KESELAMATAN DAN KEAMANAN KERJA

LABORATORIUM

1
 Bekerja di laboratorium mempunyai resiko
pada kesehatan bahkan nyawa laboran.
Pemahaman masyarakat terhadap sifat dan
resiko bahan (kimia, radiasi dan biologi)
masih rendah, sehingga belum tercipta
Budaya Safety yakni budaya terhadap
keselamatan manusia dan lingkungan.
,

2
Kecelakaan kerja di laboratorium
dipicu oleh informasi yang kurang
tentang bahaya (hazard), kepedulian
safety yang rendah, kesalahan
kelengkapan bangunan dan/atau
laboratorium, kesalahan dalam deteksi
daerah potensial resiko, kesalahan
penanganan bahan kimia berbahaya,
kesalahan penyimpanan.

3
KESELAMATAN DAN KEAMANAN
KERJA LABORATORIUM
Kecelakaan dapat terjadi dapat setiap
kegiatan manusia, terjadi dalam sekejap
dalam menimbulkan kerusakan baik
jasmani maupun jiwa.
Namun hal ini tidak harus membuat kita
takut untuk melakukan kegiatan
laboratorium

4
Sumber resiko utama di
laboratorium
Jenis bahan berbahaya di laboratorium
yaitu:
a. Bahaya kimia : cairan, gas,uap,
partikulat (bahan kimia organik dan an
organik)
b. Bahaya biologik : patogen, darah atau
spesmen tubuh lainnya
c. Bahaya fisik : api, listrik, radiasi,
getaran, tekanan, temperatur, kebisingan.

6
Laboratorium merupakan tempat kerja
sehingga harus bersih, rapi serta tertata
dengan baik. Pedoman dasar bekerja di
laboratorium antara lain :
a. Baca instruksi keselamatan sebelum
bekerja
b. Selalu gunakan alat pelindung diri yang
sesuai
c. Kenali bahaya dan resiko bahan kimia
yang dipakai

7
d. Kenali prosedur dan lokasi fasilitas
tanggap darurat
e. Hindari kontak dengan bahan kimia
seminimal mungkin
f. Dilarang makan dan minum di
laboratorium
g. Dilarang merokok di laboratorium
h. Dilarang berlari di laboratorium
i. Letakkan tas/barang pada lemari
penyimpanan

8
Syarat-syarat penyimpanan bahan kimia yang
perlu diperhatikan :
a. Syarat ruangan : dingin, ventilasi, jauh dari
sumber api ataupun zat oksidator, serta bahan
makanan dan pakan hewan.
b. Syarat wadah penyimpanan : gelas atau
olietilen atau wadah gelap
c. Syarat bangunan/lemari/gudang : lokasi
terletak pada bangunan yang terpisah, ventilasi,
bebas dari sumber nyala api, kering, bebas banjir
dan ada sistem perlindungan petir.

9
Beberapa Contoh Perlengkapan
Pribadi yang digunakan di
Labortorium
CARA KERJA DI LABORATORIUM
Bekerja di Laboratorium tidak sama
dengan bekerja ditempat lain.
Bekerja di laboratorium memerlukan
keterampilan, kecermatan, ketelitian dan
kehati-hatian yang cukup tinggi
Kecelakaan yang terjadi terutama
disebabkan faktor manusia, yaitu
kecerobohan dan ketidaktahuan.

11
A. Mengenal bahan, dapat dikenali dengan
berbagai cara diantaranya sifatnya,
fasanya maupun penginderaan.
sifat yang paling umum adalah bersifat
asam, basa dan bentuk garam.
Setiap kelompok ini juga dapat di bagi
asam kuat, asam lemah, basa kuat, basa
lemah, garam netral, garam bersifat
basa dan garam bersifat asam

12
 Diskusikan Contoh bahan kimia dalam
fasa yang berbeda dan simbol berbahaya
yang biasa tercantum pada label
B. Mengambil dan menuangkan bahan
C. Menimbang
D. Mengukur Volume Bahan Cair
E. Menyaring
F. Memanaskan
G. Mensterilakan

13
 Beberapa teknik keterampilan yang harus
dimiliki oleh semua pemakai laboratorium
A. Mengenal bahan, sifat yang paling umum adalah bersifat
asam (H), basa (OH) dan bentuk garam.
B. Setiap kelompok ini juga dapat di bagi asam kuat
(HCL,H2SO4), asam lemah (CH2COOH), basa kuat
(NaOH), basa lemah (NH4OH), garam netral NaCl,
garam bersifat basa (NH3COONA), garam bersifat asam
(NH4Cl).
C. S