Vous êtes sur la page 1sur 11

ANEURISMA

Anggela Wea
Margaretha ima
Marsela Yaftoran
Tri Hartati R. P.
Pengertian
 Aneurisma adalah suatu dilatasi dinding
arteri yang terlokalisasi.
 Anerisma intrakranial adalah merupakan
kelemahan di tunika media,yaitu lapisan
tengah dari pembuluh darah
Insiden
Sekitar 1,5 sampai 5% populasi
diperkirakan beresiko memiliki aneurisma.
Sekitar 3 sampai 5 juta orang di United
States menderita aneurisma, tetapi tidak
menimbulkan gejala. Sekitar 0,5 sampai
3% penderita aneurisma mengalami
komplikasi perdarahan.
Klasifikasi
Berdasarkan lokasi, aneurisma diklasifikasi:
a. jantung
b. Aorta
c. Otak
d. Ginjal
e. Kapiler
Secara Morfologi Aneurisma bisa dikalsifikasi
dalam 3 jenis:
1. Aneurisma Sakiformis
Seperti kantong, dengan leher relatif
sempit, yang membentuk suatu lubang dari
sisi arteri, tempat kantong dihubungkan.
2. Aneurisma Fusiformis
Berbentuk seperti gelendong, yang
mencakup keseluruhan lingkaran arteri
induk.
3. Aneurisma Disekan
Ditandai oleh hematoma intramural atau
pemisahan intramural hemoragik dari
lapisan media dinding aorta.
Etiologi
a. Aterosklerosis
b. trauma dada
c. Infeksi

Faktor Resiko
 Hipertensi.
 Kadar kolesterol tinggi.
 Merokok

Manifestasi Klinis
a. Ruptur
b. thrombosis akut
c. Embolisasi
Komplikasi
Pre operasi
 Ruptur
 Emboli
Post operasi
 Perdarahan
 Infeksi
 Heart attack
 Gangguan irama jantung
 Kerusakan ginjal
 Paralysis
 Stroke

Tes Diagnostik
 X- ray
 CT Scan
 MRI
Penatalaksanaan Medik
1. Farmakoterapi
2. Pembedahan
 Bedah Elektif
 Bedah darurat
 Bedah konvensional
 Endovaskuler stent atau endoprotesis
Pengkajian
Aktifitas dan Istirahat.
 Kelelahan, kelemahan, malaise, gangguan
tidur, Kelemahan otot dan tonus,
penurunan ROM.
Sirkulasi.
 Riwayat hipertensi lama atau berat,
palpitasi, nyeri dada, peningkatan JVP,
tachycardia, hipotensi.
Integritas Ego
 Faktor stress, perasaan tak berdaya, tak
ada kekuatan, Menolak, cemas, takut,
marah.
Diagnosa Keperawatan.
1. Nyeri berhubungan dengan aneurisma
(sesuai lokasi aneurisma terjadi).
2. Resiko tinggi syok hipovolemik
berhubungan dengan rupturnya bagian
aneurisma sesuai lokasi.

Vous aimerez peut-être aussi