Vous êtes sur la page 1sur 8

Pengantar Farmakokinetik

Tahapan dalam pengembangan obat


1. Sintesis molekul aktif farmakalogis atau
entitas obat, isolasi atau ekstraksi dari
berbagai sumber (kimia medisinal,
farmakologi, toksikologi)
2. Formulasi bentuk sediaan (prinsip farmasi
fisika dan farmasetika)
3. Penentuan dosis (besaran dan interval) untuk
memberikan konsentrasi obat yang efektif di
dalam tubuh (farmakokinetik dan biofarmasi)
FARMAKOKINETIK
Kajian tentang kinetika absorpsi, distribusi,
metabolisme dan ekskresi (ADME) obat dan
respon farmakologik, terapetik, atau toksik
terkait pada manusia dan hewan (American
Pharmaceutical Association, 1972)
Aplikasi Farmakokinetik
Pengukuran bioavailabilitas
Efek kondisi fisiologis dan patologis terhadap disposisi
dan absorbsi obat
Pengaturan dosis obat dalam kondisi penyakit jika
diperlukan
Korelasi respon farmakologis dengan dosis yang
diberikan
Evaluasi interaksi obat
Prediksi klinis : penggunaan parameter2
farmakokinetik untuk individualisasi dosis untuk
memberikan efek terapi yang paling efektif
BIOFARMASETIKA
Kajian tentang faktor2 yang mempengaruhi
bioavailabilitas obat pada manusia dan hewan
untuk memberikan informasi untuk
mengoptimalkan aktivitas farmakologi dan
terapetik dari produk obat (American
Pharmaceutical Association, 1972).
Faktor-2 yang dimaksud
Sifat kimia obat (asam atau basa lemah)
Zat penambah inert (eksipien) dalam
formulasi bentuk sediaan
Metode fabrikasi (granulasi kering/basah)
Sifat fisiko kimia obat (pKa, ukuran partikel
dan distribusi ukuran, koefisien partisi,
polimorfisme, dll)
Dosis pemberian vs jumlah obat di
dalam tubuh
Hanya fraksi dosis pemberian yang mencapai sirkulasi
sistemik yang tersedia untuk dapat memberikan efek
farmakologik

Pemberian Intravena : jumlah obat yang mencapai


sirkulasi sistemik = dosis pemberian

Pemberian ekstravaskular : jumlah obat yang mencapai


sirkulasi sistemik = hasil kali fraksi tersedia dengan dosis
pemberian
Konsetrasi, Cp (g/ml)
Rentang terapetik

Lama (durasi)
Kerja
Waktu akhir
kerja

Waktu , t (jam)
Waktu mula kerja

Plot kertas grafik linier dari konsentrasi plasma terhadap waktu pada
pemberian obat secara ektravaskular. MTC= minimum toxic concentration;
MEC = minimum effective concentration.
Jambhekar SS and Breen PJ. Basic Pharmacokinetics.
Pharmaceutical Press. USA. 2009. p. 3. Available as PDF File

Vous aimerez peut-être aussi