Vous êtes sur la page 1sur 28

ANGGA

RAN
PERTEMUAN KEDUA
Topik ke 2
FungsiAnggaran
Cara penyusunan /isi Anggaran
Factor-faktor yang mempengaruhi
FUNGSI PERNCANAAN :
ditahun anggaran
sebelumnya,
pimpinan
merumuskan
kegiatan yg akan
dilaksanakan,
caranya dan hasil
yg diharpkan.
FUNGSI PENGAWASAN:
Mengevaluasi
pelaksanaan
program dg cara
membandingkan
realisasi dg
rencana
(anggaran).
Melakukan prbaikn
bila perlu.
FUNGSI KOORDINASI:

merupakan alat
utkk menciptakn
keselarasan
tindakan bekerja
setiap individu
atau bagian dlm
perusahaan utk
mencapai tujuan
bersama.
FUNGSI KOORDINASI:

merupakan alat
pengendali
rencana
pemasaran,
produksi,
pembelanjaan,
personalia dan
administrasi.
SEBAGAI PEDOMAN
KERJA:
Penyusunan anggaran
berdasarkan pengalaman
sebelumnya dan taksiran
masa yang akan datang,
untuk menjadi pedoman
kerja bagi setiap bagian
perusahaan dalam
menjalankan kegiatannya.
MANFAAT
ANGGARAN

Mengarahkan kegiatan pada


tujuan bersama (Visi perusahaan)
Menimbulkan rasa tanggung
jawab karyawan
Alat pendidkan bagi manajer
MANFAAT
ANGGARAN

Menghindari pemborosan.
sebagai alat penilai kelebihan /
kekurangan karyawan
Alat untuk memotivasi karyawan
PENDEKATAN PENYUSUSNAN
ANGGARAN

TOP DOWN :
BOTTOM UP:
PARTISIPASI:
Pendekatan partisipasi
Dalam pendekatan partisipasi,
manajer terlibat dalam
pengambilan keputusan
penyusunan anggaran. Manajer
harus ikut bertanggungjawab
terhadap terhadap realisasinya,
mendapatkan peghargaan dan
menerima hukuman.
Keuntungan Pendekatan
partisipasi
Setiap orang pada semua tingkatan
diakui sebagai anggota tim yang
pandangannya dihargai
Perkiran anggaran manajer bawah
biasanya lebih akurat
Motivasi lebih tinggi karena ikut
berpartisipasi
Keuntungan Pendekatan
partisipasi
Bilatop down, manajer yg gagal
memenuhi target punya alasan utk
mengatakan anggarannya tidak
realistis
Kerugian pendekatan
partisipasi
Standar terlalu rendah atau tinggi
Slack anggaran, yaitu perbedaan
antara anggaran yang benar-benar
dibutuhkan dan permintaan
anggaran yang diajukan.
Pseudo partisipasi. Seolah partisipasi,
tapi sebenarnya pemaksaan.
Biasanya dilakukan karena formalitas
Penyusunan
Anggaran

Biasanya oleh komite anggaran


Anggotanya: para manajer
pelaksana fungsi fungsi pokok
perusahaan sesuai dengan prinsip
keperansertaan.
TUGAS KOMITE ANGGARAN:
1. Merumuskan sasaran anggaran dan
kebijakan pokok perusahaan.
2. Menyampaikan informasi ttg
kebijakan pokok kepada para
manajer.
3. Mempelajari rancangan anggaran
yang diajukan oleh para manajer.
TUGAS KOMITE ANGGARAN:
4. Beregosiasi dg para manajer mengenai
rancangan anggaran yang diajukan.
5. Mengajukan rancangan anggaran
perusahaan kepada komisaris/
pemegang saham (RUPS).
6. Menelaah anggaran yang disetujui
pemegang saham/ komisaris
TUGAS KOMITE ANGGARAN:

7. Bernegoisasi dg para manajer ttg


anggaran yang telah disetujui.
8. Melakukan revisi anggaran sesuai
ketetapan pemegang saham
Prosedur Penyusunan Anggaran
1. PENENTUAN PEDOMAN ANGGARAN
Sebelum menyusun anggaran, direktur
dan atau komisaris menetapkan 2 hal:
1. Rencana besar perusahaan, seperti
tujuan, kebijakan, asumsi sebagai
dasar penyusunan anggaran.
2. Membentuk komite anggaran.
Prosedur Penyusunan Anggaran
2. TAHAP PERSIAPAN ANGGARAN
Penyusunan forecast penjualan,
yaitu perkiraan secara teknis
permintaan konsumen potensial
untuk suatu waktu tertentu dengan
berbagai asumsi.
Forecat dibuat beradasrkan
pendapat, statistik maupun
metode khusus
Misalnya , Forecast berdasarkan Pendapat
Salesman, Pendapat Sales Manager ,
Pendapat Para Ahli , Survey Konsumen.

Forecast Berdasarkan Statistik biasanya


menggunakan : Metode Trend Bebas,
Metode Trend Semi Average, Metode
Trend Moment dan Metode Least Square

Setelah forecast selesai, baru menyusun


berbagai jenis anggaran
Prosedur Penyusunan Anggaran
3. TAHAP PENENTUAN ANGGARAN
Pada tahap ini semua manajer beserta
direksi mengadakan rapat kegiatan:
a. Perundingan untuk menyesuaikan
rencana akhir setiap komponen
anggaran
b. Koordinasikan dan penelaahan
komponen anggaran.
c. Pengesahan dan pendistribusian
anggaran
Prosedur Penyusunan Anggaran
4. TAHAP PELAKSANAAN ANGGARAN
Anggaran yang sudah jadi kemudian
dilaksanakan. Untuk kepentingan
pengawasan, tiap manajer membuat
laporan realisasi anggaran yang
disampaikan pada direksi
Faktor-faktor yang mempengaruhi
anggaran
FAKTOR INTERN
Kebijakan perusahaan/lembaga, misalnya
tujuan lembaga, soal harga, syarat
pembayaran, saluran distribusi dll
Penjualan tahun-tahun yang lalu
Kapasitas produksi.
Tenaga kerja
Modal perusahaan
Fasilitas-fasilitas perusahaan
dll
Faktor-faktor yang mempengaruhi
anggaran
FAKTOR EKSTERN
Kebijakan pemerintah dll.
Keadaan persaingan
Lembaga pembiayaan
Tingkat pertumbuhan penduduk
Tingkat penghasilan masyarakat
Tingkat penyebaran penduduk
Agama, adat istiadat masyarakat
Tanda anggaran yang baik
Anggaran diterima dan didukung
oleh manajemen.
Manajer merasa bahwa anggaran
tersebut miliknya.
Karyawan memandang sbg alat
perencanaan dan koordinasi yang
akan membantu pekerjaannya dan
bukan sesuatu yang menekan.
Tanda anggaran yang baik

Anggaran dirasakan sebagai


alat motivasi guna
meningkatkan kinerja organisasi.
Secara teknis disusun dengan
benar dan jumlahnya cukup
akurat.
Terimakasih

Vous aimerez peut-être aussi