Vous êtes sur la page 1sur 64

PERITONITIS Disusun oleh :

Angeline Budiman (07120120042)

TUBERKULOSIS Pembimbing :
dr. Ratin Adira, Sp. B
IDENTITAS PASIEN

Nama pasien : Tn. A


Jenis kelamin : Laki-laki
Usia : 738 tahun
Alamat : Tangerang
Agama : Islam
Status : Menikah
Pekerjaan : Pedagang sayur keliling
No. RM : RSUS.00-75-52-XX
LAPORAN KASUS
1
ANAMNESIS
Dilakukan secara autoanamnesis di Bangsal
Rumah Sakit Umum Siloam, pada tanggal 13
Oktober 2017 pukul 12.05 WIB

Keluhan utama :

Nyeri seluruh perut sejak 1 hari SMRS.


RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

1 hari SMRS 10 hari SMRS 6 bulan SMRS

- Nyeri seluruh perut - Keluhan serupa, dirawat di - Nyeri perut hilang timbul
- Nyeri seperti keram, RS Balaraja 9 hari. Nyeri disertai rasa tidak
terjadi terus menerus, - Pengobatan : IVFD futrolit, nyaman
semakin memberat ketorolac, omeprazole, - Lokasi tidak menetap,
- Diperberat dengan cefotaxime, dan spasminal paling sering di perut
gerakan tubuh - Sudah diperiksa darah bagian bawah
- Skala nyeri 9/10 lengkap, foto toraks, foto - Memperberat/memperin
- Perut terasa keras abdomen 3 posisi, dan USG gan (-)
abdomen hidronefrosis - Skala nyeri 4/10
dan hidroureter dekstra,
suspek peritonitis TB.
- Pulang tanggal 11/10/17, 1
hari di rumah keluhan
muncul kembali
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

- Nafsu makan menurun terutama dalam 3 bulan terakhir.


- Terakhir makan 1 hari yang lalu, minum 6 jam yang lalu
- BAB cair (-), susah BAB (-)
- BAB pasien lancar setiap 1-2 hari sekali, lendir atau darah(-)
- Buang angin (+).
- Nyeri saat berkemih (-), anyang-anyangan(-), lebih sering BAK(-),
tidak dapat menahan BAK(-), pancaran kencing melemah(-), rasa
tidak lampias(-), kencing menetes atau harus mengedan(-)
- Nyeri kolik di pinggang(-) yang menjalar ke arah alat kelamin. (-)
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

- Cepat lelah dan cenderung lemas sejak 3 bulan terakhir


- Demam (-)
- Batuk lama (-)
- Sesak nafas (-)
- Keringat malam (+)
- Penurunan berat badan (+)
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

- Riwayat tuberkulosis paru (-)


- Penyakit imunodefisiensi seperti HIV/AIDS (-)
- Batu ginjal, batu ureter, infeksi saluran kemih (-)
- Tekanan darah tinggi (-), gula (-), jantung (-)
- Keganasan (-)
- Alergi (-)
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

- Keluhan serupa (-)


- Tuberkulosis paru (-)
- Tekanan darah tinggi (-), gula (-), jantung (-)
- Keganasan (-)
- Alergi (-)
RIWAYAT SOSIAL EKONOMI DAN LINGKUNGAN

- Tinggal serumah 4 orang


- Ventilasi udara kurang baik
- Kebiasaan merokok sejak 20 tahun yang lalu, kurang
lebih 1 bungkus per hari.
- Alkohol (-), obat-obatan terlarang (-), menggunakan
jarum suntik bergantian (-), transfusi atau donor darah (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Dilakukan di Bangsal Rumah Sakit Umum Siloam
tanggal13 Oktober 2017 pukul 12.30 WIB
o Keadaan umum : Tampak sakit sedang
o Kesadaran : Compos mentis (E4M6V5)
o Tekanan darah : 120/80 mmHg
o Laju nadi : 94x/menit, reguler, isi cuku
o Laju napas : 21x/menit, reguler
o Suhu : 36,80C

o Berat badan : 40 kg
o Tinggi badan : 155 cm
o Indeks Massa Tubuh : 16,6 kg/m2 gizi kurang
S Sistem Deskripsi
T Kepala Normosefali, rambut berwarna hitam pendek, deformitas(-)
A Wajah Tampak simetris, deformitas (-), pucat (-), ikterus (-)
T
Mata Bentuk dan ukuran normal, simetris, deviasi septum (-), konka edem (-/-), sekret (-/-)
U
S Hidung Bentuk dan ukuran normal, simetris, deviasi septum (-), konka edem (-/-), sekret (-/-)

Telinga Bentuk dan ukuran normal, simetris, sekret (-/-), nyeri tekan tragus (-/-), nyeri
G tekan mastoid (-/-)
E
Mulut Bibir sianosis (-), bibir kering (-), lidah bersih, oral hygiene baik, mukosa mulut
N
lembab, perdarahan gusi (-)
E
Tenggorok Arkus faring simetris, hiperemis (-), tonsil T1/T1, hiperemis tonsil (-), uvula di
R
tengah
A Pembesaran tiroid (-), pembesaran kelenjar getah bening (-), deviasi trakea (-),
Leher
L
distensi JVP (-)
I
S
S Sistem Deskripsi
T Thorax I: bentuk dada normal, pergerakan dinding dada simetris dalam keadaan statis dan
A dinamis, massa (-), iktus kordis terlihat (-)
T P: chest expansion normal, taktil fremitus simetris, iktus kordis tidak teraba
U P: sonor di seluruh lapang paru depan dan belakang, batas jantung dbn
S
A: : bunyi jantung S1 & S2 reguler, murmur (-), gallop (-), bunyi nafas vesikuler (+/+),
rhonki (-/-), wheezing (-/-)
G
Abdomen I: datar, bekas operasi (-), masa (-)
E
A bising usus (+) 4-5x/menit, metallic sound (-)
N
P: fenomena papan catur, shifting dullness sulit dinilai
E
P: tegang, nyeri tekan minimal (+) regio umbilicus, hipogastrik dekstra sinistra,
R
A suprapubik, iliak dekstra sinistra. Nyeri lepas (-), defans muskular (-), adonan

L roti (+)
I Ekskremitas Akral hangat, Capillary refill time < 2 detik, edem (-)
S
Sistem Deskripsi
S Regio CVA Inspeksi : Hiperemis (-), bekas luka (-), massa (-)

T d/s Palpasi : Massa (-), hangat (-), nyeri tekan (-), ballotemment (-)

A Perkusi : Nyeri ketok CVA (-/-)


T Auskultasi : Bruit arteri renalis (-)
U Regio Inspeksi : Datar, distensi (-), hiperemis (-), bekas luka (-), massa (-)
S suprapubik Palpasi : Distensi (-), nyeri tekan(+)
Perkusi : Timpani
U Genitalia
R eksterna
O - Skrotum, Inspeksi : Hiperemis (-), massa (-), edema (-), lesi kulit (-)
L penis Palpasi : Massa (-), hangat (-), nyeri tekan (-)
O
G - OUE Inspeksi: kemerahan (-), sekret (-), striktur (-)
I
S
Digital Rectal Examination :

Inspeksi: Tidak ditemukan benjolan pada anus, kemerahan (-), luka (-)

Pada pemeriksaan rectal touche ditemukan: tonus sfingter ani kuat, ampula
rektum kolaps (-), permukaan mukosa licin, massa (-), nyeri tekan (-)

Pada sarung tangan ditemukan feses (+), darah (-)


PEMERIKSAAN
PENUNJANG
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
8.70 13.20-17.30
Hemoglobin g/dL
28.20 40.00-52.00
Hematokrit %
3.61 4.40-5.90
Eritrosit (RBC) 106 / L
10.38 3.80-10.60
Leukosit (WBC) 103 / L
0 0-1
Basofil %
1 1-3
Eosinofil %
3 2-6
Neutrofil Batang %
74 50-70
Neutrofil Segmen %
16 25-40
Limfosit %
6 2-8
Monosit %
568.00 150.00-440.00
Platelet 103 / L
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal
LED 96 mm/jam 0-15
78.10 80.00-100.00
MCV fL
24.10 26.00-34.00
MCH pg
30.90 32.00-36.00
MCHC g/dL
23.0 <50.00
Ureum mg/dL
0.63 0.5-1.3
Kreatinin mg/dL
151.5
GFR mL/mnt/1.73 m^2 >= 60
Na 138 137-145
IU/mL
K 3.6 3.6-5.0
mg/dL
Cl 100 98-107
mg/dL
Rapid HIV Test Nefatif Negatif
ELEKTROKARDIOGRAFI (EKG)

Normal sinus rhytm


THORAKS AP/PA
Dilakukan di RS Balaraja tanggal 03/10/17 Dilakukan di RSUS pada tanggal 12/10/17

Cor dan pulmo dbn Cor dan pulmo dbn


BNO
Dilakukan di RS Balaraja tanggal 03/10/17

Kesan normal
FOTO ABDOMEN 3 POSISI
Dilakukan di RS Balaraja tanggal 03/10/17

Kesan normal
FOTO ABDOMEN 3 POSISI
Dilakukan di RSUS pada tanggal 12/10/17

Tak tampak jelas gambaran ileus obstruktif


Suspek peritonitis
USG ABDOMEN

Dilakukan di RSUS pada tanggal 12/10/17

Hidronefrosis dan
hidroureter dextra

Cenderung suatu
peritonitis TB
DIAGNOSIS KERJA

Peritonitis tuberkulosis
Hidronefrosis dan hidroureter dekstra e.c suspek ureterolitiasis
Anemia mikrositik hipokromik e.c suspek penyakit kronik
7 hari SMRS
Luka pada kaki Kencing berwarna merah
kanan kecoklatan
Bengkak pada kedua Gejala iritatif (-), obstruktif
Gatal-> nyeri-> kelopak mata (-)
nanah Demam (-)
Lebih berat pada pagi hari
RPO (-) Ruam kemerahan (-)
Berlangsung selama 2 hari
Nyeri sendi (-)
3 minggu
SMRS
PEMERIKSAAN FISIK PEMERIKSAAN PENUNJANG 5 hari SMRS
TD 150/100 mmHg LED meningkat Urin keruh
Krusta kaki kanan (+) Penurunan komplemen C3 LE (1+), occult blood (3+)
Leukosit 30 sel/ul, bakteri (+)
TATALAKSANA DI IGD

IVFD RL 500ml/6
Puasa Pemasangan NGT
jam 1 kolf, RL
dan Kateter
500ml/8 jam 1 kolf

Ceftriaxone IV 2x Metronidazole IV 3x Omeprazole IV 1x


2gram 500 mg 40 mg
TATALAKSANA DI RUANGAN
Cairan diganti menjadi
IVFD Asering1000ml/24
Metronidazole IV 3x
jam dan IVFD Aminofluid Ceftriaxone IV 2x 2 gram
500mg
1000ml /24 jam (mulai
13/10/17 pk. 11.00)

Pirazinamid PO 1x
Rifampicin PO 1x450 mg Isoniazid PO 1x 300 mg
1000mg

Ethambutol PO 1x Hydrocortisone IV 1x 1000


Omeprazole IV 1x 40 mg
1000mg mg untuk 3 hari
Tanggal Follow Up
14 Okt 2017 S:
07.00 Nyeri perut berkurang, mual (-), muntah (-), demam (-), belum
BAB dan flatus.
O:
Ku/kes: tampak sakit sedang/compos mentis
TTV: TD 120/80 mmHg, Nadi 84 x/menit, Laju nafas 18 x/menit,
o
Suhu 36,8 C, Saturasi 99 % tanpa O2
Mata: konjungtiva pucat (+)
Thorax: datar, simetris
Cor: S1 S2 reguler, murmur (-), gallop (-)
Pulmo: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/-
Abdomen: datar, lembut, bising usus (+) normal. Nyeri tekan (-),
nyeri lepas (-), defans muskular (-), adonan roti (+), fenomena
papan catur (+)
Ekstremitas: akral hangat, edema -/-
NGT : produksi 100ml/24 jam warna kekuningan
Urin output : 1100ml/24 jam
A:
- Peritonitis tuberkulosis
- Hidronefrosis dan hidroureter dekstra e.c suspek
ureterolitiasis dekstra
- Anemia mikrositik hipokrom e.c suspek penyakit kronik
P:
- NGT klem, bila mual/muntah dialirkan
- Diet susu 6x 100 ml peroral
- Mobilisasi duduk s/d jalan
- IVFD Asering 1000ml/24 jam
- IVFD Aminofluid 1000ml/24 jam
- Ceftriaxone IV 2x 2 gram
- Metronidazole IV 3x 500mg
- Rifampicin PO 1x450 mg
- Isoniazid PO 1x 300 mg
- Pirazinamid PO 1x 1000mg
- Ethambutol PO 1x 1000mg
- Hydrocortisone IV 1x 100 mg (hari ke2)
15 Okt 2017 S:
07.10 Nyeri perut berkurang, mual (-), muntah (-), demam (-), belum
BAB, flatus (+)
O:
Ku/kes: tampak sakit sedang/compos mentis
TTV: TD 120/70 mmHg, Nadi 80 x/menit, Laju nafas 18 x/menit,
o
Suhu 36,5 C, Saturasi 99 % tanpa O2
Mata: konjungtiva pucat (+)
Thorax: dbn
Abdomen: datar, lembut, bising usus (+) normal. Nyeri tekan(-),
nyeri lepas (-), defans muscular (-), adonan roti (+) membaik,
fenomena papan catur (+)
Ekstremitas: akral hangat, edema -/-
NGT : produksi minimal kekuningan
Urine output: 1200ml/24 jam kuning jernih
A:
- Peritonitis tuberkulosis
- Hidronefrosis dan hidroureter dekstra e.c suspek
ureterolitiasis dekstra
P:
- NGT klem bila muntah dialirkan
- Diet susu 6x150 ml
- Bladder Training 3x aff kateter
- Mobilisasi duduk s/d jalan
- IVFD Asering1000ml/24 jam
- IVFD Aminofluid 1000ml/24 jam
- Ceftriaxone IV 2x 2 gram
- Metronidazole IV 3x 500mg
- Rifampicin PO 1x450 mg
- Isoniazid PO 1x 300 mg
- Pirazinamid PO 1x 1000mg
- Ethambutol PO 1x 1000mg
- Hydricortisone IV 1x 100 mg (hari ke3)
- Omeprazole IV 1x 40 mg
- Metoklopramid IV 3x 10 mg
16 Okt 2017 S:
07.20 Nyeri perut minimal hilang timbul, mual (-), muntah (-), demam
(-), BAB (+)
O:
Ku/kes: tampak sakit sedang/compos mentis
TTV: TD 120/80 mmHg, Nadi 78 x/menit, Laju nafas 20x/menit,
o
Suhu 36,4 C, Saturasi 99 % tanpa O2
Mata: konjungtiva pucat (+)
Thorax: dbn
Abdomen: datar, lembut, bising usus (+) normal. Nyeri tekan(-),
nyeri lepas (-), defans muscular (-), adonan roti (-)
Ekstremitas: akral hangat, edema -/-
NGT : produksi minimal
Urine output : 2000ml/24 jam
A:
- Peritonitis tuberkulosis
- Hidronefrosis dan hidroureter dekstra e.c suspek
ureterolitiasis dekstra
- Anemia mirkrositik hipokrom e.c suspek anemia penyakit
kronik
P:
- Aff NGT dan kateter
- Diet bubur nasi
- Mobilisasi jalan
- IVFD Asering1000ml/24 jam
- IVFD Aminofluid 1000ml/24 jam
- Ceftriaxone IV 2x 2 gram
- Metronidazole IV 3x 500mg
- Rifampicin PO 1x450 mg
- Isoniazid PO 1x 300 mg
- Pirazinamid PO 1x 1000mg
- Ethambutol PO 1x 1000mg
- Omeprazole IV 1x 40 mg
- Metoklopramid IV 3x 10 mg
- Gliserin rektal 1x1
- Rencana CT Scan non kontras follow up jadwal
17 Okt 2017 S:
07.20 Nyeri perut minimal, mual (-), muntah (-), demam (-), BAB (+)
O:
Ku/kes: tampak sakit ringan/compos mentis
TTV: TD 120/80 mmHg, Nadi 80 x/menit, Laju nafas 20x/menit,
o
Suhu 36,4 C, Saturasi 99 % tanpa O2
Mata: konjungtiva pucat (+)
Thorax: dbn
Abdomen: datar, lembut, bising usus (+) normal. Nyeri tekan(-),
nyeri lepas (-), defans muscular (-), adonan roti (-)
Ekstremitas: akral hangat, edema -/-
Urine output 1400ml/24 jam

A:
- Peritonitis tuberkulosis
- Hidronefrosis dan hidroureter dekstra e.c suspek
ureterolitiasis dekstra
- Anemia mirkrositik hipokrom e.c suspek anemia penyakit
kronik
P:
- Rawat jalan
- Rifampicin PO 1x450 mg
- Isoniazid PO 1x 300 mg
- Pirazinamid PO 1x 1000mg
- Ethambutol PO 1x 1000mg
- Cefixime PO 2x200 mg
- Omeprazole PO 2x20 mg
- Asam mefenamat PO 3x 500mg
- Kontrol urologi 1 minggu u/ rencana CT Scan non kontras
TINJAUAN PUSTAKA
2
PERITONITIS
Proses inflamasi atau proses peradangan peritoneum
KLASIFIKASI PERITONITIS

Peritonitis Peritonitis Peritonitis


Primer Sekunder Tersier

Peritonitis difus Peritonitis lokal (abses) Peritonitislike syndrome


bakterial tanpa adanya atau difus berasal dari yang terjadi terlambat
disrupsi viscera adanya defek dari viskus karena adanya
berongga abdominal gangguan respons imun
intraabdominal
PERITONITIS PRIMER PERITONITIS SEKUNDER PERITONITIS TERSIER

1. KLASIFIKASI PERITONITIS
Peritonitis
anak-anak
spontan pada
1. Peritonitis perforasi akut
o Perforasi gastrointestinal
1. Peritonitis tanpa bukti
pathogen
2. Peritonitis spontan pada o Iskemia intestinal 2. Peritonitis etiologi jamur
orang dewasa dengan sirosis o Pelviperitonitis dan bentuk 3. Peritonitis etiologi jamur
3. Peritonitis pada pasien lainnya 4. eritonitis bakterial dengan
dengan dialysis peritoneal 2. Peritonitis post operatif patogenisitas rendah.
kronik o Anastomotic surgical
4. Tuberkulosis dan bentuk dehiscence
granulomatosa peritonitis o Perforasi yang tidak
lainnya disengaja dan
devaskularisasi intestinal
surgical dehiscence
3. Peritonitis post trauma
o Trauma abdomen tertutuo
o Trauma abdomen terbuka
KLASIFIKASI PERITONITIS

smooth nodular
uniform irregular
pattern pattern
pattern

penebalan peritoneum dengan


ketebalan yang tidak sama, segmen , menunjukkan tidak adanya
didapatkan penebalan peritoneum fokal lebih tebal daripada yang lain, penebalan peritoneum atau penebalan
yang teratur dan ukuran ketebalan interface antara peritoneum yang minimal. Temuan yang mendominasi
yang sama, menunjukkan smooth menebal dan lemak omentum tampak adalah adanya nodul jaringan lunak
interface dengan lemak omentum. kasar dan ireguler teratenuasi

Peritonitis tuberkulosis merupakan suatu
peradangan peritoneum parietal atau
visceral yang disebabkan oleh kuman
Mycobacterium tuberculosis
EPIDEMIOLOGI

TP terjadi pada 0,1%03,5% seluruh pasien TB paru, Indonesia ?


Mewakili 4%-10% TB ekstrapulmonal RS dr. Cipto
Sering di rentang usia 30-40 tahun Mangunkusumo
Tingkat kematian 60% di antara pasien tidak berobat sebanyak 30 kasus th
hingga 30 hari secara gejala klinis. 1975-1979
ETIOLOGI

Mycobacterium
tuberculosis
bakteri tahan asam aerob
non-motil
non-spore forming
Media kultur Lowensteinn
Jensen 4-6 minggu
PATOFISIOLOGI
Melalui penyebaran hematogen
terutama dari paru-paru.

Melalui dinding usus yang terinfeksi

Dari kelenjar limfe mesenterium

Melalui tuba fallopi yang terinfeksi.


3 BENTUK PERITONITIS TB

Wet- Dry- Fibrotic-


ascitic plastic fixed
MANIFESTASI KLINIS

Nyeri Demam Penurunan BB


abdomen Batuk lama

Keringat malam Anoreksia Diare/ Konstipasi Asites

45
DIAGNOSIS
Anamnesis
Keluhan penderita

Awitan penyakit, gejala penyerta, dan perkembangan

Faktor predisposisi

46
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi Palpasi Auskultasi

- Dilakukan pada - Nilai nyeri tekan, - bruit


posisi berdiri, dari pulsasi, suhu
distal ke proksimal meningkat, dan
dari depan ke sensasi.
belakang - Nilai mobilitas
- Pelebaran vena pergelangan kaki
superfisial yang - Fungsi sensorik dan
terlihat pada regio motorik dari tungkai
lain pada tungkai bawah

47
DIAGNOSIS
Pemeriksaan Penunjang
1. Ultrasonografi (USG) Duplex
2. Pletismografi
3. Venografi kontras
4. Venografi CT dan MR
5. Intravascular ultrasonografi (IVUS)
6. Plebography
7. Ambulatory Venous Pressure
48
TATALAKSANA

TERAPI
NON BEDAH

TERAPI
BEDAH

49
IDENTITAS PASIEN
KOMPLIKASI

Trombosis
Edema Kerusakan
Infeksi Vena
tungkai saraf kulit
Dalam

51
PROGNOSIS
Pengobatan tepat Tidak diobati dengan tepat

Hasil baik dan Varises dilatasi dan berliku mudah


perkembangan penyakit berdarah gangrene amputasi
dapat dihentikan
Tingkat kekambuhan dalam sepuluh tahun
sebesar 70% telah dilaporkan.

52
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
89,526,124
Whoa! Thats a big number, arent you proud?
89,526,124$
Thats a lot of money

185,244 users
And a lot of users

100%
Total success!
OUR PROCESS IS EASY

first second last


LETS REVIEW SOME CONCEPTS

Yellow Blue Red


Is the color of gold, butter and Is the colour of the clear sky and Is the color of blood, and
ripe lemons. In the spectrum of the deep sea. It is located because of this it has historically
visible light, yellow is found between violet and green on the been associated with sacrifice,
between green and orange. optical spectrum. danger and courage.

Yellow Blue Red


Is the color of gold, butter and Is the colour of the clear sky and Is the color of blood, and
ripe lemons. In the spectrum of the deep sea. It is located because of this it has historically
visible light, yellow is found between violet and green on the been associated with sacrifice,
between green and orange. optical spectrum. danger and courage.
You can copy&paste graphs from Google Sheets
THANKS!
Any questions?
You can find me at
@username / user@mail.me

Vous aimerez peut-être aussi

  • Panduan Pemeriksaan Dahak
    Panduan Pemeriksaan Dahak
    Document1 page
    Panduan Pemeriksaan Dahak
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Lowongan Dokter Full Timer
    Lowongan Dokter Full Timer
    Document1 page
    Lowongan Dokter Full Timer
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Awalan Evprog
    Awalan Evprog
    Document10 pages
    Awalan Evprog
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Tulangikan
    Tulangikan
    Document1 page
    Tulangikan
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Lowongan Dokter Full Timer
    Lowongan Dokter Full Timer
    Document1 page
    Lowongan Dokter Full Timer
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Document 1
    Document 1
    Document1 page
    Document 1
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Intoksikasi Puskes
    Intoksikasi Puskes
    Document16 pages
    Intoksikasi Puskes
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Masala H
    Masala H
    Document7 pages
    Masala H
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Masala H
    Masala H
    Document7 pages
    Masala H
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Data Geografi Desa
    Data Geografi Desa
    Document2 pages
    Data Geografi Desa
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Aritmia
    Aritmia
    Document10 pages
    Aritmia
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Exit OSCE Ginjal
    Exit OSCE Ginjal
    Document12 pages
    Exit OSCE Ginjal
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • LJ 25:10:17 Angel
    LJ 25:10:17 Angel
    Document19 pages
    LJ 25:10:17 Angel
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Kangaroo Mother Care KMC Edit
    Kangaroo Mother Care KMC Edit
    Document25 pages
    Kangaroo Mother Care KMC Edit
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Morning Report: 13 NOVEMBER 2017
    Morning Report: 13 NOVEMBER 2017
    Document16 pages
    Morning Report: 13 NOVEMBER 2017
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Jahit Menjahit
    Jahit Menjahit
    Document2 pages
    Jahit Menjahit
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • BS
    BS
    Document22 pages
    BS
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Exit Osce Genitourinary
    Exit Osce Genitourinary
    Document19 pages
    Exit Osce Genitourinary
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • 2
    2
    Document47 pages
    2
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Kuisioner Pmi
    Kuisioner Pmi
    Document3 pages
    Kuisioner Pmi
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Folikulitis Laporan Kasus
    Folikulitis Laporan Kasus
    Document18 pages
    Folikulitis Laporan Kasus
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Cerimon
    Cerimon
    Document119 pages
    Cerimon
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Kuisioner Pmi
    Kuisioner Pmi
    Document3 pages
    Kuisioner Pmi
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • MANAJEMEN VARIS
    MANAJEMEN VARIS
    Document6 pages
    MANAJEMEN VARIS
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Dki
    Dki
    Document6 pages
    Dki
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Dermatitis Seborrhoik
    Dermatitis Seborrhoik
    Document2 pages
    Dermatitis Seborrhoik
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Philip Score
    Philip Score
    Document2 pages
    Philip Score
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Folikulitis Laporan Kasus
    Folikulitis Laporan Kasus
    Document18 pages
    Folikulitis Laporan Kasus
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation
  • Merokok Dan Tuberkulosis Paru Artikel
    Merokok Dan Tuberkulosis Paru Artikel
    Document3 pages
    Merokok Dan Tuberkulosis Paru Artikel
    AngeLine BudimAn
    Pas encore d'évaluation