KIMIA KARBOHIDRAT

D3_KH_ 2012

Rini Widayanti
 KARBOHIDRAT
Karbohidrat merupakan senyawa organik
yang paling berlimpah ditemukan pada
organisme hidup.
KH berasal dari produk fotosintesis, yaitu
proses reduksi kondensasi CO2 dengan
bantuan sinar matahari dan klorofil
nCO2 + nH2O + energy CnH2nOn + nO2
Formula KH merupakan karbonhidrat, dg
rumus Cn(H2O)n
KH merup sumber utama energi metabolik
pada hewan maupun tanaman.
Fungsi KH:
Sumber nutrisi (glukosa, amilum)
Struktural (selulosa)
Komponen transpor energi (ATP)
Tempat pengenalan pada permukaan sel
Komponen pada DNA dan RNA
 KARBOHIDRAT
Adalah senyawa karbonil dengan
beberapa gugus hidroksi
Mono, oligo dan polisakarida
Letak gugus C=O
Aldose: gula yang memiliki gugus karbonil
terletak di ujung rantai (gugus fungsional
aldehide)
Ketose: gula yang gugus karbonilnya ada
di dalam rantai (gugus fungsional keton)
 Klasifikasi KH
Kompleksitas KH sederhana KH kompleks
monosakarida di, oligo, polisakarida

Ukuran Triosa Tetrose Pentose Hexose Heptose

Gula C3 Gula C4 Gula C5 Gula C6 Gula C7
Fungsi C=O Aldose: gula yang memiliki gugus
fungsional aldehide
Ketose: gula yang memiliki gugus
fungsional keton
Reaktivitas Gula mereduksi (dioksidasi reagen Tollens)
Gula non reduksi (tidak dioksidasi reagen
Tollens)
GULA ALDOSA
GULA KETOSA
 STEREOKIMIA KH
Proyeksi Fischer: pusat kiral,
enansiomer, epimer, diastereomer
Rumus Haworth: struktur hemiasetal
(cincin piranosa, furanosa), isomer a
dan b
Rumus Konformasi: struktur seperti
kursi, perahu
 CHO

CH2OH
H OH 6
HO H H OH
5

H OH 4 OH H 1

OH 3 2 H
H OH
H OH

CH2OH
Proyeksi Fischer

Model Haworth
Piranosa
Furanosa
Bentuk konformasi
Konformasi kursi
Konformasi perahu
 ISOMER
Atom C khiral ( asimetris)
Isomer = 2n
n = jumlah atom C khiral
Epimer: apbl 1 atom C berbeda
Enansiomer: bayangan cermin
Diastereomer: > 1 atom C berbeda tetapi
tidak merupakan bayangan cermin
Epimer
Enansiomer
Diastereomer
 MODEL HAWORTH

CINCIN PIRANOSA
C-1: atom C anomer
: ada 2 macam isomer yaitu a dan b
EPIMER
Konfigurasi Konfigurasi Gula Ukuran C-1
pada pada cincin bebas
atom C-1 atom C-4

a- D- Gluko piran osa

CH2OH
6

5
4 OH 1 a
3 2
OH OH

OH
Konfigurasi Konfigurasi Konfigurasi Gula Ukuran Glikosida
pada pada pada cincin
atom C-1 atom C-1 atom C-4

Metil b- D- ribo furan osida

CH2OH
O-CH3
5

4 1 b

3 2

OH OH
 DISAKARIDA
Cellobiose (2mol b-D-Glu) ikatan C1-C4
Maltose (2mol a-D-Glu) ikatan C1-C4
Gentiobiose (2mol b-D-Glu) ikatan C1-C6
Trehalose (2mol a-D-Glu) ikatan C1-C1
Sukrose (a-D-Glu dan b-D-Fruk); C1-C2
Laktose (b-D-Gal dan b-D-Glu); C1-C4
Maltose
Disakarida (disusun oleh glukosa)
OLIGOSAKARIDA
POLISAKARIDA
Rantai glukopiranosa dg
ikatan glikosidik a (1-4)
Selulosa
A. Amilosa
B. Amilopektin
Glikogen