Vous êtes sur la page 1sur 10

Transforming

Growth Factor
(TGF ).
PENGERTIAN
Transforming growth factor beta (TGF-)
adalah protein yang disekresikan untuk
meregulasi proliferasi, diferensiasi dan
kematian dari berbagai jenis sel.
TGF- adalah imunosuppressor utama yang
berhubungan dengan autoimun,
peradangan dan kanker.
TGF- merupakan protein sekresi yang terdiri
dari tiga isoform yakni TGF-1, TGF-2 dan
TGF-3. TGF1, merupakan anggota utama
dari golongan sinyal ini yang telah banyak
diketahui perannya.
TGF-1 mengandung 390 asam amino,
sedangkan TGF-2 dan TGF-3 masing-
masing mengandung 412 asam amino.
Semua TGF- memiliki terminal N-peptida
yang terdiri dari 20-30 asam amino.
Asam-asam amino terminal berguna
untuk mengatur sekresi sel pada sel target.
TGF- juga memiliki terminal C yang terdiri
dari 112-114 asam amino yang berperan
sebagai signal pembentukan TGF-
Proses Pembentukan
TGF
TGF manusia tersusun atas tiga isoform
protein, yaitu TGF-1, TGF-2, dan TGF-3.
Masing-masing isoform TGF disintesis
sebagai bagian prekursor yang
mengandung pro-domain. Domain tersebut
dipotong, tetapi masih berasosiasi secara
nonkovalen dengan domain mature
setelah protein disekresikan.
TGF yang berikatan kovalen dengan
TGF-binding protein disebut Latent- TGF
Binding Protein (LTBP).
Pengikatan LTBP oleh protein matriks
thrombospondin atau cell-surface integrin
memicu perubahan konformasi LTBP yang
menyebabkan pelepasan TGF dimer
yang aktif. Alternatif lainnya adalah
pemutusan ikatan protein dengan matriks
metaloprotease yang juga menghasilkan
aktivasi TGF
Proses pembentukan TGF ditunjukkan dalam
Gambar 1
Aktivasi TGF- oleh Faktor
Transkripsi Smads
Ada tiga jenis protein Smad yakni reseptor
Smads (R-Smads), co-Smads, dan
penghambatan atau antagonis Smads.
Residu dekat terminal C-R-Smads
terfosforilasi dan mengaktifkan reseptor tipe
I TGF. R-Smads terfosforilasi dan
membentuk dimer dengan Smads.

Vous aimerez peut-être aussi