Mengapa Alga tidak dapat digolongkan sebagai tumbuhan
6. Mengapa Alga mempunyai sifat Autotrof,....
7. Apa yang dimaksud Reproduksi Seksual: Isogami ,
Anisogami dan Oogami....
8. Apa yang dimaksud dengan Xanthophyceae dalam Alga
emas......
9. Contoh spesies dari alga biru uniseluler adalah... Sebutkan
2 dan penjelasanya.....
10. Sebutkan manfaat dari Alga yang anda Ketahui....

Vous aimerez peut-être aussi