Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Kelompok 3
• Salah satu sterilisator tercepat yang memindahkan udara panas pada laju 2500-30
00 kaki / menit pada 190 ° C (375 ° F) selama 3-6 menit.
• Salah satu yang paling sederhana sarana pemanasan dan sterilisasi, tetapi objek harus memilik
i kontak langsung dengan sinar IR atau transfer panas mungkin tidak seragam
• Konveksi udara paksa atau sistem IR yang menggunakan sabuk yang bergerak terus menerus
melalui lorong untuk memanaskan dan mensterilkan saat objek lewat
Keuntungan Metode Sterilisasi Panas Kering
• Merupakan metode yang simpel karena tidak membutuhkan bahan habis pakai atau meningg
alkan residu beracun
• Dapat digunakan untuk bahan-bahan dan produk yang tidak dapat terpenetrasi oleh uap
• ( misalnya serbuk, minyak).
• Dapat digunakan ketika proses hidrasi tidak diinginkan.
• Dapat mengurangi korosi atau tumpulnya ketajaman instrumen daripada uap.
• Pada suhu dan paparan yang lebih meningkat dapat menurunkan pirogen (deaktivasi racun ak
hir).
• Dapat digunakan untuk mensterilkan beberapa alat elektronik yang tidak aktif oleh uap, kelem
baban yang tinggi formaldehida, atau irradiasi.
• Dapat digunakan untuk mensterilkan implan silikon yang terhubung silang oleh radiasi, kedap
uap atau peroksida dan menyerap etilen oksida.
• Dapat mensterilkan peralatan gelas dan bahan logam tanpa menyebabkan erosi permukaan.
• Akan terpentrasi ke alat-alat logam dan bahan-bahan yang tidak dapat dipenetrasi secara kon
duksi, dll.
• Oksidasi dapat dieliminasi atau direduksi melalui gas non-oksigen (misalnya, nitrogen) .
Kerugian Metode Sterilisasi Panas Kering
• kurang efektif daripada panas basah pada suhu yang sama (terutama melawan prion).
• Membutuhkan waktu yang lama (waktu pemanasan yang lama, pemaparan yang lama).
• Suhu yang tinggi menunjukkan adanya polimer yang lebih sedikit yang dapat disterilisasi oleh
metode ini, karena adanya polimer yang meleleh, distorsi, dan degradasi.
• Material pembungkus yang dapat digunakan terbatas karena tingginya pemanasan yang digun
akan.
• Kemasan harus dijaga seminimal mungkin untuk memungkinkan perpindahan panas sehingga
harus dapat ditembus panas dan tahan. Panas kering tidak dapat menonaktifkan prion.
• Oksidasi dapat terjadi pada beberapa bahan
KESIMPULAN