Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Kelompok 1 :
1. Akmal Ansori 17/MPA-XXXVB/01
2. Fahmia Aziszah 17/MPA-XXXVB/05
3. Nita Handayani 17/MPA-XXXVB/
Pemahaman Siklus
1. Siklus – siklus pendapatan
2. Tujuan audit
3. Pemahaman bisnis & industri klien yang
berhubungan dengan pendapatan
Pertimbangan resiko
4. Materialitas
5. Resiko Inherent
Siklus pendapatan
Siklus pendapatan (revenue cycle). Perusahaan terdiri dari aktivitas yang berkaitan dengan
pertukaran barang dan jasa dengan pelanggan & penagihan dalam bentuk kas.
KELOMPOK
KATEGORI TRANSAKSI TUJUAN AUDIT SPESIFIK
ASERSI ATAU SALDO
Eksistensi atau Transaksi Catatan transaksi penjualan menggambarkan barang – barang
kejadian yang dikirimkan atau jasa – jasa yang diberikan selama periode
berjalan.
Catatan transaksi penerimaan kas, menggambarkan kas yang
diterima selama periode berjalan.
Catatan transaksi penyesuaian penjualan selama periode
berjalan menggambarkan diskon yang telah diotorisasinretur
dan penggurangan harga serta piutang tak tertagih.
saldo Piutang usaha menggambarkan jumlah tagihan usaha kepada
pelanggan yang adapada tanggal neraca
Kelengkapan Transaksi Seluruh penjualan, penerimaan kas,
Penyesuaian penjualan, yang silakukan selama periode berjalan.
saldo Piutang usaha termasuk klaim kepada pelanggan pada tanggal
neraca
KELOMPOK
KATEGORI ASERSI TRANSAKSI TUJUAN AUDIT SPESIFIK
ATAU SALDO
Hak dan kewajiban Transaksi Hak atas piutang perusahaan , dan
Kas yang dihasilkan dari siklus pendapatan.
saldo Piutang usaha pada tanggal neraca menggambarkan klaim resmi
perusahaan kepada pelangganuntuk membayar .
Penilaian atau Transaksi Seluruh penjualan,
alokasi Penerimaan kas ,
Penyesuaian penjualan yang telah dinilai menggunakan GAAP dan
dijurnal, diikhtisarkan, serta diposting secara tepat.
saldo Piutang usaha menggambarkan klaim kotor perusahaan,
Penyisihan untuk piutang tak tertagih menggambarkan estimasi
yang layak atas perbedaan antara piutang kotor dan nilai bersih yang
dapat direalisasikan
Penyajian dan Transaksi Perincian penjualan,
pengungkapan Penerimaan kas,
Penyesuaian penjualan, mendukung penyajiannya dalam laporan
keuangan termasuk klasifikasi serta pengungkapan yang terkait
saldo Piutang usaha, telah diidentifikasi dan di klasifikasi serta
pengungkapan yang terkait
Pengungkapan yang telah dibuat atas piutang usaha yang telah
disetujui atau digadaikan.
Pemahaman bisnis & industri klien yang
berhubungan dengan pendapatan
Pendapatan biasanya melibatkan volume transaksi yang tinggi, dan total pendapatan
merupakan hal yang sangat penting pada laporan keuangan yang sering kali
digunakan sebagai ukuran materialitas secara keseluruhan.
Selain itu pendapatan juga dapat menimbulkan piutang usaha dan kas akhir serta
arus kas dari dari operasi. Piutang usaha yang disebabkan oleh transaksi penjualan
kredit hampir selalu bersifat material pada neraca.
RSIKO INHEREN
Dalam menganalisis resiko inheren pada asersi siklus pendapatan.
Prosedur analitis merupakan cara yang efektif dari segi biaya dan
mengandalkan para pengetahuan auditor tentang bisnis dan industri klien.
Pertimbangan komponen pengendalian
internal
Aktivitas Pengendalian – Transaksi Penjualan Kredit
Pesanan
pelanggan
Pesanan
penjualan
Dokumen
pengiriman
Faktur penjualan
Penerimaan Pemenuhan
Penagihan
pesanan pesanan
pelanggan
pelanggan penjualan
Pengiriman
Persetujuan
pesanan
kredit
penjualan
Aktivitas Pengendalian – Transaksi Penerimaan
Kredit
Bukti
penerimaan
uang
Jurnal
penerimaan Pradaftar
kas
Dokumen
dan Catatan
File transaksi Umum Lembar
penerimaan perhitungan
kas kas
Slip
deposit Ikhtisar
yang kas harian
disahkan
Fungsi-fungsi
Dokumen dan
Catatan
Formulir
Jurnal retur
Memo kredit otorisasi piutang
penjualan
tak tertagih
Pengujian Substantif atas Pendapatan
Pengujian
Substantif atas Piutang Usaha
Pendapatan
Pengujian Substantif yang Mungkin atas Asersi
Piutang Usaha
Prosedur Awal
Prosedur Analitis
Pengujian
Pengujian Rincian
Subtantif atas
Transaksi
Asersi
Pengujian Rincian
Saldo
Perbandingan
Penyajian Laporan
dengan GAAP
Prosedur Awal
Prosedur Awal
Pengujian Piutang
Mengevaluasi prosedur
analitis, pengujian Representasi fisik atas
pengendalian, dan populasi piutang usaha
pengujian substantif
Prosedur Analitis
Mengembangkan
Menghitung rasio
ekspektasi atas
piutang dan Menganalisis
saldo piutang
penjualan
usaha
Rasio Analisis
Piutang
Periode Penagihan
Beban Piutang Tak
Perputaran Piutang Atas Piutang
Tertagih
Usaha
Pengujian Rincian Transaksi
Vouching Catatan
Piutang ke Transaksi
Pendukung
Konfirmasi Piutang
Prosedur Uji Substantif
Rincian Saldo
Evaluasi Kelayakan
Penyisihan Piutang Tak
Tertagih
Konfirmasi Piutang
Prosedur Audit yang Berlaku Umum
AU 330, Proses Konfirmasi (SAS 67), terdapat 3 keadaan
auditor tidak akan meminta konfirmasi.
Formulir Konfirmasi
Negatif
Positif
Vouching
Memeriksa
Faktur
Penagihan
Penjualan
Berikutnya
Terbuka
Aplikabilitas Asersi
Konfirmasi Positif
Konfirmasi Negatif
Evaluasi Kelayakan Penyisihan Piutang Tak
Tertagih
Footing dan Cross Footing
Identifikasi Surat
Piutang Representatif
Usaha Klien
Klasifikasi
Piutang
Usaha