Vous êtes sur la page 1sur 31

BASKORO SETIOPUTRO

TUGAS
 Hepatitis A, B, C, D, E
 Etiologi, cara penularan, tanda & gejala, masa
inkubasi, diagnosis, pencegahan spesifik & non-
spesifik, penangan penderita, epidemiologi
Surveilans hepatitis
Lanjutan…
Lanjutan….
Sistem kewaspadaan dini hepatitis A
 Virus hepatitis A dan E paling berpotensi
menimbulkan KLB
 Jika ada kelompok penderita hepatitis A -> waspada
munculnya kasus baru dalam 2 bulan
 KLB > 2 bulan  terdapat beberapa sumber penularan
 KLB hepatitis A biasa terjadi pada musim2 tertentu
Penetapan KLB
Lanjutan…
Penyelidikan epidemiologi, tujuan:
Langkah penyelidikan epidemiologi
Lanjutan…
Pemutusan rantai penularan
Lanjutan…
Pengembangan program hepatitis B
A. Penapisan hepatitis B pada ibu hamil
1. Penanganan anak dan ibu dengan HBsAg (+)
 Penularan dari ibu ke anak masih banyak
 Ketahui status HBsAg bumil -> dilakukan trimester
pertama
 Bumil HBsAg (+) & HBeAg (-) persalinan oleh tenaga medis
terlatih. Bayi <12 jam injeksi HBIG 0,5 ml & vaksin hepatitis
B -> selanjutnya bulan 2, 3, 4 -> cek HBsAg & anti HBs saat
bayi usia 9-12 bulan
 Bumil positif HBsAg & HBeAg  rujuk dokter ahli
 Ibu hepatitis B (+) disarankan tetap menyusui
2. Imunisasi anak yang lahir dari ibu dengan HBsAg (-)
B. Pencegahan penularan pada keluarga/ tinggal
serumah penderita hepatitis B
 Risiko penularan dari gunting kuku, sikat gigi, pisau
cukur, perlu edukasi meliputi:
Lanjutan…
C. Pencegahan penularan petugas medis
Lanjutan…

•Vaksinasi tenaga medis (bulan 0, bulan 1, bulan 6)


•Tenaga medis HBsAg (+)  rujuk dokter ahli
D. Pencegahan penularan pada PSK, orang denga
pasangan seksual multipel, penyalahguna obat suntik
E. Pencegahan pada populasi umum
Lanjutan…
F. Profilaksis setelah pajanan
 HBIG single dose 0,06 ml/ kgBB  maks 48 jam
setelah pajanan
 Jika secara seksual maks 14 hari diikuti imunisasi
G. Terapi
 Interferon, Lamivudin, Adefovir, Telbivudin, Entecavir,
atau Tenofovir.
Terimakasih…..

Vous aimerez peut-être aussi